TIPS AND TRICKS

HFOV 3100 A
(High Frequency Oscillatory Ventilation )

15 Maret 2019
PELATIHAN MENGGUNAKAN RSUD SUMEDANG
HFOV 3100A
Disampaikan Oleh :
JUFRI
Clinical Manager Ventilator
PT DEMKA SAKTI
Indikasi Pasien Pakai HFOV
• Gagal napas persisten : RDS, pneumonia, MAS,
hipoplasi paru, CDH, hidrops fetalis
• Persistent air leak (PIE)
• Fistula trakeoesofagus yang tidak dapat menjalani
operasi (contoh prematur)
• PPHN
• Congenital hernia diafragma
• Perdarahan paru
 MENGENALKAN VENTILATOR HFOV 3100 A
Training ini Meliputi :
• 1. Mengenalkan Accessories HFOV 3100A & Prosedur Cara set-up circuit
• 2. Theory High Frequency Ventilation (HFV)
• 3. Konsep High Frequency Frequency Oscillatory Ventilation (HFOV 3100A)
• 4. Principle kerja Ventilator HFOV 3100A
• 5. Fungsi Dump valve/ Diaphragm HFOV 3100A
• 6. Tips dan Tricks dalam Menggunakan HFOV 3100A
• 7. Peragaan Cara melakukan PRE KALIBRASI HFOV 3100A
 1. Mengenalkan Assesories HFOV 3100A :
1 set Flexible Circuit & Pressure line code warna bening
1 set Bellow /piston dan water trap
1 set Cap Diaphragm ada 3pc terdiri dari :
Cap /Tutup & Dump Valve /Diaphragm/balon
 1 set Connecting Tube yang berwarna
Biru, Hijau,dan Merah
1 pc Chamber Disposable type auto feeding

Assesories pendukung :
1 Set closed suction
1 pc Scavenger,Nebulizer( jika diperlukan) , dan elbow ( swivel conn tube 90 °)
Dump Valve Cap / diaphragm set ,connecting tube , dan Airway Pressure line

7
 2.THEORY High Frequency Ventilation
HFV :
Ventilasi dengan Frequency yang tinggi dan Volume Tidal kecil
dari pada Physiological dead space (<2 ml kg) dengan
Frequency Pernafasan / Rate 150 x /menit

HFOV 3100A
Open the lungs and keep them open = membuka paru dan menjaga
tetap terbuka ,frequency /rate dalam HFOV 3100A disebut dalam satuan
Hertz Frequency / Rate 5-15 Hz . 1 Hertz =60 x siklus nafas/menit
3. Konsep High Frequency Oscillatory
Ventilation (HFOV)
3100A decouples effectively Oxygenation
and Ventilation
 Konsep HFOV 3100A
Oxygenasi
FiO2
• Menaikkan Angka Fraksi
Oxygen mengoptimal
Oxygenasi SaO2 atau PO2
Mean Airway Pressure (MAP)/CDP
• Meningkatkan angka MAP =
meningkatkan Oksigenasi
Ventilasi
Amplitude ( ∆P)
• Makin tinggi amplitude makin
besar CO2 yang dikeluarkan
/eleminasi,TV ↑
% Inspiratory Time
• Makin tinggi angka % IT  Minute
volume semakin ↑ di
Rekomendasi I:E = 1: 2 (33% )
Frequency-Hz
• Makin kecil Angka frequency
makin besar CO2 yang dikeluarkan
/eleminasi
D Pressure (Amplitude) controls CO2
MAP/CDP controls O2

© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All rights

reserved.
Tombolisasi /Kontrol HFOV3100A
Nilai MAP/ CDP/ Paw
NO 3 Main airway pressure
NO 4 POWER limit Valve (Alarm aktif)
Upper limit MAP + 2 atau 3 /AMPLITUDO/DELTA P

