Bab 1 hakikat manusia dan

pendidikan
 Pengertian hakikat manusia

Pandangan islam

"Hakikat manusia adalah paduan yang menyeluruh antara akal ,emosi

dan perbuatan

Sementara al-syaibani memandang manusia memiliki beberapa prinsip

:
1. Manusia diciptakan dari segumpal darah
2.manusia khalifah diatas bumi dan di beri tugas
3. Manusia memiliki motivasi
4. Hakikat watak manusia adalah lentur dan luwes
 Psikoanalisis

 psikologi
Behaviorisme
Manusia adalah sebagai aktivitas ,rohani ,dan jasmani
Ada 4 pendekatan yang paling dominan

Psikologi kognitif

Psikologi humanistik
Pandangan ilmuwan

1. Plato
Manusia adalah manusia pada hakikatnya ditandai oleh adanya
kesatuan diantara apa yang ada pada dirinya yaitu pikiran ,kehendak
dan nafsu

2. Descaries
Manusia adalah manusia terdiri dari unsur dua listik jiwa dan badan
 Pandangan humanistik
Filsafat

Manusia dapat di golongan dari beberapa sebagai berikut:

1. Homo sapiens berarti orang berbudi luhur

2. Animal rational berarti binatang yang berfikir

3. Homo laquen berarti makhluk yang pandai

4. Homo faber berarti makhluk yang terampil

5. Zoon politikon berarti makhluk yang pandai bekerja sama ,bergaul

dengan orang lain
 Dimensi-dimensi hakikat manusia

1. Dimensi keindividuan

2. Dimensi kesosialan

3. Dimensi kesusilaan

4. Dimensi keberagamaan
1. Dimensi keindividuan
Adalah suatu keutuhan yang tidak dapat dibagi -bagi lagi

2. Dimensi kesosialan
Adalah adanya dimensi kesosialan ini pada diri manusia tampak lebih
jelas pada dorongan untuk bergaul

3. Dimensi kesusilaan
Adalah mencangkup etika ( kepantasan dan kesopanan ) dan etika
( persoalan kebaikan )

4. Dimensi keberagamaan
Bahwa agama menjadi sandaran atau keselamatan hidup nya
(manusia )
 Pengertian hakikat pendidikan
•Pandangan pakar indonesia
Ada 2 pendapat :
1. Pendekatan epistemologis
2. Pendekatan ontologi

•Pandangan pakar asing

1. Paula freire
Hakikat pendidikan adalah kemampuan untuk mendidik diri sendiri
2. Langevelo
Pendidikan adalah membantu anak dalam mencapai kedewasaan
dengan tujuan agar anak cukup cakap dalam melaksanakan tugas
hidupnya sendiri tidak dengan bantuan orang lain
Bab 2 hakikat ilmu pendidikan
 Hakikat ilmu pendidikan

Pengertian ilmu pendidikan

Ilmu pendidikan sebagai ilmu teoritis,

empiris, praktis, dan normatif

Peranan dan kedudukan ilmu

pendidikan
Pengertian ilmu pendidikan

Suatu kumpulan pengetahuan atau konsep yang

tersusun secara sistematis dan mempunyai
metode -metode tertentu yang bersifat ilmiah
yang menyelidiki ,merenungkan tentang gejala -
gejala perbuatan mendidik
 Ilmu pendidikan sebagai :

1. Ilmu pendidikan sebagai ilmu normatif

Adalah memberikan aturan -aturan terhadap tingkah laku
manusia dalam kehidupan sehari -hari

Ciri -ciri ilmu pendidikan sebagai ilmu normatif :

1. Menjunjung tinggi nilai -nilai kehidupan
2. Erat kaitanya dengan pengetahuan filsafat .
 2. Ilmu pendidikan sebagai ilmu praktis dan teoritis

• Ilmu praktis adalah suatu pratek pendidikan untuk

mendapatkan kemudahan dan kenyamanan dalam mencari
pengetahuan

• Ilmu teoritis adalah pendidikan yang dilaksanakan

berdasarkan teori yang sudah ada untuk mempermudah
jalanya pendidikan
 3. Pendidikan sebagai ilmu empiris

Ilmu pengetahuan harus bersifat empiris artinya

kesimpulan atau konklasi ilmu pengetahuan yang
diambil harus tunduk kepada pemeriksa atau
verifikasi indra manusia ,maka kaidah logika formal
hukum sebab -akibat harus menjadi dasar kebenaran
yang bersifat realitas ,objektif, dan netral
 Penerapan ilmu pendidikan

Ilmu pendidikan mempunyai peranan sebagai

perantara dalam membentuk masyarakat yang
mempunyai peranan atau landasan individul,sosial
dan unsur dalam penyelengaraan pendidikan.
Pendidikan diselenggarakan sebagai satu kesatuan
yang sistemik dengan
1. Pendidikan sistem terbuka dan
2. Pendidikan multimakna
 Kedudukan ilmu pendidikan

1. Meningkatkan pengetahuan, pengertian,

kesadaran, dan toleransi
2. Meningkatkan questioning skills dan kemampuan
menganalisakan sesuatu termasuk pendidikan
3. Meningkatkan kedewasaan individu
 Landasan pendidikan

Pengertian landasan
pendidikan

Jenis-jenis landasan
pendidikan

Implikasi landasan dalam

pendidikan
 Pengertian landasan pendidikan

Istilah landasan yang artinya alas atau dasar

pijakan dari sesuatu hal ,suatu titik tumpu atau
titik tolak dari suatu hal atau suatu fundasi
tempat berdiri .
" jadi landasan pendidikan adalah seperangkat
asumsi yang dijadikan titik tolak dalam rangka
pendidikan "
 Jenis -jenis landasan pendidikan

Landasan filosofis

Landasan sosiologis

Landasan hukum

Landasan kultural

Landasan psikologis
 •Landasan filosofis

Landasan filosofis bersumber dari pandangan -

pandangan dalam filsafat pendidikan ,menyangkut
keyakinan terhadap hakikat manusia ,kenyakinan
tentang sumber nilai ,halekat pengetahuan ,dan
tentang kehidupan yang lebih baik dijalankan
 •Landasan sosiologis

Sosiologi pendidikan adalah analisis ilmiah tentang proses

sosial dan pola -pola intekrasi sosial pendidikan yang
meliputi 4 bidang

1. Hubungan sistim pendidikan dengan. Aspek masyarakat

2. Hubungan kemanusiaan disekolah
3. Pengaruh sekolah pada perilaku anggotanya
4. Sekolah dalam komunikasi ,mempelajari interaksi sekolah dengan
kelompok sosial baik dalam satu komunitas
 •Landasan hukum

Landasan hukum pendidikan adalah peraturan yang

dijadikan tolak ukur dalam melaksanakan kegiatan
pendidikan . tetapi tidak semua kegiatan pendidikan
dilandasi oleh aturan -aturan ini seperti cara megajar
dan membuat persiapan mengajar ,sebagai besar
dikembangkan sendiri oleh pendidik .
 • Landasan kultural

Kebudayaan selalu terkait dengan

pendidikan ,utamanya belajar .kebudayaan dalam
arti luas dapat berwujud :
1. Ideal artinya gagasan
2. Kelakuan berpola dari manusia dalam masyarakat
3. Fisik yakni benda hasil karya manusia
 •Landasan psikologis

Kajian psikologis yang erat hubunganya dengan

pendidikan adalah yang berkaitan dengan
kecerdasan berfikir dan belajar
Implikasi landasan dalam pendidikan

Landasan religius pendidikan

Landasan psikologis pendidikan

Landasan sosiologis pendidikan

Landasan historitis pendidikan

Bab 3 azas -azas pendidikan
Azas -azas pendidikan

Pengertian azas -azas

pendidikan

Jenis-jenis azas -azas

pendidikan

Penerapan azas -azas

pendidikan
 Pengertian azas -azas pendidikan

Azas -azas pokok pendidikan merupakan sesuatu

kebenaran yang menjadi dasar atau tumpuan
berpikir ,baik pada tahap perancangan maupun
pelaksanaan pendidikan .
 Jenis -jenis azas -azas pendidikan

1. Azas tut wuri handayani

Merupakan azas pendidikan indonesia yang bersumber dari
azas pendidikan taman siswa yang dikembangkan oleh ki hajar
dewantara yaitu seorang perintis kemerdekaan dan
pendidikan
" azas tut wuri handayani ini bermakna bahwa setiap berhak
mengakui dirinya sendiri dengan berpedoman kepada tata
tertip kehidupan yang umum
2. Azas belajar sepanjang hayat

Sudut pandang dari sisi lain terhadap pendidikan seumur

hidup
" sesuai dengan hadist nabi muhammad SAW yang sudah
tidak asing lagi diteliga kita yaitu "tuntutlah ilmu dari buaian
sampai meninggal dunia " "
3. Azas kemandirian dalam belajar

Perwujudan azas kemandirian dalam belajar akan

menempatkan guru dalam peran utama sebagai
fasilitator ,informasi dan motivator .
Terdapat strategi belajar mengajar yang dapat
mengembangkan kemamdirian dalam belajar
1. Cara belajar siswa aktif
2. Belajar dari modal ,paket belajar dan sebagainya
3. Belajar dari guru yang didukung oleh suatu pusat sumber
belajar (psb) yang memadai
Bab 4 pilar-pilar pendidikan
 Pilar -pilar pendidikan

Pengertian pilar -pilar

pendidikan

Macam -macam pilar -pilar

pendidikan

Implementasi pilar -pilar

pendidikan
 Pengertian pilar -pilar pendidikan

Pilar pendidikan adalah tiang atau penunjang dari

suatu kegiatan usaha ,pengaruh ,pelindungan ,dan
bantuan yang akan diberikan kepada anak didik yang
bertujuan pada pendewasaan anak dan
direkomendasikan oleh unesco
 Macam -macam pilar pendidikan

