Anda di halaman 1dari 9

CAIRAN DAN ELEKTROLIT

▪ 1. Aprilia Kartika Dewi P27220018047


▪ 2. Choyrun Nisa F P27220018051
▪ 3. Fiqi Makrifah P27220018057
▪ 4. Hanifah Galih H. S P27220018058
▪ 5. Novy Kusuma Dewi P27220018071
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN
GANGGUAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT

▪ Kasus :
▪ Riwayat pasien masuk Rumah Sakit
▪ Klien Ny. Y ( 50 th ) masuk rumah sakit tanggal 25
April 2018 dengan keluhan diare selama 2 hari
dengan frekuensi 6-7 x/hari.
▪ Dx Medis : Gastroenteritis / Diare
▪ Kondisi pasien saat ini :
▪ Pada tanggal 25 April 2018 pukul 11.30 WIB, Ny. Y
datang dari UGD RSUD Kalidereske ruang perawatan
anggrek 1 dengan keluhan diare selama 2 hari. Klien
berumur 50 tahun dan mengatakan sudah diare selama 2
hari. BAB encer berlendir dengan frekuensi 6x – 7x setiap
harinya. Menurut hasil observasi perawat, badan klien
panas, warna dan bau feses khas. Setelah ditanya kembali
klien mengatakan sebelumnya makan makanan pedas.
Berdasarkan pemeriksaan fisik telah didapatkan TTV.
Tekanan darah 110/70mmHg, nadi 84x/menit, RR
20x/menit, Suhu 38°C, keadaan umum lemah, mukosa bibir
kering, turgor kulit kurang elastis.
DATA FOKUS

▪ DATA FOKUS : ▪ Data objektif:


▪ Data subjektif : ▪ Keluhan utama lemah,
▪ Klien mengatakan diare selama ▪ Suhu 38°C,,
2 hari,
▪ Tensi 110/70mmHg,
▪ Klien mengatakan BAB encer ▪ nadi 84x/menit,
berlendir dengan frekuensi 6x –
7x setiap harinya, ▪ RR 20x/menit,
▪ Konsistensi feses cair,
▪ Klien mengatakan warna, bau
feses khas dan cair tidak ▪ Mukosa bibir kering,
berampas, ▪ Suara perut hipertimpani.
▪ Klien mengatakan sebelumnya
makan makanan pedas,
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai