PEMERIKSAAN FISIK

a. Pemeriksaan yang meliputi

seluruh tubuh penderita,
untuk menemukan berbagai
tanda.
b. Dilakukan secara sistematis
dan berurutan.

HERRI PROPHERTY
 Melibatkan
Pancaindera
1. Penglihatan (inspeksi).
2. Perabaan (Palpasi).
3. Pendengaran (Auskultasi).

Pada Penderita cedera harus dicari adanya :

1. P erubahan Bentuk.
2. L uka Terbuka.
3. N yeri Tekan.
4. B engkak.
HERRI PROPHERTY
KEPALA - WAJAH

HERRI PROPHERTY
PUPIL MATA

HERRI PROPHERTY
LEHER

HERRI PROPHERTY
DADA

HERRI PROPHERTY
PERUT

HERRI PROPHERTY
PANGGUL

HERRI PROPHERTY
ALAT GERAK BAWAH

HERRI PROPHERTY
ALAT GERAK ATAS

HERRI PROPHERTY
Gerak-Sensasi-Sirkulasi

HERRI PROPHERTY
PUNGGUNG

HERRI PROPHERTY
 TANDA VITAL
• PERNAPASAN.
Bayi : 25 – 50 x/menit.
Anak : 15 – 30 x/menit.
Dewasa : 12 – 20 x/menit.
• DENYUT NADI NORMAL :
Bayi : 120 – 150 x/menit.
Anak : 80 – 150 x/menit.
Dewasa : 60 – 90 x/menit.
• TEKANAN DARAH
Sistolik : 100 – 140 mmHg.
Distolik : 60 – 90 mmHg.
• SUHU : 37°C
• KULIT :
Kondisi : Lembab, Kering,
berkeringat.
Warna : Biru, Pucat, Merah, Kuning,
Biru kehitaman

HERRI PROPHERTY
NAPAS & NADI

HERRI PROPHERTY
S U H U-WARNA KULIT

HERRI PROPHERTY
RIWAYAT PENDERITA

KOMPAK
K= Keluhan Utama.
O= Obat-obatan yang diminum.
M= Makanan/Minuman terakhir.
P= Penyakit yg diderita.
A= Alergi yg dialami.
K = Kejadian.

HERRI PROPHERTY
 PEMERIKSAAN
BERKALA
Secara umum :
a. Keadaan Respon.
b. Nilai kembali Jalan Napas.
c. Periksa Pernafasan, Frekwensi
dan kualitas.
d. Nadi.
e. Nilai Keadaan Kulit.
f. Periksa keseluruhan, dengan
seksama.
g. Nilai kembali Penatalaksanaan
h. Pertahankan Komunikasi.
HERRI PROPHERTY
PELAPORAN
• Umur
dan Jenis Kelamin.
• Keluhan Utama.
• Tingkat Respon.
• Keadaan Jalan
Napas.
• Pernapasan dan
Sirkulasi.
• Pemeriksaan Fisik
dan Kompak yang
penting.
• Penatalaksanaan
• Perkembangan lain.

HERRI PROPHERTY
TERIMA KASIH

HERRI PROPHERTY