Learning Learning
Learning to be , to believe
to know , Yaitu
in god ,
Sasarannya mengembang
kan Bahwa
adalah
kepribadian Learning manusia
lahirnya suatu Learning dirinya sendiri mempunyai
generasi yang to live pengangan
mampu to do , dan mampu
mendukung Sasaran berbuat together , yang universi
akhirnya dengan Menekankan dalam
perkembanga
adalah kemandirian pada berhubungan
n iptek ,yang
lahirnya yang lebih seseorang dengan
menjadikan
generasi besar atau pihak lingkunganya
iptek sebagai
muda yang ,perkembang yang belajar dan
kebudayaann
dapat bekerja an dan untuk mampu berhubungan
ya
secara cerdas tanggung hidup dengan
dengan jawab pribadi bersama penciptanya
memanfaatka ,dengan
n iptek memahami
orang lain .
 Implementasi pilar pendidikan
1. Implementasi learning to know
Guru memiliki peranan yang sangat penting dalam
menentukan kuantitas dan kualitas pengajaran yang
dilaksanakan
2. Implementasi learning to do
Sekolah sebagai wadah masyarakat belajar hendaknya
menfasilitasi siswa untuk bakat dan minat yang siswa itu
miliki
3. Implementasi learning to be
Peran guru sebagai kompas penunjuk arah sekaligus menjadi
fasilitator
4. Implementasi learning to live together
Untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran bahwa hakekat
manusia
Bab 5 pendidikan sebagai suatu
sistem
Pendidikan sebagai suatu sistem

Pengertian pendidikan
sebagai sistem

Komponen -komponen
dalam sistem pendidikan
Pengertian pendidikan sebagai sistem

• Pada hakikatnya adalah seperangkat sarana

yang dipolakan untuk membudayakan nilai -
nilai budaya masyarakat yang dapat
nengalami perubahan -perubahan bentuk
dan model sesuai dengan tuntutan
kebutuhan hidup masyarakat dalam rangka
,mengejar cita-cita hidup yang sejahtera lahir
maupun batin
Komponen -komponen dalam sistem
pendidikan
• 1. Input pada sistem pendidikan
• Dasar pendidikan
• Tujuan pendidikan
• Anak didik (peserta didik )
• 2. Proses pada sistem pendidikan
• Pendidik dan non pendidik
• Kurikulum
• Alat pendidikan
• Prasarana dan sarana
• Administrasi dan anggaran
Penyelenggara sistem pendidikan
nasional

Jalur, jenjang,
dan jenis
pendidikan
Dasar,
fungsi,
Standar tujuan, dan
pendidikan prinsip
nasional pendidikan
nasional
Jalur,jenjang dan jenis pendidikan
• Jalur pendidikan

• Jalur pendidikan formal adalah jalur

pendidikan yang diselenggarakan melalui
satuan pendidikan dan memiliki jenjang yang
terdiri dari pendidikan dasar ,pendidikan
menengah ,dan pendidikan tinggi
Jenjang dan program pendidikan
• Pendidikan umum

Universitas

SMA

SMP

SD
Pendidikan khusus

Pendidikan luar biasa

Pendidikan kedinasan

Pendidikan khusus teknis

Pendidikan khusus keagamaan

Hak dan kewajiban peserta didik dan
pendidik
A. Peserta didik

Hak

Mendapatkan beasiswa
Mendapatkan biaya pendidikan

Kewajiban

Menjaga norma -norma

Ikut menanggung biaya pendidikan
Tenaga kependidikan

Hak
• Penghasilan dan jaminan
• Penghargaan
• Pembinaan karir dan perlindungan hukum
• Kesempatan mendapatkan sarjana
Kewajiban

• Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna

• Mempunyai kumitmen secara profesional dan
teladan yang baik
Standar pendidikan nasional

Standar isi

Standar proses

Standar kompetensi
Standar pendidik dan tenaga
kependidikan
Standar pengelolaan

Standar pembiayaan

Standar penilaian
Dasar,fungsi,tujuan,dan prinsip
pendidikan nasional
• Dasar pendidikan nasional adalah sesuatu yang
menjadi kekuatan bagi setiap tegaknya suatu
bangunan atau lainya .adapun dasar pendidikan
nasional di indonesia sebagai berikut :
• UU tentang pendidikan
• Ketetapan mprs
• UU RI no tahun 2003 dan 1989
Fungsi pendidikan nasional

• Alat membangun pribadi

• Menurut UU RI no 2 tahun 1986 bab 11 pasal
3 ,pendidikan nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan
Tujuan pendidikan nasional

• Adalah suatu faktor yang sangat penting didalam

pendidikan karena tujuan merupakan arah yang
hendak dicapai atau yang hendak dituju oleh
pendidikan .
Prinsip pendidikan nasional

• Pendidikan diselenggarakan secara demokratis

• Pendidikan diselenggarakan sebagai satu kesatuan
yang sistematis
• Pendidikan diselenggarakan sebagai suatu proses
pembudayaan dan pembedaannya
• Pendidikan diselenggarakan dengan memberikan
teladan
• Pendidikan diselenggarakan dengan
mengembangkan budaya membaca, menulis, dan
lain -lain