Anda di halaman 1dari 11

Kelas : 4 D4 Elektro Industri A

Dikerjakan Oleh :
1. Welly Putra Ganda (1310151001)
2. Achmad Muzakki (1310151010)

Dosen Pengampu :
Renny Rachmawati, S.T. , M.T.
• Jaringan/Saluran Transmisi
1
• Teknik Kompensasi Pasif Daya Reaktif :
• Kompensasi Terdistribusi (Distributed Compensation)
2 • Kompensasi Pasif Terpisah (Discrete Passive Compensation)

• Kompensasi dengan Capacitor Bank :


• Kompensasi Seri Kapasitor (Series Capacitor of Compensation)
3 • Kompensasi Shunt Kapasitor (Shunt Capacitor of Compensation)
Dalam bab ini, kontrol daya reaktif dalam
saluran transmisi daya AC diperiksa berguna untuk
memperbaiki kualitas daya pada penyaluran daya
AC tersebut. Istilah ini lebih dikenal sebagai
“Kompensasi Daya Reaktif atau Compensation
Reactive Power” , dimana terdapat persyaratan-
persyaratan sebagai berikut :

 Kompensasi mampu mentransmisikan daya sebanyak


mungkin pada garis tegangan yang ditentukan dan
 Kompensasi ditujuhkan untuk mengontrol tegangan
sepanjang garis dalam batas.
1

Saluran Transmisi merupakan


media penyaluran daya dari
sumber pembangkit energi listrik
ke gardu distribusi sebelum
sampai ke konsumen. Dimana,
pengawatan pada umumnya
adalah tiga fase dengan variasi
pengawatan wye atau delta.
Dalam penganalisaanya di sistem
seimbang tiga fasa, hanya
mempertimbangkan jaringan
Gambar 1. Rangkaian Ekivalen ekivalen urutan positif dari garis.
Saluran Transmisi
2

Jaringan Transmisi yang terpasang seri


dengan induktansi yangmana menyerap daya
reaktif ketika kapasitor shunt melepaskan
(membangkitkan) daya reaktif. Ketika
penyerapan tersebut semakin besar akan
menyebabkan tegangan sistem turun. Untuk
mengatasi hal ini maka dibutuhkan teknik-
teknik kompensasai sebagai berikut :
• Kompensasi Terdistribusi
• Kompensai Pasif Terpisah
2.1

Kompensasi Terdistribusi ini terbagi atas 2


rangkaian yakni seri dan shunt terhadap
jaringan transmisi. Dari kedua jenis rangakian
memiliki keuntungan tersendiri, yakni :
 Kompensasi Distribusi Seri dapat mereduksi
tegangan tanpa beban dengan meningkatkan
kapasitas penyaluran daya, tetapi tidak
mempunyai efek proses charging daya reaktif
pada beban
 Kompensasi Distribusi Shunt dapat mereduksi
tegangan tanpa beban dan mencharge daya
reaktif, tetapi mempunyai efek kecil pada aliran
daya maksimum pada jaringan
2.2

Kompensasi Pasif Terpisah ini


mempunyai 2 rangkaian yakni seri dan
shunt terhadap jaringan transmisi.

Gambar 2.Rangkaian Ekivalen untuk Analisa Kompensasi Pasif Terpisah


3

Berdasarkan jenis
rangkaian
kompensasi daya
reaktif secara garis
Gambar 3. Rangkaian Kompensasi besar dibagi menjadi
Seri Capacitor
2 yakni Kompensasi
Series Capacitor dan
Kompensasi Shunt
Capacitor.

Gambar 4. Rangkaian Kompensasi


Shunt Capacitor
3.1

Dimana Vs = Vr =V, dengan kse merupakan


degree of series compensation dan ksh merupakan
degree of shunt compensation.

Untuk nilai yang kecil dari Ɵ1 dan Ɵ2 dari kse


bergantung dari lokasi pemasangan kapasitor dan
diberikan rumus sebagai berikut :
3.2

Tidak seperti kasus dari kompensasi seri


kapasitor, lokasi dari shunt kapasitor ini sangat
krusial. Dimana dampak pemasangan shunt
kapasitor ini akan meningkatkan aliran daya
pada jaringan tertentu. Lokasi yang paling tepat
untuk pemasangan kapasitor shunt ini adalah
diantara pembangkit dan beban (ditengah-
tengah jaringan)

Shunt Capacitor
Transfer Reaktansi (Xt) antara node 1 dan node 2
diberikan sebagai berikut :

Sehingga, didapat persamaan aliran daya sebagai


berikut :

Dampak dari pemasangan kapsitor shunt ini adalah


terjadi peningkatan arus pada jaringan yang terpasang.

Anda mungkin juga menyukai