Anda di halaman 1dari 24

Pengertian dasar

Tujuan, & kegunaan


Definition (1)
 Health surveillance is the ongoing systematic collection,
analysis and interpretation of health data essential for
 planning, implementing and evaluating public health activities.
 Surveillance needs to be linked to timely dissemination of
the data, so that effective action can be taken to prevent
disease.
 Surveillance mechanisms include
 compulsory notification regarding specific diseases,
 specific disease registries (population-based or hospital-based),
 continuous or repeated population surveys and aggregate data
that show trends of consumption patterns and economic activity.

R Bonita, R Beaglehole, T Kjellström (2006)


surveilen epidemiologi_unimus 2
efinisi Surveilans Epidemiologi (2)
 WHO (Last, 2001) dalam Bhisma Murti (2003)
Pengumpulan, pengolahan dan analisa data secara
sistematis dan terus menerus, serta diseminasi info
tepat waktu kepada pihak2 yg perlu mengetahui
sehingga dapat diambil tindakan tepat.

Surveilans Epidemiologi termasuk studi epidemiologi


observasional krn memonitor kejadian penyakit pd
populasi tertentu scr terus menerus.

surveilen epidemiologi_unimus 3
Definisi (3)
 CDC (1996) dalam Bhisma Murti (2003) :
pengumpulan, analisis & interpretasi data
kesehatan secara sistematis & terus menerus
yang diperlukan untuk perencanaan,
implementasi, & evaluasi upaya kesehatan
masyarakat, dipadukan dengan diseminasi data
tepat waktu kepada pihak2 yg perlu mengetahui.

surveilen epidemiologi_unimus 4
Definisi (4)
 DinkesProp Jateng (2000) :
Pengumpulan dan analisa data epidemiologi
yang akan digunakan sebagai dasar kegiatan
pencegahan & penanggulangan penyakit :
1. Perencanaan Program Pemberantasan
Penyakit
2. Evaluasi Program Pemberantasan Penyakit
3. Penanggulangan Wabah/Kejadian Luar
Biasa

surveilen epidemiologi_unimus 5
Tujuan SE
WHO (2002) dlm Bhisma Murti (2003) :
1. Prediksi & deteksi dini epidemi (wabah)
2. Monitor, evaluasi, & perbaiki program pencegahan
& penanggulangan penyakit
3. Input info untuk tentukan prioritas, mengambil
kebijakan, perencanaan, implementasi, & alokasi
resources kesehatan.
4. Monitor trend penyakit endemis & estimasi dampak
penyakit dimasa datang.
5. Identifikasi kebutuhan riset & investigasi lanjutan.

surveilen epidemiologi_unimus 6
Latar belakang SE
 Beban penyakit tinggi, sehingga jadi
masalah kesehatan masyarakat yang
penting
 Ada tindakan yangg andal untuk mengatasi
 Tersedia data yg relevan
 Hasil/manfaat tindakan sepadan dengan
upaya yang dilakukan (efisien).

surveilen epidemiologi_unimus 7
Kegunaan Utama SE
1. Mendeteksi wabah & Evaluasi keberhasilan
penanggulangannya
2. Memantau pelaksanaan & efektifitas program khusus
(membandingkan kondisi sebelum & sesudah)
3. Membantu perencanaan program kesehatan (info jenis
penyakit, frekuensi, sebaran, & faktor lain yang terkait)
4. Indentifikasi klp risiko tinggi (berdsr usia, pekerjaan,
dll), distribusi geografis dan variasi menurut waktu
(terkait perenc program)
5. Mengenali vektor, bionomik, cara dan dinamika
penularan penyakit.

surveilen epidemiologi_unimus 8
Kondisi yg butuh SE
 Penyakit yg berpotensi wabah: Yellow
fever, DHF, meningitis (meningococcus)
 Status gizi dan malgizi
 Tandon air dan vektor penyakit
 Polusi lingkungan, terutama air
 Kejadian demografis : kelahiran,
kematian.

surveilen epidemiologi_unimus 9
Penyakit Utama
 Diawasi Pengatur Kes Internasional : Kolera, Pes,
Yellow fever.
 Dilakukan SE Global: Tifus endemik, influenza,
Malaria, Polio, Demam kambuhan)
 Program khusus UNDP/Bank Dunia/WHO dlm
penelitian & pelatihan Penyakit Tropik : Filariasis,
Leishmaniasis, Lepra, Malaria, Skistosomiasi, dan
Tripanosomiasis
 Program Imunisasi WHO : Difteri, Campak, Polio,
Tetanus, TBC, dan Pertusis, Measles-Rubella

surveilen epidemiologi_unimus 10
KEGIATAN SURVEILANS
KESEHATAN
KEGIATAN
SURVEILANS EPIDEMIOLOGI (SE)

