Anda di halaman 1dari 18

BAROTRAUMA

DI SUSUN OLEH KELOMPOK 3


 M. FIRDAUS
 ERA FATMAWATI
 SEPTIAN ERNADI
DEFENISI

• Kerusakan jaringan akibat


perbedaan tekanan dalam tubuh
dengan udara disekitarnya. Atau
akibat perubahan tekanan
barometrik yang terjadi pada saat
menyelam atau terbang.
Barotrauma yg paling sering
terjadi adalah barotrauma telinga.
GEJALA BAROTRAUMA

Gejala umum yg dirasakan penderita


barotrauma telinga adalah pusing, telinga terasa
tidak nyaman dn penuh, serta pendengaran
berkuranag atau sulit mendengar jka dibiarkan
tanpa pengobatan, gejalanya bertambah intens.,
termasuk :
1. Telinga terasa nyeri
2. Cedera gendang telinga
3. Mimisan Hidung(Jk sudah terjadi perdarahan)
4. Telinga berdengung dan perdarahan pd
telinga
PENYEBAB BAROTRAUMA

Pd umumnya barotrauma tjd akibat


perubahan ketinggian, misalnya ketika naik
pesawat, mendaki bukit, berkendaraan di gunung,
menyelam, berada di dekat lokasi ledakan, atau
berada didalam RUANG OKSIGEN HIPERBARIK.
Pd kondisi tsb, tekanan udara diluar telingan akan
jauh lebih tinggi sehingga akan menekan
gendang telinga. Gendang telinga yg tertekan
kedalam ini tdak mampu menjalankan fungsi
penghantaran suara dengan baik, sehingga
perdengaran anda akan terganggu.
PENGOBATAN BAROTRAUM

pengobatan barotrauma telinga


daat dimulai dengan beberapa langkah
penangan mandiri guna meredakan efek
tekanan udara pada telinga, antara lain :
1. Menguap
2. Menguyah permen
3. Tidak tidur
4. Teknik relaksasi nafa dalam
5. Tidak menggunakan Hansfree
KLASIFIKASI BERDASARKAN
PATOGENESISNYA
1. waktu turun (Descent Barotrauma)
lebih sering terjadi di bandingkan ascent barotrauma
2. Waktu Naik (Ascent Barotrauma)

Barotrauma waktu turun Barotrauma waktu naik


Sinus Paru-paru
Paru-paru Saluran Pencernaan
Tubuh Gigi
Muka Sinus
Kulit Telinga
Gigi
Telinga (Luar,Tengah,Dalam)
BAROTRAUMA TELINGA
a. Telinga Luar :
Tjd jika perbedaan tekanan air dan
udara dlm rongga caalis acusticus
externus 150 mmHg/lebih, sedalam 1,5-2
meter. Etiologi : tertutupnya auris
externus cerumen/corpus alinum, ear
plug, tight fitting hood dari pakaian
selam. Sedangkan PenyebabnyaNyeri
tdk terlalu hebat, tetapi terjd
perdarahan.
Pemeriksaan : perdarahan ptechie,
perdaraha subkutan bila membesar tjd
kongesti pemb pd membran tympani.
Terapi yg dpt dilakukan : mengusahakn
canalis akustikus eksternus tetap kering,
diersihkan dgn H202.
Pencegahan yg dpt dilakukan : jga
kebersihan telinga. Dn hindari untuk
menyelam beberpa saat pd saat sudah
barotrauma.
Continue

b. Telinga Tengah
sering tjd pd kedalaman 10m pertama.
Etiologi : sumbatan tuba eustacius ec kongesti mukosa
akibat ISPA, otitis media, polip mukosa otoskopi :
Derajat 0 : keluhan tnp gejala pd membran tympani
1 : injeksi & perdarahan sedkit pd membran tympani
2 : perdarahan sedang
3 : perdarahan luas
4 : membran tympani biu krna ada darah dlm cavum
tympan
5 : perforasi membran tympani dn perdaraahan bebas dr
cavum tympani
• Pengobatan : istirahat, dilarang
menyelam/ menuever valsava,
dekongestan/ anti hstamin,
antibiotik
• Pencegahan : memeriksakan
membran tympani sebelum
penyelama.
c. Telinga Dalam
 Komplikasi dr barotrauma telinga tengah krna
manuever valsava terlalu dipaksa.
 Gejala nya tuli tipe sensoris, perasaan buntu,
tinitus, vertigo, ataxia
 Pengobatan operasi rekonstruksi mikroskopis dr
membran formen rotundum yg rupture,
simtomatik, dilarang menyelam
 Pencegahannya dilarang menyelam bila
manuever valsava dipermukaan menimbulkan
vertigo
BAROTRAUMA WAJAH

 Etio : memakai masker -> terbentuk


rongga udara diwajah penyelam
 Patof : bila tdk dpt menyamakan tekanan
waktu menyelam lewat udara dr hidung -
> wajah akan tertarik ke rongga tsb
 Gejala : pembengkakan pd wajah.
Khususnya dibawah mata, hemorragi
konjungtiva
 Terapi : simptomatis, kompres bagian yg
edema, dilarang menyelam untk smntara.
BAROTRAUMA GIGI

 Etio dan pato :


 pada akar gigi yg infeksi disekeliling tambalan dr
gigi berlubang -> tjd ruangan berisi udara -> saat
naik udara yg terjebak akan menggelembung ->
nyeri
 Rongga dlm gigi akibat karies dgn lapisan cement
yg tipis -> jka tekanan bertambh udara yg
terperangkp mengembang -> dinding yg tipis bsa
tertekan dn pecah
 Terapi yg diberi analgetik dan reparasi gigi
BAROTRAUMA PARU

 pd penyelaman breath hold diving (selam


tanpa alat) -> krna penyelam tdk punya suplai
udara untuk mengequalisasikan tekana
intrapulmonal dgn tekanan sekeliling
 Terapi : O2 100% & intermiten positive presure
inhibition therapy, cegah infeksi, general
supportive care, bila ada perdarahan / eksudasi
berat -> tambahkan bronkodilator &
garvitational drainage
BAROTRAUMA KULIT

 Etio : memakai dry/wet suit yg tidk cocok


 Pato : tjd rongga udara antara kulit &
pakaian -> saat turun, tekanan dlm
rongga udara tdi tjd relatif -> terhdp
tekanan disekelilingnya -> kulit terhisp
pd rongga udara tsb.
 Gejala : timbul garis hiperemis sesuai
lipatan pakaian yg membentuk rongga
udara
 Prognosis : sembuh dlm bebrpa hari
BAROTRAUMA KEPALA &
BADAN

 Etio & Pato : Jk menyelam, tp udara tdk


bertmbh d dlam helmet -. Kepala penyelam
terhisap ke helmet
 Dapat tjd jk penyelm jtuh dr sangkarnya /
terperosok k dalam jurang laut/ bila udara
pernafasan dr kompressor tibatiba berhenti
 Gejala : kepala/mata mnjadi besar, rasa
tertekan pd dada, edema pd bagian tubuh yg
kontak dgn helmet, hemorragi dr kulit wajah
konjungtiva leher bahu.
THANK YOU
FOR
ATTENTION

Anda mungkin juga menyukai