I. Format Penulisan a. Topik b. Pendahuluan c. Penyusunan Visi dan Misi d. Menentukan Tujuan e. Menentukan Sasaran f. Merumuskan Strategi g. Menentukan Langkah2 strategis h. Management i. Pembiayaan j. Monitoring dan Evaluasi PENJELASAN A. TOPIK • Singkat • Jelas • Mudah & Paham B. PENDAHULUAN • Luas Wilayah • Jumlah Penduduk • Potensi yg dimiliki oleh wilayah tsb • Pola Penyakit • Masalah2: – Internal : Puskesmas, Pustu, Posyandu – Eksternal : Masukan dari stakeholder, Keinginan Masyarakat C. VISI & MISI
Visi: - Adalah gambaran menantang ttg
keadaan masa dpn yg diinginkan. Merupakan identitas dari organisasi/ program, sektor terkait dan masy. yg terlibat; Stake holders, penting dilibatkan agar rumusan VISI dapat diterima Program yg bhasil biasa@ akan mengembangkan VISI yg menantang & berambisi & biasanya program yg mengalami kegagalan adalah VISI yg tidak menuntut pihak Luar. Visi yg efektif memiliki ciri2:
Inspiratif, menimbulkan inspirasi dg tidak hy
mencapai sasaran yg bersifat kwintatif saja. Jelas, menantang & mengungkapkan harapan terbaik yg diinginkan. Memiliki art yg relevan, luwes dan bertahan dlm kurun waktu 5 tahun Bersifat jauh ke depan (futuristic) dan stabil, namun secara terus menerus siap menerima tantangan & perubahan sewaktu diperlukan Mampu meningkatkan pemberdayaan anggota organisasi, klien (masyarakat) dan organisasi lain yang dilayani. Misi
Adalah: suatu pernyataan yg menunjukkan
sifat ke khususan program dalam menjalankan kegiatannya. Mengarahkan kegiatannya pada focus yg benar2 menjadi bidang tugasnya Harus t’cermin dlm setiap rencana kegiatan Berusaha menangkap kreasi dan menjadi dasar komitmen organisasi PERUMUSAN MISI Menargetkan Klien yg dilayani & masyarakat Menunjukkan Pelayanan utama & organisasi Menetapkan wilayah geografis yg menjadi konsentrasi Mengidentifikasikan fasilitas organisasi yang dianut, keinginan dan prioritass Mencakup konfermasi citra dan organisasi Menunjukkan citra publik yg diinginkan organisasi. MENENTUKAN TUJUAN UMUM = VISI KHUSUS =MISI
Sebaiknya mengacu pada VISI dan MISI yg telah dirumuskan;
Mengacu kepada rumusan Pemda maupun Dinkes setempat; Perlu diperhatikan hal2 sbb: Sesuai UU yg berlaku, sejalan dg kebanyakan Pemerintah dan Menjalankan Visi & Misi Dengan tercapai tujuan akan memberi sumbangan thadap VISI & MISI organisasi Menjawab kesenjangan antara tingkat pencapaian saat ini dg tingkat pencapaian yg diinginkan. Mencakup jangka waktu yang relative panjang (5 tahun) dapat dicapai, terukur, spesifik dan rasional, sbg jawaban atas analisis situasi & permasalahan. Bersifat menantang, tetapi dapat diterjemahkan ke dalam kegiatan2 yg harus dilakukan. MENENTUKAN SASARAN • Ada jangka pendek, menengah, panjang;
• Perumusan harus berorientasi pada masalah yg ada
di mana dan institusi
• Sebaiknya mencakup perorganisasian/ individu
masy., sektor terkait, lingkungan jangkauan pelayanan, penggerakan & pencapaian program. MERUMUSKAN STRATEGI • Rumusan mengacu pada: – VISI dan MISI – Tujuan – Sasaran – Hambatan2 di lapangan/stake holder • Strategi yg dipilih mengacu kepada kondisi yg sekarang dan apa yg akan dikembangkan. • Strategi di kembangkan untuk mencapai tujuan • Metode untuk merumuskan strategi adalah: – Analisis SWOT – Metode Delphi/Delpha Teknik – Fish Bone (Ishikawa) – Pohon Masaalah MENENTUKAN LANGKAH2 KEGIATAN STRATEGIC
• Merupakan bagian terpenting yang
merupakan terjemahan strategic.
• Setiap strategic diambil
berdasarkan Program Prioritas Management • Kegiatan mengarahkan penyusunan renstra, dapat menghasilkan rencana dan kegiatan yang dapat di: – Amati – Terukur – Terdokumentasi – Dapat memberikan hasil yang berkualitas dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. • Upaya tsb dilaksanakan oleh staf yg ada. • Diperlukan managemen peningkatan mutu dengan konsep: – Keselarasan – Kesetaraan – Kesesuaian – Keterbukaan antara Pimpinan dan Pelaksana Program • Perlu adanya Kesinambungan Program PEMBIAYAAN • Penyusunan biaya adalah sebagai bagian dari konsekwensi biaya yg dibutuhkan atas segala kegiatan yg ingin dilakukan
• Berkaitan pertemuan2 (konsolisasi)
– Pertemuan pd tingkat puskesmas, maupun tingkat kabupaten – Pertemuan mitra terkait – Koordinasi dengan pihak terkait
• Berkaitan dengan Implimentasi, perlu:
– Pelatihan petugas – Supervisi – Monitoring & Evaluasi – Penyediaan sarana & prasarana Monitoring & Evaluasi • Tujuan untuk menilai tahapan penyusunan kegiatan serta implimentasi program
• Monitoring dilakukan secara terus-
menerus secara berkesinambungan
• Mempunyai standar yang dapat diukur.
Tindak lanjut pasca penyusunan “RENSTRA” • Melakukan Advokasi program yg akan dilaksanakan; • Menyusun strategi “Advokasi” • Melakukan advokasi kepada: – Camat – Bupati – DPRD – Tokoh Masyarakat II. Mekanisme INPUT PROSES OUTPUT
Situasi & VISI Harapan
Kondisi MISI Masa Depan Tujuan Sasaran Strategi Langkah2 Kegiatan Manajemen o Personalia o Keuangan o Waktu Pembiayaan THANX...