Anda di halaman 1dari 36

PENYAKIT PADA

ANAK
KUN HIDAYATI
1. DIARE
Apa itu Diare???
Berak encer atau bahkan dapat
berupa air saja (mencret) biasanya
lebih dari 3 kali.
PENYEBAB DIARE
 Makanan atau minuman yang tercemar
kuman penyakit, basi, dihinggapi lalat
dan kotor
 Minum air mentah/tidak dimasak

 Botol susu dan dot yang tidak bersih

 Tidak membiasakan anak cuci tangan


sebelum dan sesudah makan
BAHAYA DIARE????

 Penderita akan kehilangan cairan tubuh


 Penderita menjadi lesu dan lemes

 Penderita bisa meninggal jika tidak


segera di tolong
CARA PENULARAN?????
 Melalui mulut dan anus dengan perantarar
lingkungan dan perilaku yang tidak sehat
 Melalui makanan/alat dapur yang tercemar oleh
kuman dan masuk melalui mulut, kemudian
terjadi diare.
 Tinja penderita/orang yang sehat yg
mengandung kumanbila BAB sembarangan
dapat mencemari lingkungan terutama air
FAKTOR RESIKO
 Kondisi lingkungan yg buruk
 Buang Air Besar sembarangan (BABs)

 Tidak merebus air minum sampai mendidih

 Tidak membiasakan cuci tangan dengan sabun


sebelum menjamah makanan
 Botol susu dan dot yang tidak bersih
CARA PENCEGAHAN..!!!!!!!!!!!!!!
 Cuci tangan dengan sabun sebelum makan dan
sesudah BAB
 Pemberian ASI pada bayi dapat mencegah diare
karena ASI terjamin kebersihannya dan cocok untuk
bayi
 Semua anggota keluarga BAB dijamban yang sehat
 Merebus peralatan makan dan minum bayi
 Masak air sampai mendidih sebelum diminum
 Buanglah tinja bayi dan anak kecil dijamban
 Siapkan dan berikan makanan pendamping ASI yang
baik dan benar
 Gunakan air bersih utk mandi, mencuci peralatan
makanan, sayur/ buah dan utk memasak makanan
 Berikan imunisasi campak
CARA PENANGGULANGAN
 Bila diare segera beri banyak minum
 Utk bayi dan balita yg masih menyusui berikan
ASI sesering mungkin dan lebih banyak
 Bila anak sudah makan makanan tambahan,
lanjutkan makanan spt biasa
 Berikan makanan lembek
PENANGANAN DIARE DIRUMAH
 Beri ASI lebih sering
 Berikan segera cairan oralit setiap anak BAB

 Jika tidak ada oralit, beriakn air matang, kuah


sayur/air tajin
 Jangan beri obat apapun kecuali petugas
kesehatan
 Mencari pengobatan lanjutan dan anjurkan ke
Puskesmas untuk mendapat tablet Zinc
TANDA BAHAYA DIARE
 Timbul demam
 Ada darah dalam tinja

 Diare makin sering

 Muntah terus menerus

 Bayi terlihat sangat haus

 Bayi tidak mau makan dan minum

 Lemas
APA PERAN KADER?????
 Memberikan penyuluhan tentang diare kepada
masy terutama yg memiliki anak bayi dan balita
di posy
 Bila mendapat informasi ttg penderita diare di
lingk segera memberikan pertolongan pertama
dg memberi oralit/cairan rumah tangga
 Mencacat dan melaporkan ke fasilitas kesehatan
serta megajukan penderita untuk segera ke
puskesmas
2. PNEUMONIA BALITA
 Penyakit infeksi yg mendadak (akut) kurang dari
2 minggu, menyerang jaringan paru-paru pada
anak usia di bawah 5 tahun

 Disebabkan oleh kuman (bakteri) dan virus


TANDA-TANDA PN
 Batuk kurang dari 2 minggu disertai nafas
cepat/sukar bernafas
 Bila disertai TDDK maka disebut sbg pneumonia
berat
CARA HITUNG NAFAS
Umur anak Dianggap nafas
cepat bila
hitungan nafas
Kurang dari 2 bulan 60 kali permenit atau lebih

2 bulan samapai 12 bulan 50 kali per menit atau lebih

12 bulan sampai kurang dari 60 40 kali per menit atau lebih


bulan
FAKTOR YG MEMPERMUDAH TIMBULNYA PN
 Pemberian ASI yg tidak eksklusif
 Imunisas dasar tidak lengkap

 Kurang gizi

 Menghirup asap atau debu berulang-ulang

 Tinggal di lingkungan kotor

 Rumah kurang ventilasi


CARA PENCEGAHAN
 Jauhkan Balita anda dari penderita batuk
 Lakukan imunisasi lengkap di
Posyandu/Puskesmas
 Berikan ASI pada bayi/anak usia 0-2 tahun

