Besaran terbagi menjadi dua yaitu Besaran Skalar Dan Besaran Vektor Besaran skalar Ialah besaran yang hanya memiliki nilai/kedudukan saja Sedang Besaran Vektor Ialah Besaran Yang mempunyai nilai dan arah tertentu Dalam Bab Ini Kita Akan Membahas Analisis Vektor/Phasor Tempat kedudukan merupakan tempat penggambaran vektor yang dibatasi sumbu mendatar (X) dan sumbu tegak (Y).Titik pertemuan kedua sumbu diberi bernilai nol sumbu tegak atas dan sumbu mendatar kanan diberi tanda positif dan sumbu tegak bawah ,sedang sumbu mendatar kiri diberi tanda negatif .sehingga kedudukan ada empat macam daerah –daerah inilah yang disebut dengan kwadran Terdapat dua sumbu untuk vektor bidang namun untuk analisis vektor ruang terdapat tiga sumbu dengan sumbu tambahan (Z). + y + Kwadran II Kwadran I - - - 0 x - +++ Kwadran III Kwadran IV - - Operator j adalah notasi untuk perpindahan 90ºsearah jarum jam Dengan j= Jika suatu besaran phasor dilambangkan dengan: maka. Notasibentuk polar secara umum berbentuk: Sedang notasi bentuk cartesian secara umum berbentuk : Dengan Hasilpenjumlahan dua buah phasor merupakan diagonal dari jajaran genjang yang dibentuk oleh kedua phasor tersebut Contoh Phasor dan Diketahui dan Berapa Penyelesaian: Pengurangan adalah pemjumlahan dengan membalik tanda jumlah menjadi tanda kurang .dalam aljabar phasor pembalikan tanda ini berarti harus memutar 180 derajat phasor yang digunakan untuk mengurangi. Pasor Dikurangi dengan Pasor Hitung besar pasor C yang menjadi hasilpengurangan kedua pasor tersebut: Hasil perkalian phasor panjangnya merupakan hasil kali perkalian tersebut sedangkan pasanya atau sudutnya merupakan jumlah sudut dari pasor yang dikalikan Pembagianpasor dialakukan dengan membagikan bilangan pembagi keyang dibagi .Sedangkan sudut pembagi pasor besarnya mengurangi sudut pasor yang dibagi