Konsep Nyeri Dan Manajemen Stress
Konsep Nyeri Dan Manajemen Stress
Kondisi Fisik
Luasnya cedera
Tingkat aktivitas yang tidak tepat
Kondisi Emosional
Kondisi yang membuka
Cemas atau khawatir
gerbang
Tertekan
Depresi
Kondisi mental
Fokus terhadap nyeri yang dirasakan
Kebosanan; sedikit keterlibatan di dalam aktivitas
harian
Kondisi fisik
Pengobatan
Counterstimulation (seperti, pemanasan atau
pemijatan)
Kondisi emosional
Kondisi yang menutup Emosi positif (seperti, kesenangan dan optimisme)
gerbang Relaksasi
Istirahat
Kondisi mental
Konsentrasi atau distraksi yang intens
Keterlibatan dan minat di dalam aktivitas harian
Klasifikasi Nyeri Kronik
a. Nyeri Nosiseptik
Nyeri Neuropatik dihasilkan dari kerusakan
atau perubahan strukur dan fungsi jaringan
Nyeri saraf. Nyeri neuropatik dapat timbul
Neuropatik berkaitan dengan proses somatosensorik
yang menyimpang pada saraf tepi atau
sistem saraf pusat
3. Indikator kognitif
Indikator kognitif stress adalah renspon berpikir yang
mencakup penyelesaian masalah, penstukturan, kontrol
diri/ disiplin diri, supresi, dan fantasi (Kozier,2015).
Manifestasi stres di dalam indikator kognitif (DeLaunne
,2011) : gangguan memori, kebingungan, dan gangguan
penilaian dan membuat keputusan.
Jenis-Jenis Stress
Selye (dalam Potter & Perry, 2013) mengemukakan
teorinya mengenai jenis-jenis stres yang dibagi
menjadi dua, yaitu:
1. Eustres
Merupakan jenis stres berenergi positif (energi motivasi
yang dapat berupa kesenangan, pengharapan dan
gerakan yang terarah) sehingga sifatnya melindungi
kesehatan (Varcarolis, et al, 2006 dalam Potter &
Perry, 2013).
Eustres merupakan stres yang bersifat menantang akan
tetapi masih dapat dikendalikan oleh diri sendiri.
2. Distress
Merupakan jenis stres yang bersifat merusak, tidak
menguntungkan, serta merupakan interpretasi
negatif dari suatu peristiwa yang dialami.Intepretasi
tersebut berupa rasa ketakutan, rasa marah, atau
bahkan keduanya (Seaward, 2012).
Reaksi
alarm
Tahap
resistensi
Tahap
kelelahan
Reaksi psikologis terhadap stress
Kemarahan
Kecemasan dan agresi