Anda di halaman 1dari 9

TUGAS SISTEM INFORMASI

SISTEM INFORMASI
PERPUSTAKAAN
Permasalahan- permasalahannya
 Salah satu upaya yang dilakukan oleh tiap sekolah untuk
mengantarkan siswanya menuju manusia yang berakhlak
mulia, cerdas, terampil, dan bermutu,dan sesuai dengan
potensinya. Maka upaya yang dilakukan untuk mencapai
tujuan tersebut adalah memperbaiki sistem manajemen
perpustakaan sekolah.
Permasalahan yang terjadi sbb :
 Pustakawan tidak dapat bekerja dengan optimal sehingga
tidak dapat melayani dengan optimal.
 belum ada sistem yang dapat mengelola data buku, anggota
dan sirkulasi secara efektif dan efisien.
 Data-data dicatat dan disimpan masih dengan menggunakan
dokumen Microsoft Exel. Hal ini dapat mengakibatkan data
yang tercatat pada dokumen Microsoft Excel tidak sesuai
dengan yang terjadi di lapangan karena Microsoft Excel tidak
memiliki sistem pencarian data yang efektif dan efisien.
 Akibatnya, peredaran koleksi buku kepada para anggota tidak
dapat dilaksanakan dengan adil.
 Padahal, informasi buku yang belum dipinjam dan denda
buku yang belum dibayar merupakan informasi yang sangat
penting untuk membentuk kedisiplinan antar anggota
sehingga peredaran koleksi dapat dilaksanakan dengan adil.
 Pustakawan yang tidak dapat bekerja optimal seringkali
mengakibatkan tugas tidak dapat diselesaikan dalam satu hari
kerja sehingga harus diselesaikan di rumah. Pustakawan harus
membawa segala inventaris perpustakaan yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan tugasnya ke rumah. Akibatnya, dalam
perjalanan pulang seringkali inventaris yang dibawa tidak
sengaja tertinggal atau tercecer atau bahkan bisa jatuh.
penerapan penggunaan sistem informasi perpustakaan ini
meliputi :
Katalog, atau daftar koleksi perpustakaan, katalog memberikan kita
informasi mengenai keberadaan koleksi, beserta informasi-informasi lain
yang menyertai nya, awal nya katalog mengunakan media kartu yang di
susun berdasarkan judul, pengarang atau pun subyek, penggunaan
katalog ini dirasakan cukup menyita waktu dan memakan tempat yang
relatif luas, penggunaan katalog elektronik merupakan solusi dari
permasalahan diatas, katalog elektronik berbentuk sebuah program
perpustakaan yang merupakan mesin pencari yang pencarian nya dapat
diklasifikikasikan menurut pengarang, judul atau pun subyek sesuai
dengan yang diinginkan oleh pengguna. Penggunaan katalog elektronik
ini mempercepat pencarian koleksi secara cepat dan akurat, selain itu
juga bisa di manfaatkan bersama dalam satu waktu yang sama oleh
beberapa pengguna, dengan tidak memakan ruang yang besar, katalog
bahkan bisa ditelusur melalui internet apablia perpustakaan yang
bersangkutan telah online di internet.
 Sirkulasi, atau program transaksi perpustakaan, program transaksi
ini biasanya digunakan untuk proses peminjaman, pengembalian,
atau pun perpanjangan koleksi perpustakaan, awalnya proses
transaksi perpustakaan ini dicatat dalam sebuah buku transaksi, dan
bisa dibayangkan betapa repotnya apabila perpustakaan memiliki
jumlah pengguna yang banyak, dengan menggunakan program
sirkulasi perpustakaan, maka proses peminjaman dapat di lakukan
dengan cepat, dan tingkat akurasi yang lebih tinggi dibandingkan
dengan sistem manual
 Input dan edit data perpustakaan, koleksi baru yang datang di
perpustakaan harus di catat dan dibuku kan dalam sebuah buku
induk, dan apabila terjadi kesalahan maka harus di lakukan koreksi,
yang menjadi permasalahan selanjutnya adalah pencarian koleksi
yang salah tersebut akan menyita waktu yang cukup lama, dengan
menggunakan program yang berbasis komputer, masalah ini akan
dapat teratasi dengan mudah, karena software yang digunakan
biasa nya memungkinkan kita untuk melakukan pencarian koleksi
untuk kemudian dilakukan koreksi dengan cepat.
 Input dan edit data pengguna perpustakaan, setiap pengguna
perpustakaan awalnya harus memiliki kartu perpustakaan yang disimpan
di bagian sirkulasi, untuk kemudian nanti digunakan kembali apabila
akan di gunakan untuk proses transaksi perpustakaan, bisa dibayangkan
apabila jumlah anggota perpustakaan cukup banyak, maka proses
pencarian kartu ini akan memakan waktu yang cukup lama pula, dengan
menggunakan program otomasi perpustakaan pencarian, penambahan
dan perbaikan data pengguna perpustakaan dapat dilakukan dengan
mudah.
 Laporan-laporan perpustakaan, atau pun statistik perpustakaan
dengan menggunakan program otomasi perpustakaan, dapat
dilakukan dengan cepat dan mudah.
Langkah – langkah dalam sistem sbb :
 Sistem Informasi Perpustakaan merupakan sistem yang dibuat untuk
memudahkan petugas perpustakaan dalam mengelola suatu
perpustakaan.
 Semua diproses secara komputerisasi yaitu digunakannya PHP sebagai
 bahasa pemrograman dan MySQL sebagai database. Petugas
perpustakaan dapat selalu memonitor tentang keanggotaan, ketersediaan
buku, daftar buku baru, peminjaman buku dan pengembalian buku.
Dengan sistem ini, peminjam buku maupun yang mengembalikan buku
tidak perlu menunggu lama untuk proses peminjaman/ pengembalian
buku. Petugas perpustakaan pun tidak akan mengalami kesulitan dalam
proses pelaporan kepada kepala perpustakaan.
 Dalam pembuatan sistem ini membutuhkan komponen-
komponen penting yang akan berperan diantaranya data diri
anggota perpustakaan baik siswa, guru maupun staff sekolah
untuk pendataan identitas guna melakukan transaksi
peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan.
Pendataan diri memiliki batasan dan syarat, yakni satu
anggota hanya dapat memiliki satu nomor identitas yang
dapat digunakan untuk transaksi.

Anda mungkin juga menyukai