Set Max Paw

Thumbwheel
Alarm NO 1 BIAS
FLOW

Set Min Paw

Thumbwheel
Alarm

NO 5 I: E ( Insp % )
Lower limit
MAP- 2 /-3
NO 6 FREQUENCY
NO 2 PENGATURAN MAP /CDP12/Paw
4. Principle kerja Ventilator HFOV 3100A

+ +

CDP/Lung volume

- -

+ +
Amplitude

CDP/Lung volume

- -

© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All rights

reserved.
HFOV Principle

CDP =
Lung Volume =
Amplitude I + + + + + Oxygenation
Delta P =
Tv =
Ventilation
E - - - - -

© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All rights

reserved.
Pressure transmission HFOV

Pressure
I
CDP / MAP
= Lungvolume
= Oxygenation
+ + +
Amplitude
Delta P = +
+ +
TV = + + + +
Ventilation
_
_ _ _ _ _

_ _ _

E
ET Tube Trachea Alveolus
Transmission
© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All rights
Pressure transmission in HFOV

Pressure

I + + +
+ + +
+ + + +
_ _ _ _ _ _
E
_ _ _

ET Tube Trachea Alveoli

Transmission
Mekanisme kerjanya MAP /CDP di diciptakan oleh gas continuous bias flow
melewati resistance (tekanan Pemompaan ) dari dump Valve pada Mean
airway pressure control valve. inilah Theory CPAP dari HFOV
Hubungan BIAS Flow dan CDP/MAP

• BIAS Flow + Pengaturan Dump valve pada connect w hijau = CDP

• CDP = Continuous Distending Pressure
• CDP = Recruitment of alveolar space
• CDP + FIO2 = Oxygenation
 Bias Flow dapat Membantu menaikkan CDP /MAP

BIAS Flow adjustable : 0-40 l/min.

CDP adjustable : 3-45 cm H2O

© 2010 CareFusion Corporation or one

of its subsidiaries. All rights reserved.
5. Fungsi Dump valve/ Diaphragm HFOV 3100A & Airway Pressure

Bias Flow
© 2013 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All
CDP Control Balloon rights reserved.
 Penjelasan fungsi Dump Valve / Diaphragm set (bgn Inspirasi )
Diaphragm pada connecting tube warna biru
Berhubungan dengan limit bagian Inspirasi ( Alarm aktif)

• Diaphragm pada connecting tube warna hijau

• Berhubungan dengan pengaturan limit Inspirasi side untuk menetapkan
CDP/MAP

Diaphragm Conn tube warna hijau dan conn tube berwarna biru
berkerja bersamaan hanya bedanya biru berfungsi juga
sebagai relive valve ( alarm limit aktif)
Connecting Tube warna bening sebagai Airway Pressure line (mPaw)
berhubungan dengan Mean airway Pressure & Power ( ∆P)
Penjelasan fungsi Dump valve / Diaphragm set
( bgn Expirasi )
• Diaphragm pada connecting tube warna merah
• Berhubungan dengan limit Expirasi circuit side = pembuangan
sebagai Batas atas Alarm expirasi circuit

Berhubungan juga dengan dengan alarm aktif, membuka saat

CDP/MAP =atau lebih tinggi dari 50cmH20 ,atau saat CDP/MAP turun
dibawah 20% dari batas Alarm CDP/MAP yang ditetapkan
Lanjut Konsep High Frequency Oscillatory
Ventilation (HFOV)
3100A decouples effectively Oxygenation
and Ventilation
Alarm Passive,( dalam ring ),membatasi MAP Max dan
Min, menyala jika batas Limit MAP max/min
terlampaui, jika alarm passive berbunyi, ditekan
silent dan reset , atur lagi alarm limit baru,lalu
tekan start stop untuk melanjutkan

33
Pengaturan batas Alarm limit Passive Paw max/min MAP/ CDP
Pada Patient infant biasanya limit Max/Min +/-2 atau +/- 3 cm H20 .
Patient Pediatric/Pasien besar Max /Min+/- 5 cm H20 , Dari hasil Paw actual Patient

© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All

rights reserved.
Jika alarm aktif menyala Jika Paw>50% atau Paw<20% ,
 HFOV akan OFF cukup ditekan silence dan reset ,tekan start stop lagi
,kalau masih sering alarm, atur lagi dengan menaikkan limit aktifnya .
kalau muncul alarm atas >50% ,berarti valve sedang membuka bisa jadi
pasien sedang spontan ( Perbaikan)
kalau muncul alarm bagian bawah atau -20% bisa jadi (Perburukan) atau
occlusion,atau ada slem , kmd lalukan suction jika ada slem & cek Occlusion
Alarm
Aktif
on

35
Pengaturan Cepat Alarm limit aktif
** jika pasien sudah stabil
• Misalnya dari awal digunakan
ke Pasien, diharapkan MAP
Pasien 20 cmH2O,lalu
• Disetting alarm limit Aktif 23-
sampai MAP 25 cmH2O
( dengan memutar tombol biru )
• Kemudian Disetting MAP 20
cm H2O( dengan memutar
tombol Hijau )
 6. Tips dan Tricks dalam Menggunakan HFOV 3100A
1. Pastikan Dump valve/ Diaphragm Tidak Bocor
2. Pastikan alat telah Pass /lulus Prekalibrasi : Test Kebocoran dan Test
Kinerja
 (Performance test)
3. Tekanan medical gas system dari dinding Ruangan 51-52 psi atau antara
3-4 bar
4. Persiapkan juga assesories pendukung sudah terpasang : Scavenger,
Closed Suction,
( gunanya supaya waktu pada melakukan Suction ,tidak perlu
melepaskan circuit dari ETT
supaya mencegah alveoli collapse menyeluruh ) jika diperlukan ,
termasuk juga Nebulizer,
syringe pump , jika perlu dilengkapi dengan penutup telinga bayi
5. Usahakan Posisi circuit HFOV lebih rendah dari tubing ETT ke Pasien
6. Humidifier sudah On 45 menit, sebelum alat connect kepasien dan
Usahakan T stabil 37°C
7. Lakukan Suction Pasien sebelum di connect ke HFOV 3100A
8. Atur alarm Limit Passive Max /Min 2-3 cm H2O,.
Penjelasan no 1 . Sebelum HFOV digunakan ke patient, Pastikan Dump
valve( BALON) tidak bocor. Sebab jika ada kebocoran pressure tidak
tercapai
cara memeriksa kebocoran sebagai berikut :
1. .Gunakan syringe ditiupkan udara ke diaphragm, jika tidak bocor siap pakai
2. Gunakan ke alat langsung , dikembangkan pada tombol bagian tombol riset
 Penjelasan no5 Tempat tidur pasien ,harus lebih tinggi dari posisi sirkuit agar jika ada
kondensasi air pada circuit akan mudah mengalir turun ke dalam watertrap .
Nebulizer (jika diperlukan ) & Closed suction dari awal sudah terpasang. (closed suction
mencegah paru colaps keseluruhan ) Sebaiknya ditambahkan swivel connector 90° connection
tube , yang direkatkan antara Y piece dengan ETTube

45
46
Penjelasan no 6. Humidifier di on kan 45 menit sebelum dipakai ke
pasien
dijaga tetap pada temp 37°, dengan setting 37°-0 atau 38° -1°

Perhatian : Air dalam chamber harus dijaga jangan sampai lewat batas.
Jika muncul tulisan no Flow berarti, tidak ada aliran flow gas ,
Atau bisa juga air di chamber habis atau Temp probe sudah rusak .
 Perhatian Tambahan untuk Humidifier

• Humidifier menjadi sangat penting dalam melakukan HFOV 3100, sebab jika
humidifier tidak berfungsi dengan baik akan muncul sekresi /slem bisa jadi
penyebab utama Ventilasi HFOV gagal , maka harus dijaga :

