Anda di halaman 1dari 18

EARLY WARNING SYSTEM,

CODE BLUE,
HIGH QUALITY CPR
RSUD dr Soegiri Lamongan
2018
Sejarah
• 1997 Morgan dkk di Inggris  Yang pertama kali
mengembangkan dan mempublikasikan ”Early Warning System”
• Terdiri dari lima parameter fisiologis
• 2007  National Institute for Health and Clinical Excellence
(NICE) merekomendasikan sistem dengan penilaian berbobot
beberapa parameter atau agregat dan sistem yang dipilih harus
mengukur denyut jantung, laju pernapasan, tekanan darah
sistolik, tingkat kesadaran, saturasi oksigen dan suhu
• Peter Safar, MD (1997)  ruang lingkup critical care tidak
dibatasi hanya di dalam ICU saja, pengelolaan pasien kritis lebih
ditekankan pada perbaikan fisiologi dibandingkan dengan lokasi
sehingga pengelolaan pasien kritis harus dimulai di luar ICU
Tanda kegawatan 6 jam
sebelum kematian
• MAP < 70, > 130 mmHg
• Laju nadi < 45, > 125 per
menit
• Laju napas < 10, > 30 per
menit
• Nyeri dada
• Penurunan kesadaran
Early Warning System
• Early Warning System adalah Sistem skoring yang
dibuat secara bedside (langsung pada pasien) berdasarkan
kalkulasi tanda vital yang ada, untuk mengenali atau
identifikasi tanda-tanda perburukan pasien sehingga
dapat dilakukan monitoring ketat, serta initial trigger
response terhadap pasien tersebut.
• Merupakan salah satu alat yang berharga untuk
memfasilitasi deteksi pasien yang memburuk terutama di
bangsal rs dimana pasien dijaga oleh staff yang tidak
berpengalaman
• Ada 3 jenis: adult, Pediatric dan Obstetric
Cont(1)
• Dapat memprediksi cardiac arrest dalam
48 jam setelah skoring dilakukan
• Tidak mahal dan tidak memerlukan alat
yang canggih
• Dapat diulang-ulang
• EWS can be used to monitor medical, pre
and postoperative surgical, and Accident
and Emergency patients
“…the true number of premature
deaths associated with
preventable harm to patients was
estimated at more than 400,000
per year.”
Langkah Skoring EWS
• Catat pemeriksaan tanda
vital pasien secara lengkap
• Setiap parameter EWS
dinilai sesuai dengan kriteria
yang diuraikan dengan tabel
• Jumlahkan skor yang didapat
setelah pemeriksaan pasien
untuk mencapai skor total
• Komunikasikan
• Nilai 0 evaluasi seperti biasa oleh
perawat 3x per hari
• Nilai 1-4 perawat PJ yang
bertugas memberikan penilaian
klinis dan intervensi dan juga
kapan utk dinilai ulang
• Nilai 5-6 atau satu parameter
bernilai 3, DJ ruangan dan
Perawat PJ yang bertugas
memberikan laporan ke DJ ICU
yang bertugas, dan memberikan
penilaian klinis juga intervensi
• Jika nilai 7 atau lebih pasien
dipersiapkan untuk masuk HCU
atau ICU dan dokter konsultan di
infokan. Juga KIE keluarga dalam
mengambil keputusan dan prognosis
pasien
Implementasi Klinis EWS
• Good Oxygen Delivery (DO2)
• Nice Oxygen Consumption (VO2)
Contoh Kasus
• Pada jam serah terima perawat
sore ke perawat malam, wanita 30
tahun dengan batu ureter rencana
akan operasi besok
• HR 130, RR 20,
• Suhu 38,5 Td 115/70
• “Room Air” Kesadaran CM
• Saturasi 94%
• Berapa nilai “EWS” pada pasien
ini?
Nilai 1-4 Nilai 5-6 Nilai 7-…
Nilai 1-4 Nilai 5-6 Nilai 7-…
Perawat PJ yang bertugas
memberikan
Perawat PJpenilaian klinis
yang bertugas
danmemberikan
kapan utk intervensi
penilaian klinis Gelisah, Escalation
Keseimbangan
Gelisah,
(terutama dgutk
dan kapan Nilai 4)
intervensi Escalation
process
(terutama dg Nilai 4) cairan,
Keseimbangan
Tanda2cairan,
infeksi, process
Setelah 4 jam melakukan Nyeriinfeksi,
Tanda2 Keluhan objektif dan
Nyeri subjektif, perlunyadan
Keluhan objektif
Setelah 4
interfensi jam
dan melakukan
nilai tetap
pemeriksaan penunjang
subjektif, perlunya
4 interfensi
bahkan menjadi
dan nilai
naik…
tetap
pemeriksaan penunjang
4 bahkan menjadi naik…

Nilai 5-6 atau satu parameter bernilai 3, dokter jaga dan Perawat
PJNilai
yang5-6
bertugas memberikan
atau satu laporan
parameter ke 3,
bernilai RRT yang jaga
dokter bertugas
dan Perawat
PJ yang bertugas memberikan laporan ke RRT yang bertugas

Setelah 1 jam
melakukan
interfensi dan Jika nilai 7 atau lebih pasien dipersiapkan untuk masuk
nilai tetap 5-6 HCU
Jika
atau
nilaiICU
7 atau
dan lebih
dokter
pasien
konsultan
dipersiapkan
diinfokan,
untuk
termasuk
masuk
bahkan menjadi HCU
KIE ke atau ICU pasien
keluarga dan dokter konsultan diinfokan, termasuk
naik… KIE ke keluarga pasien
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai