Inventory mgt
pengertian
• Persediaan (inventory) merupakan salah satu
unsur dari modal kerja yang utam dan selalu
mengalami perubahan.
• Inventory adalah asset perusahaan yang
masih di gudang dan belum terjual.
• Inventory yang terlalu besar akan jadi cost
peruusahaan dan sebalknya inventory yang
terlalu kecil akan menghilangkan peluang.
Macam-macam persediaan
• Di dalam perusahaan umumnya terdiiri :
1. Persediaan bahan mentah (Raw material
nventory)
2. Persediaan barang setengah jadi ( work in
process inventory)
3. Persediaan barang jadi (finished good
inventory)
4. Merchandise inventory (persediaan barang
dagangan ) untuk perush. dagang
Perputaran persediaan
• Raw materiaal turn over =
• (cost of raw material used)/(average RM inv.)
• Work in process turn over :
• (Cost of good manufactured)/ (average WIP
inventory)
• Finished good turn over :
• (cost of good sold)/(average FG inventory)
contoh
• Raw material inventory
• ---------------------------------------------------------
• Persediaan1/1 Rp 30 000 cost of RM used Rp 120 000
• Pembelian 100 000 pesediaan 31/12 10 000
• Rp 130 000 Rp 130 0000
• EOQ = 2 X R X S
• PI
• R : jumlah adlam unit yang dibutuhkan selama
satu periode misal 1 tahun.
• S : biaya pesanan setiap kali pesan
• P : harga pembelian pper unit yang dibayar
• I : Biaya penyimpanan dan pemeliharaan di
guadang yang dinyatakan dalam prosentase
• Dari nilai rata-rata dalam rupiah dari
persediaan
contoh
• Suatu perusahaan memprediksi biaya
penyimpanan dan pesediaan di gudang adlah
4% dari nilai rata-rata persediaan.
• Biaya pesanan adalah Rp 15 000 setiap kali
pesan.
• Jumlah kebutuhan material setahun 12 000
unit.
• Haarga material per unit Rp 1000,-
• EOQ = 2 x 12000 x 15000
• 1000 x 0,04
• Re order point :
• Lead time + safety stock
• Lead time adalah jangka waktu pemesanan
material sampai datang (material di gudang)
contoh
• Kebutuhan material perminggu = 40 unit
• Safety stok ditentukan 4 minggu
• Lleadtime diketahui 5 minggu.
• Maka re order point:
• (5 x40) + (4x40) = 360 unit