1. Temperature Probe masih bagus

2. Amati Temperatur Humidifier konstan di 36-37 °
3. Dijaga Air pada chamber jangan sampai kosong,dan Meminimalisir ada air disirkuit
PerhatikanHumidifier Pada saat On ke pasien
tentang suhu Humidification

• Level Air di chamber selalu dicontrol

• Initial Setting: Patient temperature: 37 0C – 0
• Goal 1: tidak ada condensasi di slang inspiration

• Jika ternyata terlalu banyak condensasi diselang expiration

• lakukan : Setting to 38-1,atau 39-2, atau 40-3

• Goal 2: Sedikit condensasi di slang expiration

Tip: Jangan sampai kosong air di chamber
Cek condensation regularly, kalau perlu drain ke water trap -

Dan Jika ada kondensasi air harus segera diKosongkan masukkan ke watertrap
Air pada watertrap juga harus dibuang harus dikeluarkan
© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All rights
reserved.
 Centering piston gunanya ,membuat driver menjadi
Usahakan posisi ditengah layar
Centering piston Centering mengambarkan keadaan dimana lokasi Driver ,
selalu tetap ditengah Direkomendasikan Oscillator tetap ditengah

© 2010 CareFusion Corporation or one of its subsidiaries. All

rights reserved.
 Amplitudo/delta P adalah pengukuran
berdasarkan tekanan yang disebabkan
oleh Bellow atau piston

• Amplitudo ( ∆P)
adalah hasil pengukuran , untuk melihat apa yang terjadi dengan pasien.
• Dari hasil amplitude tsb , digunakannya sebagai trend untuk memecahkan masalah.
• AMPLITUDO ( ∆P) akan berubah berdasarkan OPEN LUNG COMPLIANCE
• Perhatikan waktu sudah terkoneksi dengan pasien nilai /Angka amplitude :
Jika Kenaikan Ampl ( ∆P) = Peningkatan Resistensi, Sekresi, atau kinking
.OKI Selalu pastikan tidak ada kingking di ETT atau sirkuit.
Jika Penurunan Ampl ( ∆P) = sedang perbaikan lung compliance ,tapi jika turun terus
( sampai bunyi alarm) periksa apakah ada kebocoran di sirkuit. Atau dump valve nya
rusak.
MAP Pengukuran berdasarkan gas
continuous bias flow melewati
resistance (tekanan Pemompaan )
dari dump Valve )

• MAP ( Paw )
Adalah hasil pengukuran , untuk melihat apa yang terjadi
dengan pasien.
• Perhatikan waktu sudah terkoneksi dengan pasien nilai
/Angka MAP:
Jika Nilai MAP tidak stabil loncat > 4 smp 5 cm H2O
Penyebabnya :
Air mengumpul pada valve Paw ( dump valve connect warna
Hijau )
Pasien spontan
Selidiki /amati diafragm
Mengatasi nya :
Diatur posisi circuit lebih tinggi utk memudahkan turun
air ke water trap
 Evaluasi Patient ( Assessment)
• Untuk tujuan evaluasi Pasien , End user dapat mendengarkan suara

• Suara jantung
• Suara Usus /intestinal (Bowel Sounds)
• Suara nafas ( Breath Sounds)

• Caranya HFOV( Oscillator ) di tekan STOP ,tapi dengan Minimal Time

setelah selesai tekan Start untuk melanjutkan Ossilasi

• DO NOT DISCONNECT IF AT ALL POSSIBLE.

