Anda di halaman 1dari 12

Imam Pahru Ramdani

Muhammad Kurnia Ardi


Rijal Ridwanulloh
Suntra Eka Tyas
Taufik Fathurahman
1. Deskripsi
2. Layout Panel
3. Details of I/O
4. Program
5. Prosedur Penggunaan
6. Kesimpulan
Mesin bor berbasis PLC
memudahkan operator
dalam pengerjaan proses
produksi, sehingga proses
produksi bisa berjalan
dengan lancar.
1. Posisi awal benda berada di tangki
2. Tombol start ditekan dan sistem mulai on
3. Ketika sistem on opener mulai aktif
4. Setelah opener on, posisi benda kerja
berada di sbk a, dan sensor sbk a aktif
5. Ketika berada di posisi sbk a, maka benda
kerja akan didorong oleh silinder A hingga
berada diposisi sbk c
6. Ketika benda kerja berada di posisi SBK C,
maka sensor SBK C aktif, silinder A akan
berhenti di posisi maksimum dan silinder B
akan maju ke posisi setengah untuk
menjepit benda kerja yang berada di SBK C,
7. Ketika silinder A sudah berada diposisi
maksimum dan silinder b berada di posisi
setengah maka silinder c akan maju dan
melubangi benda.
8. Ketika silinder c (bor/drill) berada di posisi
maksimum, maka silinder akan langsung
mundur ke posisi semula.
9. Ketika silinder c(bor/drill) berada di posisi
semula, maka silinder A akan mundur
menuju posisi minimum, dan silinder B akan
maju hingga maksimum untuk mendorong
benda kerja hingga ke posisi SBK B
10. Ketika benda kerja berada di posisi SBK B,
maka sensor SBK B akan aktif dan kicker
akan maju hingga posisi maksimum untuk
mendorong benda kerja ke dus.
11. Ketika Kicker berada di posisi maksimum,
maka kicker langsung kembali ke posisi
minimum atau posisi semula.
Bor otomatis ini merupakan suatu aplikasi
sistem dengan menggunakan plc sebagai sistem
pengontrolnya. Dengan menggunakan plc ini
bor otomatis ini dapat dengan mudah
diotomasikan agar dapat memaksimalkan kerja
operator sehingga dapat menghasilkan hasil
produksi yang berkualitas.
Dari Abu Hurairah Radiyallahu anhu ia berkata: Rasulullah
Sallallahu Alayhi Wasallam bersabda:
“Hak seorang muslim terhadap sesama muslim itu ada enam:
1. Jika kamu bertemu dengannya maka ucapkanlah salam,
2. Jika ia mengundangmu maka penuhilah undangannya,
3. Jika ia meminta nasihat kepadamu maka berilah ia nasihat,
4. Jika ia bersin dan mengucapkan ‘Alhamdulillah’ maka
do‘akanlah ia dengan ‘Yarhamukallah’,
5.Jika ia sakit maka jenguklah
6. Dan jika ia meninggal dunia maka iringilah jenazahnya.”
(HR. Muslim)

Anda mungkin juga menyukai