Material

Jenis, Sifat dan Pengujiannya

Teknologi Mekanik (MI-1202)

Dudi Adi Firmansyah

Akademi Metrologi dan
Instrumentasi
 Proses Manufaktur

PERENCANAAN PEMILIHAN PERENCANAAN

PRODUK MATERIAL PROSES

PROSES PRODUKSI
PENJUALAN DAN KONTROL
PRODUKSI
 Sub Pokok Bahasan
• Jenis-jenis Material
• Sifat Fisika Material
• Sifat Kimia Material
• Sifat Mekanik Material
• Pengujian Sifat Mekanik Material
Teknologi Mekanik, Material

1. JENIS-JENIS MATERIAL
Taxonomy of materials
Klasifikasi Material
Klasifikasi Material
Klasifikasi Material Organik
Klasifikasi Material Anorganik
PEMILIHAN MATERIAL
 Pertimbangan Pemilihan Material
1. Sifat-sifat Mekanik,
Berbagai sifat mekanis tersebut antara lain meliputi : kekuatan (stength),
kekenyalan (elasticity), kekakuan (stiffness), plastisitas (plasticity),
ketangguhan (toughness), dan kelelahan (fatique).
2. Sifat fisik,
seperti bentuk dan dimensi, density ,konduktivitas , sifat termal, sifat
magnetik, sifat optik dan lain-lain.
3. Sifat Kimia,
seperti sifat ketahanan terhadap serangan korosi aktivitas terhadap
bahan kimia tertentu, dan lain-lain
4. Faktor-faktor lain,
seperti availability dari bahan, teknologi yang tersedia dan berbagai
faktor ekonomis (harga)
 Sifat Material

Sifat Mekanik Sifat Fisik Sifat Teknologi

- Tegangan - Titik Leleh - Mampu Cor

- Regangan - Konduktivitas Panas - Mampu Las
- Modulus Elastisitas - Konduktivitas Listrik - Mampu Bentuk
- Kekuatan - Mampu Mesin
- Kekuatan Luluh
- Kekuatan Tarik
- Keuletan
- Ketangguhan
- Kekerasan
TEKNOLOGI MEKANIK, MATERIAL

SIFAT FISIKA
SIFAT FISIKA
Contoh Pemilihan bahan berdasarkan sifat Fisik (Physical
Properties) :
Sifat listrik, magnetik, dan optik
Contoh Pemilihan bahan berdasarkan sifat Fisik
(Physical Properties) : Sifat Termal
TEKNOLOGI MEKANIK, MATERIAL

SIFAT KIMIA
 SIFAT KIMIA
Berkaitan dengan kemudahan suatu material bereaksi dengan material lain atau
Lingkungan untuk membentuk material baru.
 Contoh Pemilihan bahan berdasarkan sifat kimia
(Chemical Properties) :
Resistance to water, acids, alkalis, organic solvents, oxidation and radiation
TEKNOLOGI MEKANIK, MATERIAL

SIFAT MEKANIK
Sifat Mekanik
• Kekerasan (hardness): ketahanan bahan terhadap
penetrasi pada permukaannya
• Ketangguhan (toughness): jumlah energi yang
mampu diserap bahan sampai terjadi perpatahan
• Mulur (creep)
• Kelelahan (fatique): ketahanan bahan terhadap
pembebanan dinamik
• Patahan (failure)
Sifat mekanik
• Kekuatan (strength): ukuran besar gaya yang diperlukan
utk mematahkan atau merusak suatu bahan

• Kekuatan luluh (yield strength): kekuatan bahan terhadap

deformasi awal

• Kekuatan tarik (Tensile strength): kekuatan maksimun

yang dapat menerima beban.

• Keuletan (ductility): berhubungan dengan besar regangan

sebelum perpatahan
Relative Mechanical Properties of
Materials

Manufacturing, Engineering & Technology, 5th Edition, by Serope Kalpakjian and Steven Schmid, Pearson Education Inc.
Contoh Pemilihan bahan berdasarkan sifat
mekanik (Mechanical Properties)
Modulus Young
Young's modulus or Young modulus is a mechanical
property that measures the stiffness of
a solid material.
 Example : Using Material Selection Charts
It is unlikely that only 2 material
properties matter, so what other
properties are important? Let's
consider strength and cost - these
properties are plotted as another
chart.
What can we conclude?
1. The strength of ceramics is only
sufficient for loading in compression
- they would not be strong enough in
tension, including loading in
bending.
2. Woods may not be strong enough,
and composites might be too
expensive.
3. Metals appear to give good overall
performance
 Pengujian Material
Pengujian Merusak Pengujian Tidak Merusak
(Destructive Test) (Non Destructive Test)

- Uji Tarik - Uji Ultrasonik

- Uji Kekerasan - Uji Partikel Magnetik
- Uji Puntir - Uji Cairan Penetran
- Uji Impak - Uji Radiografi
- Uji Lelah, dll - Uji Kebocoran
UJI TARIK
PENGUJIAN MEKANIK MATERIAL
 Pentingnya Pengujian Material
• Menyediakan dan verifikasi data untuk desain
produk (khususnya untuk material yang baru
dikembangkan).
• Penerimaan standar (pada material yang
sudah standar)
 Stress
• Secara umum kekuatan material (strength) seringkali
dinyatakan dengan besaran gaya atau beban per satuan luas,
disebut tegangan (stress).
• Tegangan merupakan respon internal material dalam
menahan terjadinya deformasi akibat aksi beban eksternal.
• Besarnya stress dinyatakan dengan
 = F/A [N/mm2]
 Strain
 Distorsi pada material akibat tegangan yang bekerja
 Pengujian Tarik
• Metode : ASTM E8 / JIS G 2241
• Data yang diperoleh:
 Kekuatan : Kekuatan Tarik dan Kekuatan Luluh
 Keuletan
Elastisitas
Kekakuan : Modulus Young
 Prosedur Uji Tarik

Hal yang dilakukan pada sampel sebelum ditarik oleh mesin:

- Ukur diameter (silinder), lebar dan tebal spesimen (plat).
- Tentukan panjang awal (gage length)
- Berikan tanda berupa goresan pada sampel sesuai panjang awal
 Mesin Uji Tarik

Yang diukur oleh mesin:

- Kenaikan Gaya (Loadcell)
- Pertambahan panjang sampel
(Ekstensometer)
• Setelah sampel uji tarik putus, pertambahan
panjang pada sampel diukur
Hasil Uji Tarik
Hasil Uji Tarik
Berbagai Profil Kurva Uji Tarik
Jenis Patahan
Teknologi Mekanik (MI-1202)

TERIMA KASIH