54
7. Peragaan Cara melakukan PRE KALIBRASI HFOV 3100A *

• 1. LAKUKAN TEST KEBOCORAN ( CIRCUIT CALIBRATION)

• Berhubungan dengan memastikan tidak ada
kebocoran di sirkuit ,diaphragm set
• 2. MENGETAHUI KINERJA HFOV3100A (PERFORMANCE TEST)
• Berhubungan untuk Memastikan , Kinerja Power /Amplitudo dan Bellow
/Piston saat Bergerak , apakah masih berfungsi baik
dan berhubungan juga dengan sirkuit dan Hasil MAP
 Sirkuit kalibrasi “Uji kebocoran “ harus pass /
harus tidak bocor
 Jika tidak pass, periksa:

 1. Stopper diujung Y piece , cek sambungan heater adapter, Chamber,

tutup chamber/ terbuka , temperature Probe lepas dan diafragma ( balon)
 2. Mungkin kebocoran karena chamber nya retak ,atau diafragma bocor atau water
trap dalam posisi trap terbuka
Kalau bocor Pertimbangkan untuk mengganti chamber balon /diafragma baru
 3. Jika tidak tercapai MAP 39-43 cm H20 , perlu dilakukan
Bantuan dengan adjusting pakai Screw/obeng tapi pelan pelan pada bagaian
samping HFOV
 4. Jika ventilator tidak pass juga , harus menghubungi
dukungan teknisi PT Demka Sakti.
 Pemeriksaan Kinerja Ventilator (Performance Test)

Jika angka hasil AmplItudo ( ∆P)

tidak pass, periksalah:
1. Stopper / bellow, sambungan
circuit, Chamber, tutup
/diaphragm
2. Pastikan bellow /piston
terpusat
3. Cek Tinggi ketinggian disesuaikan
dari list Altitude ( angka disamping )
didaerah Pemakaian HFOV
Grafik untuk mencek Perbandingan Diagram Power dengan hasil Amplitudo posisi
off pasien ;setelah lolos Pre Kalibrasi Kinerja /Performance test
Perhatian
• Jangan disconnect dalam 12 jam pertama
• Setiap perubahan dalam setting butuh 30-60 menit menuju efek yang diinginkan
• Sumbatan pada ETT misal kinking ETT atau ETT tersumbat mucous/darah  amplitude
akan ↑ dengan sendirinya, tidak ada chest wiggle
• Pneumotoraks chest wiggle asimetri
•
• … perhatian
• Tanda overdistensi : SaO2 ↓, TD ↓, pCO2 ↑  turunkan MAP, dapat diberi bolus NaCl
• Hati-hati pCO2 yang terlalu rendah  penurunan aliran darah ke otak, terutama pada bayi
prematur dapat terjadi IVH  harus ditangani secepatnya dan agresif (melalui amplitude).
Terakhir yang Perlu diperhatikan:
• Preventive Maintenance dilakukan oleh Tehnisi RS atau Nurses
• Sebelum mulai digunakan, dan Setelah setiap penggunaan dan dibersihkan Saringan Udara
Berbentuk Segi Empat hitam kecil dibagian bawah ventilator.
• Preventive Maintenance dilakukan oleh Tehnisi Carefusion
1. Pada setiap interval Pemakaian 500 jam, ganti saringan gas (Air inlet filter)
• 2. Pada setiap interval Pemakaian 2000 Jam, diperlukan perawatan Indikator Transduser
Tekanan dan Pengendalian Driver dikalibrasi
• 3. Pada setiap interval Pemakaian 6000 jam, Driver 3 Ohm harus diganti dengan yang sudah
dikondisikan ulang. Selain itu komponen pneumatik harus diganti.
• 4. Pada setiap interval Pemakaian 12000 jam, semua komponen pneumatik dari driver 3 ohm
(yaitu regulator, tabung, fiting dan katup, dll.) Harus diganti bersama kipas pendingin, pemutus
arus dan sakelar
• 5. Setiap 7 Tahun Pemakaian , Modul Daya Penggerak ( Driver Module) harus diganti.
 Sekian

SALAH SATU KEBERHASILAN MENGGUNAKAN

HFOV 3100A MENGERTI TIPS DAN TRICKS CARA
OPERASIONAL ALAT