Strategi Peran Penyuluh dalam

Pengembangan Pelaku Usaha

 Dasar Hukum

UU No. 16 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian,

Perikanan, dan Kehutanan Tahun 2006
Peraturan Pemerintah dan Kepmen
 Tujuan

Memberdayakan pelaku utama dan pelaku usaha

dalam peningkatan kemampuan melalui
penciptaan iklim usaha yang kondusif,
penumbuhan motivasi, pengembangan potensi,
pemberian peluang, peningkatan kesadaran, dan
pendampingan serta fasilitasi
 Fungsi sistem penyuluhan

1. Memfasilitasi proses pembelajaran pelaku utama dan pelaku usaha;

2. Mengupayakan kemudahan akses pelaku utama dan pelaku usaha ke sumber
informasi, teknologi, dan sumber daya;
3. Meningkatkan kemampuan kepemimpinan, manajerial, dan kewirausahaan
pelaku utama dan pelaku usaha;
4. Membantu pelaku utama dan pelaku usaha dalam menumbuhkembangkan
organisasinya menjadi organisasi ekonomi yang berdaya saing tinggi,
produktif, menerapkan tata kelola berusaha yang baik, dan berkelanjutan;
5. Membantu menganalisis dan memecahkan masalah serta merespon peluang
dan tantangan yang dihadapi pelaku utama dan pelaku usaha dalam
mengelola usaha;
6. Menumbuhkan kesadaran pelaku utama dan pelaku usaha terhadap
kelestarian fungsi lingkungan; dan
7. Melembagakan nilai-nilai budaya pembangunan perikanan, dan kelautan
yang maju dan modern bagi pelaku utama secara berkelanjutan.
 Sasaran Penyuluhan

Sasaran Antara
Organisasi/
Pelaku Kelompok
Penyuluh usaha & Pemerhati
Sasaran Utama Pelaku Perikanan
Perikanan Utama dan Kelautan

Sasaran Antara
 Kebijakan Pelaksanaan Penyuluhan

1. Kebijakan penyuluhan ditetapkan oleh

Pemerintah dan pemerintah daerah sesuai
dengan kewenangannya dengan memperhatikan
asas dan tujuan sistem penyuluhan
2. Penyuluhan dilaksanakan secara terintegrasi
dengan subsistem pembangunan perikanan dan
dilaksanakan oleh pelaku utama dan/atau warga
masyarakat lainnya secara sendiri maupun
berkerjasama
 Peran Penyuluh

1. Motivator

2. Fasilitator (pendampingan)

3. Inovator

4. Dinamisator
 Strategi Pelaksanaan

Strategi penyuluhan disusun dan ditetapkan oleh

Pemerintah dan pemerintah daerah sesuai dengan
kewenangannya berdasarkan :
1. Metode pendidikan orang dewasa;
2. Penyuluhan sebagai gerakan masyarakat;
3. Menumbuhkembangan dinamika organisasi dan
kepemimpinan;
4. Keadilan dan kesetaraan gender; dan
5. Peningkatan kapasitas pelaku utama yang
profesional.
 Kelembagaan Penyuluhan

1. Kelembagaan penyuluhan pemerintah

(Pusluh, Bakorluh, Bapeluh, Balai
Penyuluhan/BPP, Pos Penyuluhan)
2. Kelembagaan penyuluhan swasta
3. Kelembagaan penyuluhan swadaya
 Ketenagaan Penyuluhan

1. Penyuluh PNS
2. Penyuluh Swasta dan/
3. Penyuluh Swadaya
 Kondisi

Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) ->>

Persaingan Global dan dituntut untuk
memiliki Daya Saing dan Nilai Tambah

Peran serta penyuluh perikana???

Meningkatan pemberdayakan masyarakat
Mempercepat sertifikasi kompetensi
penyuluh perikanan
 Strenght (S)

1 . Memiliki program penyuluhan yang jelas

2 . Setiap PPL memiliki petani binaan
3 . Adanya UU No. 16/2006 tentang tugas pokok
penyuluh
4 . Penyuluh memiliki pengetahuan, kemampuan
dan keterampilan
5 . Penyuluh memiliki tugas pokok dan fungsi yang
jelas
 Weakness (W)
1 . Kurangnya tenaga penyuluh
2 . Kurangnya dana penyuluh
3 . Kurangnya sarana dan prasarana penyuluhan
4 . Kurangnya pengakuan tenaga fungsional penyuluh
5 . Kurangnya koordinasi dengan unit terkait
6. Adanya penggabungan organisasi penyuluh dengan
pemberdayaan
7 . Kurang harmonis dengan unit kerja internal
 Opportunity (O)
1 . Adanya kerjasama antar instansi terkait

2 . Adanya kesempatan mengikuti diklat di lain

instansi untuk menambah wawasan

3 . Adanya pemasaran produk dari hasil perikanan

4 . Adanya perkembangan teknologi di bidang perikanan

5 . Adanya lahan persawahan, pertambakandan perkolaman

yang memadai
 Threats (T)

1 . Adanya kebijakan otonomi daerah

2 . Adanya PP No 41 th 2004
3 . Pendistribusian pupuk /pakankurang merata dari pemerintah
4 . Para pekerja tani beralih ke sektor produksi
5 . Kurangnya kerjasama antar instansi terkait
6 . Adanya perubahan iklim yang kurang menentu
7 . Adanya penyakit hama
8 . Adanya persaingan produk lokal
 Prioritas Strategi Peran
Penyuluh Perikanan
Faktor: Dana, Kebijakan, SDM, dan Sarana

1. Peningkatan kualitas SDM penyuluh dengan mengikuti diklat dari

instansi lain untuk menambah kemampuan, pengetahuan, dan
keterampilan
2. Peningkatan kualitas penyuluhan dan sinergitas antar instansi
terkait dengan adanya kejelasan tugas pokok dan fungsi
3. Pemasaran produk pertanian yang berdaya saing dengan
memaksimalkan peran kelompok pembudidaya/pengolah/ nelayan
binaan
4. Optimalisasi pembangunan perikanan dengan jaminan peraturan
perundangan, dan
5. Pemanfaatan teknologi yang mendukung dan memperlancar
pelaksanaan program penyuluhan.