Anda di halaman 1dari 23

GRANULASI

KELOMPOK 1
ANGGOTA

• Rifki Maulana
(10060313042)
• Gilang Septian K
(10060313065)
• Billy Fajriangi
(10060313149)
• Incka Desie
(10060315012)
• Ristyana Puspitasari
(10060315014)
• Emalia Nurhasanah
(10060315015)
• Clara Anggita
(10060315108)
• Devika Intan Malinda
(10060315126)
Granulasi
Granulasi adalah sebuah proses pembesaran
ukuran partikel individual atau campuran serbuk
untuk menghasilkan sebuah campuran obat dan
eksipien dalam bentuk granul yang lebih besar
dan lebih kuat dari pada ukuran awal, sedangkan
partikel awal masih dapat diidentifikasi.

Granulasi yaitu dari kata Granul yang artinya


merupakan gumpalan partikel - partikel yang
lebih kecil umumnya berbentuk tidak merata dan
seperti partikel tunggal/satu yang lebih besar.
Tujuan Granulasi
Meningkatkan
bobot jenis

Mendapatkan
Memberikan
campuran yang
penampian yang
mempunyai sifat
baik
aliryang baik

Mengurangi debu
perbaikan kontrol
dari serbuk halus
sifat fisik
yang digunakan

meningkatkan Mencegah terjadinya


dan mengontrol segresi /pemisahan
akibat perbedaan
kecepatan bobot jenis,
disolusi kemampuan dikempa
Mekanisme
Pengikatan Partikel
Jembatan Cair (Liquid Bridge)

Ruang antar Semua ruang


Partikel mulai partikel antar partikel diisi
terbasahi, ruang terbasahi lebih oleh zat Penutupan
antar partikel banyak dari pembasah. Gaya partikel oleh
mulai terbasahi pendular dan kapiler tetesan
oleh zat terbentuk menyebabkan cairan.
pembasah aglomerat yang terbentuk nya inti
lebih kuat granul
Jembatan padat (solid bridge)
Reaksi kimia dan/atau pengerasan secara panas
yang berhubungan dengan pembentukkan
jembatan padat yang disebabkan oleh pelepasan
pelarut dalam fase pengeringan.
Pembentukan solid bridge
1. Pengerasan baha pengikat
Partikel padat dan partikel cair (adhesive) dalam larutan granulasi akan
membentuk Liquid Bridge, dana akan mengeras atau mengkristal ketika
pengeringan dan membentuk Solid Bridge yang mengikat partikel.

2.Pengkristalan substansi terlarut


Pelarut yang digunakan dalam proses pmbasahan pada granulasi basah
sebagian akan melarutkan bahan yang berbentuk serbuk. Ketika granul
dikeringkan, bahan terlarut ini akan mengkristal dan berperan sebagai
bahan pengikat antar partikel.

3. Gaya tarik menarik antara partikel padat


•Gaya elektrostatis dan gaya Van der Waals akan bekerja diantara partikel

4. Pelelehan sebagian
•Ketika tekanan rendah, kristalisasi akan mengambil alih dan mengikat partikel.
Gaya Tarik Menarik Antara Partikel
Padat
Gaya VAN DER WAALS

Suatu gaya tarik antara partikel-partikel yang memiliki muatan.


Dapat terjadi pada sifat partikel yang sama maupun yang berbeda
Gaya ELEKTROSTATIK

Secara khusus, gaya elektrostatik adalah reaksi fisik yang


memegang bersama medan elektromagnetik yang diciptakan oleh
partikel-partikel subatomik, seperti elektron dan proton.
Mechanical interlocking
Mekanisme
Pembentukan Granul
Mekanisme GranulAsi

• 1. Wetting and nucleation


• 2. Ball growth : Consolidation and coalescene
• 3. Attrition and breakage
a. Deskripsi tradisional
B. Pendekatan modern
Pembasahan Dan Nukleasi

Pembasahan dan nukleasi adalah proses


membawa pengikat cairan ke dalam kontak dengan
serbuk kering dan mencoba untuk
mendistribusikan cairan secara merata ke seluruh
serbuk dan memberikan distribusi butiran inti.
Konsolidasi Dan Koalesen
Di mana terjadi tumbukan antara dua granul,
granul dan serbuk bebas, atau granul dan
peralatan yang menyebabkan pemadatan dan
pertumbuhan granul.
Pengikisan dan kerusakan

Di mana butiran basah atau kering mengalami kerusakan


akibat pemadatan di granulator. Butiran pecah menjadi
fragmen yang menempel pada butiran lainnya.
Alat dan instrumen yang dapat
digunakan
1. RMG

2. Fluid bed granulation


3. Extrusion Spheronizer

4. Spray drying
ART OF GENERAL POWERPOINT TEMPLATE

THANKS
Reporter: Time:

Anda mungkin juga menyukai