Anda di halaman 1dari 8

Energi Panas (Termal)

Energi panas (kinetik) dalam dalam suatu gas per partikel:

E k  32 kT
Energi panas total dalam suatu bintang:

E k  32 NkT

dengan
k  1,38  10 23 J / K  konstanta Boltzmann
T  temperatur (K)
N  jumlah partikel
Contoh:
Massa matahari M  21030 kg
Massa atom hidrogen mH  1,7 10 27 kg
Temperatur rata-rata T  410 8 K
Jumlah partikel dalam matahari adalah massanya dibagi massa rata-rata
satu partikel (hidrogen terionisasi, kira-kira setengah massa atom hidrogen)

2 10 30 kg
N  2,4 10 57
1
2
1,7 10  27
kg 
Etermal  3
2
2,4 10 1,38 10
57  23
 
J / K 4 10 8 K  2 10 41 J
Energi gravitasi
Benda berbentuk bola dengan massa jenis seragam mempunyai energi
potensial

3 GM 2
E grav 
5 R
dengan
M = massa benda
R = jari-jari bola
11
G = 6,67 10 N.m / kg
2 2
= konstanta gravitasi umum

Untuk matahari

E grav ( sun)  

3 6,67 10 11 2
N .m / kg 2
2 10 30
kg 
2
 2 10 41 J
5 7 10 8 m
Energi nuklir
Menurut Einstein terdapat hubungan antara energi (E) dan massa (m):

E  mc 2
dengan c adalah laju cahaya

2H11  2H11  He24  2e01  2  energi


Sumber energi bintang kemungkinan berasal dari reaksi fusi unsur-unsur
ringan menjadi unsur berat. Hidrogen dan helium merupakan unsur terbesar
(98-99%) dalam bintang, sehingga terjadi reaksi pembakaran hidrogen
Jika massa positron diabaikan, maka
Massa atom hidrogen mula  mula  4 1,007825 u  4,03130 u
Massa atom helium akhir  4,00268 u
________________________________________________________ _
Defek massa  0,02862 u  0,071% dari massa atom hidrogen mula  mula

Satuan massa atom : 1u  1,6610 27 kg


Jika 1 kg atom hidrogen berubah nenjadi helium, maka 0,071 kg akan berubah menjadi nergi

E  0,071 kg 3  10 8 m/s 2 
2
 6,4 10 11 J

Persamaan reaksi siklus karbon atau siklus CNO (Carbon-Nitrogen-Oxygen):

C 612  H 11  N 713  
N 713  C 613  e 01  
C 613  H 11  N 714  
N 714  H 11  O815  
O815  N 715  e 01  
N 715  H 11  C 612  He 24
Jika temperatur lebih dari 10 juta K dan tekanan sangat tinggi, maka terjadi
reaksi proton-proton:

H 11  H 11  H 12  e 01 
H 12  H 11  He 23  
He 23  He 23  He 24  2H 11

Jika helium cukup banyak dan temperatur lebih dari 14 juta K:


He 23  He 24  Be 47  
Be 47  e 01  Li 37 
Li 37  H 11  2He 24
Jika temperatur 23 juta K atau lebih :
Be 47  H 11  B58  
B58  Be 48  e 01  
Be 48  2He 24
Reaksi tripel alfa:
Jika temperatur 100 juta K atau lebih, maka terjadi reaksi

He 24  He 24  Be 48  
Be 48  He 24  C 612  

Anda mungkin juga menyukai