By.
Meutia kurniawati,SKM
Pengertian media
Manfaat media
Macam2 media
Sasaran yang dicapai media
Merencanakan dan menggunakan media
Promosi kesehatan adh mempengaruhi
masyarakat agar menghentikan perilaku
beresiko tinggi dan menggantikannya dengan
perilaku yang aman atau pelaing tdk beresiko
rendah.
Program Promosi Kesehatan tidak di rancang
”di belakang meja”. Supaya efektif, program
harus dirancang berdasarkan realitas
kehidupan sehari-hari masyarakat sasaran
setempat.
Umumnya ada 4 faktor yang dapat mempengaruhi
masyarakat agar merubah perilakunya,yaitu :
(i) Fasilitasi, yaitu bila perilaku yang baru membuat hidup
masyarakat yang melakukannyamenjadi lebih mudah,
misalnya adanya sumber air bersih yang lebih dekat;
(ii) Pengertian yaitu bilaperilaku yang baru masuk akal bagi
masyarakat dalam konteks pengetahuan lokal,
(iii) Persetujuan, yaitu bila tokoh panutan (seperti tokoh agama
dan tokoh agama) setempat menyetujui dan mempraktekkan
perilaku yang di anjurkan
(iv) Kesanggupan untuk mengadakan perubahan secara fisik
misalnya kemampuan untuk membangun jamban dengan
teknologi murah namun tepat guna sesuai dengan potensi
yang di miliki.
Penyerapan materi dlm promkes
Seseorang belajar melalui panca inderanya.
Setiap indera ternyata berbeda pengaruhnya
terhadap hasil belajar seseorang, seperti
digambar
Pengertian Media
Media (Latin) Bentuk jamak dari medium
AECT (Association for Education and
Communicatian Technology) Media sebagai
segala bentuk yang dimanfaatkan dalam proses
penyaluran informasi
NEA (National Education Association) Media
sebagai segala benda yang dapat dimanipulasi,
dilihat, didengar, dibaca, atau dibincangkan
beserta instrumen yang digunakan untuk
kegiatan tersebut
Pengertian Media Kesehatan
Media promosi kesehatan adalah semua
sarana atau upaya untuk menampilkan pesan
atau informasi yang ingin disampaikan oleh
komunikator, baik itu melaluimedia cetak,
elektronika danmedia luar ruang, sehingga
sasaran dapatmeningkat pengetahuannya
yang akhirnya dapat berubah perilaku ke arah
positif terhadap kesehatan. (Soekidjo:2005)
Media atau alat peraga dalam promosi
kesehatan dapat diartikan sebagai alat
bantu untuk promosi kesehatan yg dapat
dilihat, didengar, diraba, dirasa atau
dicium, untuk memperlancar komunikasi
dan penyebar-luasan informasi
Fungsi Media
Kerucut Edgar Dale
1. Kata – kata
2. Tulisan
3. Rekaman / radio
4. Film
5. Televisi
6. Pameran
7. Field trip
8. Demonstrasi
9. Sandiwara
10. Benda Tiruan
11. Benda Asli
Tujuan Media promosi Kesehatan
Media dpt mempermudah penyampaian informasi
Media dapat menghindari kesalahan persepsi
Dapat memperjelas informasi
Media dapat mempermudah pengertian
Mengurangi komunikasi yang verbalistik
Dapat menampilkan obyek yang tidak bisa
ditangkap mata
Memperlancar komunikasi
Manfaat media promosi kesehatan
1. Menimbulkan minat sasaran promkes
2. Dapat mencapai sasaran yg lebih banyak
3. Membantu mengatasi hambatan bahasa
4. Merangsang sasaran promkes utk melaksanakan
pesan kesehatan
5. Merangsang sasaran utk meneruskan pesan yg
diterima keorang lain
6. Membantu sasaran utk belajar > byk dan cepat
7. Mempermudah penyampaian materi oleh pendidik
8. Mendorong keinginan org utk mengetahui
9. Lebih mendalami terutama hal2 baru
10. Membantu menegakkan pengtahuan yg diperoleh
Penggolongan Media Promosi Kes
Berdasarakan bentuk umum penggunaan
Bahan bacaan : modul, buku, rujukan/
bacaan,leaflet majalah, buletin, tabloid dll
Bahan peragaan : poster tunggal, poster
seri, flip chart, transparansi, slide, film dll
Macam-macam Alat Bantu (Pendidikan)
Alat bantu lihat (visual aids), yg berguna dlm
menstimulasi indra mata (penglihatan) pd waktu terjadinya
pendidikan dlm bentuk alat yang diproyeksikan (slide, film,
film strip, dsb) & alat-alat yg tidak diproyeksikan : 2 dimensi
(gambar peta, bagan), 3 dimensi (bola dunia, boneka, dsb).
Alat bantu dengan (audio aids) : piringan hitam, pita
suara
Alat bantu lihat-dengar ( Audio Visual Aids) : seperti
televisi dan video casset
Slide
Slide pada umumnya digunakan dengan sasaran kelompok
atau grup. Slide ini sangat effektif untuk membahas suatu
topic tertentu, dan peserta dapat mencermati setiap materi
Dengan cara seksama, krn slide sifatnya dapat ulang2
Film
Film lebih kearah sasaran secara masal, sifatnya
menghibur namun bernuansa edikatif.
3. Flyer
selebar flyer berbentuk seperti leaflet,
tetapi tdk berlipat. Biasanya disebarkan
melalui udara
4. Bilbord
Benda asli, yaitu benda yang sesungguhnya
baik hidup maupun mati.Merupakan alat peraga
yang paling baik karena mudah serta cepat
dikenal, mempunyai bentuk serta ukuran yang
tepat. Tetapi alat peraga ini kelemahannya tidak
selalu mudah dibawa ke mana-mana sebagai
alat bantu mengajar. Termasuk dalam macam
alat peraga ini antara lain :
1. Benda sesungguhnya, misalnya tinja di kebun,
lalat di atas tinja, dsb
2. Spesimen, yaitu benda sesungguhnya yang
telah diawetkan seperti cacing dalam botol
pengawet, dll
3. Sample yaitu contoh benda sesungguhnya
untuk diperdagangkan seperti oralit, dll
Benda tiruan, yang ukurannya lain dari
benda sesungguhnya. Benda tiruan bisa
digunakan sebagai media atau alat peraga
dalam promosi kesehatan. Hal ini dikarena
menggunakan benda asli tdk memungkinkan,
misal ukuran benda asli yang terlalu besar,
terlalu berat, dll. Benda tiruan dapat dibuat
dari bermacam-macam bahan seperti tanah,
kayu, semen, plastik dan lain-lain.
Gambar/Media grafis, seperti poster, leaflet, gambar
karikatur, lukisan, dll.
Poster
Adlh sehelai kertas atau papan yg berisikan gambar-gambar
dengan sedikit kata-kata. Kata-kata dalam poster hrs jelas
artinya, tepat pesannya & dpt dgn mudah dibaca pada jarak
kurang lebih 6 m. Poster biasanya ditempelkan pd suatu
tempat yg mudah dilihat dan banyak dilalui orang mis: di
dinding balai desa, pinggir jalan, papanpengumuman, dan
lain-lain. Gambar dalam poster dapat berupa lukisan,
ilustrasi, kartun,gambar atau photo.
Poster terutama dibuat u’ mempengaruhi orang banyak,
memberikan pesan singkat.Krn itu cara pembuatannya
harus menarik, sederhana & hanya berisikan satu ide atau
satu kenyataan saja. Poster yang baik adalah poster yang
mempunyai daya tinggal lama dalam ingatan orang yang
melihatnya serta dapat mendorong untuk bertindak.