1. Pengumpulan data
2. Pengolahan data
3. Analisis data
4. Interpretasi data
5. Diseminasi informasi

surveilen epidemiologi_unimus 12
KEGIATAN SE (1)
 PENGUMPULAN DATA
data yg dikumpulkan : Data Epidemiologi
sifat : jelas, tepat & berhubungan dg penyakit
 Tujuan spesifik :
1. Identifikasi high risk group (age, sex, race, dll)
2. Identifikasi jenis & sifat agent penyakit
3. Identifikasi reservoir penyakit infeksi
4. Tentukan kondisi penyebab transmisi peny.
5. Catat kejadian penyakit seluruhnya
6. Identifikasi sifat dasar wabah, sumber, media
& distribusi

surveilen epidemiologi_unimus 13
Data 10 Elemen
10 Elemen Langmuir :
 Catatan Kematian
 Laporan penyakit
 Laporan wabah
 Pemeriksaan laboratorium
 Penyelidikan peristiwa penyakit
 Penyelidikan wabah
 Survey
 Hasil pengamatan vektor
 Penggunaan obat, serum, dan vaksin
 Data demografi dan lingkungan

surveilen epidemiologi_unimus 14
Catatan Kematian :
 Data mudah & tersedia
 Sudah berjalan baik
 Di pedesaan belum lengkap

Laporan penyakit :
 Elemen terpenting (dulu)
 Mencakup: nama penderita, ortu,
umur, sex, alamat, diagnosa, tgl mulai
sakit.

surveilen epidemiologi_unimus 15
Laporan wabah :
 Beberapa penyakit menular sulit dikenali
 Wabah yg mudah dikenal: influinza, DHF,
keracunan makanan

Pemeriksaan laboratorium :
 Identifikasi faktor penyebab (parasit, virus,
bakteri, dll)
 Jenis px : serologi, virologi, bakteriologi,
parasitologi, dll

surveilen epidemiologi_unimus 16
Penyelidikan peristiwa penyakit :
 Utk pastikan diagnosa
 Utk menilai penularan & case finding
 Utk temukan wabah

Penyelidikan wabah :
 Check on the spot terhadap kejadian
penyakit
 Meliputi semua hal : klinis, laboratoris,
epidemiologis

surveilen epidemiologi_unimus 17
Survey :
 Cara aktif cari keterangan tentang penyakit di
masyarakat.
 Perlu tenaga, waktu, biaya besar.
 Dikerjakan jajaran kesehatan dan institusi lain.

Penyelidikan vektor & reservoir :


 Vector borne diseases
 Rodent borne diseases
 Penyakit bersumber binatang lainnya

surveilen epidemiologi_unimus 18
Penggunaan obat, serum, dan vaksin :
 Jumlah
 Jenis
 Waktu
 Tempat

Keterangan Demografi & lingkungan :


 Jumlah, penyebaran, pekerjaan, pendididikan
 Aktivitas dan kelompok sosial
 Topografi, geografi, iklim, flora, fauna, dll

surveilen epidemiologi_unimus 19
KEGIATAN SE (2)
PENGOLAHAN DATA
 Editing
 Coding
 Kompilasi
 Tabulating
 Narasi
 Persentase

surveilen epidemiologi_unimus 20
KEGIATAN SE (3)
ANALISA DATA

 Diskriptif
Data kategorik : persentase, proporsi
Data numerik : rerata, min, max, std deviasi
 Analitik
Rasio prevalensi, Rasio odds, Korelasi,
Komparasi, Efikasi, dll

surveilen epidemiologi_unimus 21
KEGIATAN SE (4)
INTERPRETASI DATA

 Menjelaskan kejadian berdasarkan : teori,


fakta, data, dan hal-hal lain terkait
 Menjelaskan makna data dan fakta
teserbut
 Kata tanya : mengapa? Bagaimana?

surveilen epidemiologi_unimus 22
KEGIATAN SE (5)
DISEMINASI INFORMASI

 Laporan disusun sesuai standar


 Disebarluaskan kepada semua pihak yg
perlu mengetahui, secara:
- vertikal
- horisontal
Feedback : bantuan tenaga, teknis, alat,
biaya

surveilen epidemiologi_unimus 23
surveilen epidemiologi_unimus 24

Anda mungkin juga menyukai