BAB I “Pendahuluan”
3
Pada hari ke 2-4 sistem pernapasan dibentuk -> diverticulum ventral dalam
usus depan merupakan primordium paru dan laring-> Diverticulum pernapasan
primitive berubah menjadi pipa laringotrakea yang mengubungkan faring dengan
fisura laring-> rostral dan kaudal merupakan penyatuan dari perluasan lengkung
ke-4 ke anterior dan pasangan ini merupakan asal mula epiglotis-> Sewaktu lahir
batas inferior kartilago krikoid berada setinggi batas atas dari vertebra servikal
ke-4 dan ujung epiglotis beradapan dengan vertebra servikal pertama.
7
Epiglotis
Fisiologi laring
Epiglotitis
Epiglotitis merupakan infeksi yang sangat
serius dari epiglotis dan struktur supraglotis,
yang berakibat obstruksi jalan napas akut dan
menyebabkan kematian
Epiglotitis terjadi pada anak berusia 2-7 tahun dengan puncak usia 3,5
tahun. Selama 13 tahun terakhir di Amerika Serikat (AS), rata-rata usia
pasien epiglotitis adalah 35-80 bulan.
Insidens epiglotitis di
quebec (kanada) adala enam
kasus per 100.000 populasi;
Di Stocklom (Swedia)
adalah 14 kasus per 100.000
populasi; di Genewa (Swis)
adalah 34 kasus per 100.000
populasi.
Etiologi:
Epiglotitis Croup
16
Diagnosis Epiglotitis :
Diagnosis epiglotitis ditegakkan atas dasar ditemukannya
epiglotitis yang besar, bengkak, dan bewarna merah ceri, dengan
pemeriksaan langsung ataupun laringoskopi serta gambaran radiologi
thumb sign
17
Diagnosis Banding :
3. Croup Spasmodik
1. Laringotrakeobronkitis
4. Croup membranosa
(croup)
(trakeitis bakterialis)
2. Laringitis
18
Tatalaksana :
Prognosis :