NIM: GOE517021
1. LATAR BELAKANG
Puskesmas Keling I pada bulan oktober – Mei
2018 , terdapat 8 kasus perdarahan post
partum, antara lain 3 kasus retensio plasenta
, 2 kasus karena retensio sisa plasenta , 2
kasus karena laserasi jalan lahir dan 1 kasus
karena atonia uteri .
TUJUAN :Asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin
dengan Retensio Plasenta.
RUANG LINGKUP : SASARAN, TEMPAT, WAKTU
MANFAAT : BAGI LAHAN, INSTITUSI, PROFESI,
PENULIS
METODE PENGOLAHAN DATA :
1. Data Primer : px.fisik, wawancara, observasi
2. 2. Data Sekunder : dokumentasi, studi
kepustakaan
1.Definisi:Retensio plasenta adalah
terlambatnya kelahiran plasenta selama
setengah jam setelah persalinan bayi
2. Plasenta Akreta :implantasi jonjot korion
plasenta hingga memasuki sebagian
lapisan miometrium
3. Plasenta Inkreta: implantasi jonjot korion
plasenta hingga mencapai / memasuki
miornetnum
4. Plasenta Perkreta:implantasi jonjot korion
plasenta yang menembus lapisan otot
hingga mencapai lapisan serosa dinding
uterus
Plasenta adhesive
Plasenta akreta
Plasenta inkreta
Plasenta perkreta
Plasenta inkarserata
jika plasenta terlihat dalam vagina, mintalah
ibu untuk mengedan, jika anda dapat
merasakan plasenta dalam vagina, keluarkan,
jika plasenta belum keluar, berikan oksitosin
10 unit IM. Jika belum dilakukan pada
penanganan aktif kala III. Jangan berikan
ergometrin
Jika plasenta belum dilahirkan setelah 30
menit pemberian oksitosin dan uterus terasa
berkontraksi, lakukan penarikan tali pusat
terkendali, jika traksi pusat terkendali belum
berhasil, cobalah untuk melakukan
pengeluaran plasenta secara manual
Permenkes No. 1464/Menkes/Per/X/2010
BAB III pasal 9 huruf a
BAB III Pasal 10 ayat 1
BAB III Pasal 10 ayat 2 huruf c
BAB III pasal 3