Anda di halaman 1dari 14

EVALUASI PROGRAM PENDIDIKAN PEMBIASAAN AKHLAK MULIA

DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


SE-KECAMATAN CISAAT KABUPATEN SUKABUMI

Oleh :
ABDUL HAKIM
NIM : 011617001
NIRM : 017.03.02.71

PROGRAM PASCASARJANA
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SUKABUMI
2018
MENU PEMBAHASAN
Latar Belakag

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

A.Kegunaan Penelitian

Prior Research (Penelitian Terdahulu)


A.

A. Kerangka Pemikiran

A. Metode Penelitian
Latar Belakag

Peraturan Bupati Nomor 33 Tahun 2008 Tentang Standar Isi Program Pengembangan Diri
Bidang Pembiasaan Akhlak Mulia dan Madrasah

Adapun isi dari dari peraturan itu adalah membiasakan siswa di sekolah untuk:
1. Berbakti pada orang tua dan guru
2. Berbusana muslim
3. Memelihara adab belajar sesuai dengan tuntunan agama islam, yaitu:
a. Membaca salam ketika masuk kelas;
b. Berdo`a diawal dan diakhir pelajaran;
c. Musofahah (bersalaman) kepada guru
4. Membaca dan menghapal alqur`an;
a. Membaca Al-qur`an sebelum memulai pelajaran pertama secara berkesinambungan;
b.Membaca Al- qur`an dan hadits sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar (SK-KD)
pada setiap mata pelajaran; Menghapal Al- quran sekurang kurangnya juz „Amma, juz pertama dan juz
kedua bagi SMP/MTs. Juz Amma, juz pertama dan kedua bagi SMA/SMK/dan MA
Lanjutan Latar Belakag
5. Memelihara kebersihan diri dan lingkungan dengan melaksanakan kegiatan operasi bersih, baik
dibimbingoleh guru maupun sendiri- sendiri
6. Mendirikan sholat fardu dan sunat:
a. Mendirikan sholat dhuha pada waktu kegiatan istirahat pertama;
b. Mendirikan sholat dzuhur dan ashar berjamaah yang diteruskan dengan
berdzikir bersama yang disesuaikan dengan pelaksanaa pembelajaran;
c. Qiamul lail sekurang kurangnya dilaksanakan sekali dalam sebulan sesuai kondisi.
7. Melaksanakan ta`lim dan ceramah keagamaan diantaranya melibatkan unsur KUA, MUI
dan kyai atau ulama setempat minimal satukali dalam sebulan.
8. Terbiasa melaksanakan infaq sejak dini baik yang insidentilmauoun rutin melalui
unit pengumpul zakat (UPZ) disetiap satuan Pendidikan
9. Melaksanakan shaum wajib dan saum sunat
10. “cinta tanah air” dengan melaksanakan kegiatan kegiatan untuk mewujudkan kecintaan terhadap tanah air
di antaranya melalui kegiatan PRAMUKAIQOMAH dan kegiatan ekstra kurikuler dan budaya Islam lainya.
Rumusan Masalah

a. Bagaimana pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan


Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
b. Bgaimana proses evaluasi pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah
Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
c. Apakah hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Pembiasaan Akhlak
Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
d. Bagaimana solusi yang dilakukan dalam mengatasi berbagai masalah penerapan
Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat
Kabupaten Sukabumi?
Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah


Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
b. Untuk mengetahui proses evaluasi pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di
Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
c. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan
Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan
Cisaat Kabupaten Sukabumi?
d. Untuk menegetahui bagaimana solusi yang harus dilakukan dalam menegatasi
masalah penerapan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan
Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
Kegunaan Penelitian

Kegunaan Teoritis
a. Untuk mengetahui pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan
Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
b. Untuk mengetahui proses evaluasi pelaksanaan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah
Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi?
c. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Pembiasaan
Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten
Sukabumi?
d. Untuk menegetahui bagaimana solusi yang harus dilakukan dalam menegatasi masalah
penerapan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekoah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan
Cisaat Kabupaten Sukabumi?
Lanjutan Kegunaan Penelitian