 Bersihkan lingkungan rumah

 Jauhkan bayi dari asap, debu, serta bahan-


bahan yg mudah terhirup.
 Berikan makanan dg gizi seimbang

 Rajin mencuci tangan dg sabun


PERAWATAN PN DI RUMAH
 Berikan obat sesuai dg anjuran tenaga kesehatan
 Tetap beri ASI Eksklusif samapi anak usia 6 bulan
dan teruskan pemberian ASI sampai 2 tahun dan
makanan pendamping ASI
 Tingkatkan pemberian makanan bergizi ssi umur
 Beri minum lebih banyak dr biasanya
 Bila anak panas kompres dg air hangat dan jgn pakai
selimut dan pakaian tebal
 Jika hidung tersumbat bersihkan lubang hidung
hidungnya dg arung tangan bersih
 Segera bawa ke petugas kesehatan bila bertambah
parah
 Jemur anak dipagi hari sebelum jam 8
PERAN KADER
 Mengenali tanda dan gejala PN balita
 Membantu menemukan balita dg gejala
batuk/sukar bernafas sedini mungkin dan
anjurkan pada ibu sgr membawa ke faskes
 Segera melaporkan balita dg gejala batuk/sukar
bernafas ke pusk/faskes terdekat
 Membantu memberikan penyuluhan ttg PN
balita
 Menganjurkan PHBS

 Menganjurkan etika batuk


3. PENYAKIT DEMAM BERDARAH
DENGUE

Penyakit menular mendadak yg disebabkn oleh virus


dengue dan ditularkan oleh nyamuk aides aegypti dan
aedes albopictus
TANDA GEJALA DBD

 Panas mendadak tinggi 2-7 hari


 Badan terasa lemah atau lesu

 Sering disertai nyeri pada ulu hati

 Bintik-bintik merah di kulit sprti gigitan


nyamuk
 Kadang disertai mimisan berak darah/muntah
darah
 Hari ke 4-5 panas bisa turun scra tiba-tiba hal
ini perlu diwaspadai karena bisa merupakan
tanda bahaya
TANDA BAHAYA!!!!!!
 Gelisah
 Ujung tangan kaki dan hidung dingin

 Denyut nadi lemah sbg tanda syok yg dapat


mengakibatkan kematian
CARA PENULARAN DBD
 Ditularkan mll gigitan nyamuk aides aegypti dan
aedes albopictus
CARA PENCEGAHAN
 Dilakukan dg cara memberantas nyamuk dewasa
dan jentik nyamuk aides aegypti dan aedes
albopictus dg mengenali tempat perindukan
nyamuk yaitu tempat tergenangnya air bersih.
 Membunuh jentik nyamuk dg cara : melakukan
PSN dg cara 3M, menaburkan serbuk larva sida,
memelihara ikan pemakan jentik, memakai obat
yg dpt mencegah gigitan nyamuk
PERAN KADER
 Melaporkan ke faskes bila menemukan anak dg
tanda DBD
 Menyuluh dan memberi informasi pada masy ttg
DBD
 Menggerakkn masy untuk melakukan PSN dg
3M
4. MALARIA
Penyakit menular yg disebabkan oleh parasit
(plasmodium) yg ditularkan oleh nyamuk malaria
dr jenis anopeles.
TANDA PENYAKIT MALARIA
 Demam menggigil scr berkala disertai sakit
kepala
 Tampak pucat dan lemah karena kurang darah

 mual, muntah, tidak nafsu makan kadang diare


PENCEGAHAN
 Menghindari gigitan nyamuk
 Membersihkan lingkungan

 Mengurangi banyaknya nyamuk


PERTOLONGAN TERHADAP PENDERITA
MALARIA

 Segera berobat ke puskesmas


 Minumlah obat yg diberikan dokter ssi dg aturan
dan takarannya sampai habis
 Bila obat habis tapi belum sembuh segera
kembali ke puskesmas
APA AKIBAT MALARIA
 Daya tahan tubuh menurun
 Lesu, lemah, semangat menurun

 Gangguan pertumbuhan otak pada anak

 Kematian, keguguran/prematur pada ibu hamil


dan berat bayi lahir rendah
 Kehilangan kesadaran

 Nafas cepat, pingasan hingga koma

 Meninggal dunia
PERAN KADER
Perlu menyampaikan disampaikan dalam
penyuluhan kepada masyarakat kepada
masyarakat.
5. CAMPAK
 Campak biasanya dikenal masy dg sebutan
tampek atau gabag yaitu penyakit yg ditandai dg
demam dan bercak kemerahan pada wajah atau
tubuh terutama menyerang anak-anak.
 Disebabkan oleh virus campak
TANDA CAMPAK
 Demam atau panas tinggi
 Timbul bercak kemerahan pada wajah/tubuh

 Disertai batuk dan/pilek

 Kadang-kadang disertai mata merah dan diare


CARA PENULARAN DAN FAKTOR RISIKO
 Penularan secara langsung dari penderita
campak ke anak yg sehat lewat udara
 Anak yg tidak dapat imunisasi campak

 Kurang gizi

 Lingkungan yg padat penduduk dan kumuh


CARA PENCEGAHAN
 Memberikan imunisasi campak
 Perbaikan gizi

 Menjaga kebersihan lingkungan

 Hindari kontak dgn penderita campak


BAHAYA CAMPAK
Pneumonia dan Meningitis (radang Otak), yg
menyebabkan kematian
PERAN KADER
 Memberikan penyuluhan tentang penyakit
campak, dan tanda-tandanya
 Menganjurkan segera ke sarana pelayanan
kesehatan
 Mencatat dan melaporkan ke tenaga kesehatan
apabila mengetahui ada penderita campak di
sekitar lingkungannya.

Anda mungkin juga menyukai