PROTON EXCHANGE MEMBRANE

(PEM-FC)

Disusun Oleh :
Azizah Amalia Adin (I8316007)
Diajeng Putri Suci Utami (I8316011)
Ida Maya Sari (I8316028)
Rizqi Triananda (I8316049)
 PROTON EXCHANGE MEMBRANE
(PEM-FC)

• Nama lain : Polymer Electrolyte Fuel Cell (elektrolit terbuat dari polimer).
• Membran polimer yang digunakan oleh PEMFC bersifat isolator terhadap elektron namun
bersifat konduktor yang sangat baik terhadap ion hidrogen.
• Elektrolit terbuat dari material polimer yang bisa melewatkan ion.
• Elektrolit yang digunakan juga memiliki ketahanan yang tinggi, suhu operasi PEMFC
berkisar antara 25-100oC.
• Bahan yang harus ada untuk beroperasi : hidrogen, oksigen dari udara, dan air
 KOMPONEN PENYUSUN
1. Membran Polimer Elektrolit
- Membran elektrolit pada PEM Fuel Cell adalah jenis plastik dan polimer
- Membran elektrolit polimer mudah menyerap.
- Berfungsi menghantarkan ion hidrogen bermuatan positif (proton) dan memblokir elektron.,
serta memisahkan gas.
- Pergerakan ion hidrogen melalui membran, dalam satu arah saja, dari anoda ke katoda
2. Elektroda
Elektroda dibuat dari kain karbon atau serat karbon kertas. Jenis elektroda :
a. Anoda  menghantarkan elektron yang telah dibebaskan dari molekul hidrogen ke
rangkaian luar
b. Katoda  memiliki saluran beralur yang mendistribusikan oksigen merata ke permukaan
katalis dan juga menghantarkan kembali elektron dari sirkuit luar ke katalis kemudian
bergabung kembali dengan ion hidrogen dan oksigen untuk membentuk air.
 KOMPONEN PENYUSUN

1. Membran Polimer Elektrolit

 Membran elektrolit pada PEM Fuel Cell adalah jenis plastik dan polimer
 Membran elektrolit polimer mudah menyerap. Membran ini terdiri dari 2 elektroda karbon berongga.
 Berfungsi menghantarkan ion hidrogen bermuatan positif (proton) dan memblokir elektron, serta
memisahkan gas.
 Pergerakan ion hidrogen melalui membran, dalam satu arah saja, dari anoda ke katoda
2. Elektroda
 Elektroda dibuat dari kain karbon atau serat karbon kertas.
 Bagian elektroda :
a. Anoda  menghantarkan elektron yang telah dibebaskan dari molekul hidrogen ke rangkaian
luar. Bahan anoda =
b. Katoda  memiliki saluran beralur yang mendistribusikan oksigen merata ke permukaan katalis
dan juga menghantarkan kembali elektron dari sirkuit luar ke katalis kemudian bergabung kembali
dengan ion hidrogen dan oksigen untuk membentuk air. Bahan katoda =
3. Katalis
 Katalis : bubuk platina yang sangat tipis dilapisi kertas karbon

 Permukaan katalisator adalah kasar dan berpori sehingga dapat dimasuki hidrogen atau
oksigen
4. Pelat Pengumpul arus
 Dua pelat pengumpul arus yang dipasang pada bagian sisi terakhir yaitu pada sisi anoda
dan sisi katoda.

 Pelat ini terbuat dari bahan ringan, kuat, kedap gas, dan penghantar elektron. Biasanya
menggunakan grafit atau logam meskipun pelat komposit sekarang sedang dikembangkan
5. Stack PEM
 Tumpukan sel yang terhubung seri yang dikemas menjadi satu unit.

 Tegangan berbeban dari satu sel PEM fuel cell berkisar antara 0,7 V.
 REAKSI ELEKTROKIMIA

Pada PEMFC, reaksi yang terjadi adalah :

Pada anoda : H2 (g) 2H (aq) + 2e
Pada katoda : ½ O2 (g)+ 2H+ (aq) + 2e H2O(l)
Keseluruhan : H2 (g) + ½ O2 (g) H2O(l)
 APLIKASI

• Untuk menggerakkan berbagai kendaraan mulai dari mobil hingga drone

• Untuk pembangkit generator fuel cell telah dibuat dan dikembangkan oleh Ballard
Power System dengan kapasitas 250 kW
• Siemens Westinghouse Power Corporation juga memproduksi generator fuel cell
dengan kapasitas 250 kW dan mengembangkan gas turbine hybrid dengan kapasitas
0,5 MW
 DAFTAR PUSTAKA

Wibowo, Agus, Irfan Santosa. 2015. “Optimalisasi Produksi Hidrogen pada

Hydrogen Reformer dengan Proses Pemecahan Minyak Jarak. Tegal :
Universitas Pancasakti Tegal.

Widyaiswara, Sudaryono. “2015”. Mengenal Polymer Electrolyte Membrane Fuel

Cell”. http://www.vedcmalang.com/pppptkboemlg/index.php/menuuta
ma/listrik-electro/1429-fuel-cell.

https://en.wikipedia.org/wiki/Ballard_Power_Systems

https://id.wikipedia.org/wiki/Membran_penukar_proton