Kegunaan Praktis

a.Bagi Peneliti

Menambah wawasan penulis mengenai pembinaan akhlak mulia untuk selanjutnya dijadikan acuan dalam
bersikap dan berperilaku juga acuan sebagai pendidik dalam dunia pendidikan.
a.Bagi Kepala Madrasah/Guru diharapkan menjadi acuan tentang hal-hal apa yang harus dilakukan dalam
penerapan Pembiasaan Akhlak Mulia di Sekolah Menengah Kejuruan Se-Kecamatan Cisaat Kabupaten
Sukabum.
b.Bagi instansi terkait penelitian diharapkan menjadi motivasi untuk mampu mengelola dan terus berupaya
untuk terus mengevaluasi segala kekurangan dalam penerapan pembiasaan akhlak mulia sehingga
menghasilkan output peserta didik yang betul-betul memiliki sifat yang berkhlak mulia
Prior Research (Penelitian Terdahulu)

Konsep Pendidikan Akhlak (Studi Pemikiran Muhammad 'Athiyyah al- Abrâsyi dalam
Kitab al-Tarbiyah al-Islâmiyyah wa Falâsifatuhâ) oleh Murtajiah, berupa tesis tahun
2012, yang berisi tentang landasan, konsep, metode dan tujuan pendidikan akhlak
Muhammad 'Athiyyah al-Abrâsyi, yaitu landasan pendidikan akhlak yang berpijak pada
landasan normatif yaitu al- Qur’an dan hadits, konsep pendidikan akhlak menurutnya
adalah pendidikan mengenai dasar-dasar akhlak dan keutamaan perangai, tabiat yang
harus dimiliki dan dijadikan kebiasaan oleh anak sejak kecil hingga dewasa,

Pendidikan Akhlak dalam Perspektif Hadits (Kajian Tematik Hadits Shahih al-Bukhari)
oleh Marhadi, berupa tesis tahun 2012, yang berisi tentang akhlak-akhlak mulia bagi
pendidik dan peserta didik yang terdapat dalam kitab Shahih al-Bukhari di antaranya
adalah ikhlas, kasih sayang, Performance/penampilan, peduli sosial, peduli lingkungan
dan manajemen waktu. Sedangkan pembelajaran pendidikan akhlaknya yaitu
pembelajaran bertahap dimulai dari yang mudah dan menyenangkan, teori langsung
praktek, variasi waktu pembelajaran agar selalu menyenangkan
Kerangka Pemikiran

1. Penelitian evaluasi yang fokus perhatiannya adalah menguji apakah tujuan- tujuan
yang telah ditetapkan oleh administrasi dan birokrasi pembangunan sudah tepat
sesuai dengan tujuan yang telah digariskan oleh lembaga atau keputusan legislatif
yang mendasarinya.
2. Penelitian evaluasi yang fokus perhatiannya pada efisiensi dan efektivitas
mobilisasi sumber daya yang dilakukan oleh pengelola program dalam upaya
mencapai tujuan program tersebut.
3. Penelitian evaluasi yang fokus perhatiannya pada intervensi programatik yang
dilakukan oleh penyelenggara program dengan menghubungkan dampak dari
program.
4. Penelitian evaluasi yang fokus perhatiannya pada dampak dari sistem organisasi
penyelenggara program di dalam konteks tujuan program secara umum.
Lanjutan Kerangka Pemikiran

Adapun langkah-langkah yang diterapkan dalam evaluasi program, dapat


digambarkan melalui diagram di bawah ini :

Program Harapan
Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitan ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan berupa
kata-kata, gambar, dokumen, angka yang ditampilkan merupakan data pelengkap. Desain penelitian ini
menggunakan etnografi (budaya). Konsep penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud untuk
memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi,
motivasi, secara holistik dengan cara deskriptif dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks
khusus yang alamiah dan dengan cara memamfaatkan berbagai metoda alamiah. Metoda penelitian
kualitatif sering disebut metoda naturalistik karena penelitiannya dilakukan pada kondisi alamiah.
Lanjutan Metode Penelitian

Tempat penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kecamatan Cisaat
Kabupaten Sukabumi. Waktu penelitian dilaksanakan selama 3 bulan mulai dari bulan Maret 2018 sampai
dengan Mei 2018.
Subjek penelitian ini mengkaji danmengevalausi sejauhmana penerapan pembiasaan akhlak mulia
pada Sekolah Menengah Kejuruan yang ada di Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi.
Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi dan dokumentsi.
Responden penelitian terdiri atas Kepla Madrasah Guru kelas, guru pembimbing khusus, guru bimbingan
dan konseling. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis model interaktif (Interactive Model Of
Analysis). Analisis model ini terdiri dari tiga komponen, yaitu reduksi data, sajian data dan penarikan
kesimpulan.

Anda mungkin juga menyukai