Lapjag Jumat 9 April Ny. L
Lapjag Jumat 9 April Ny. L
L
Umur : 46 th
Pekerjaan : IRT
Alamat : RT.04 tehok
PASIEN 1
Keluhan Utama
Faring
Tonsil : T1-T1, hiperemis (-)
Leher
Kelenjar getah bening: Pembesaran (-)
Kelenjar tiroid : Pembesaran (-)
Kaku kuduk : Tidak ada
Pembuluh darah : Pulsasi a. carotis (+)
JVP : 5+2 cmH2O
Paru-paru anterior
Inspeksi : Bentuk simetris, pergerakan dinding dada simetris
Palpasi : Nyeri tekan (-/-), fremitus taktil kanan = kiri
Perkusi : Sonor/sonor
Auskultasi: Suara nafas vesikuler (+/+), rh (-/-), wh(-/-)
Paru-paru (posterior)
Inspeksi : Bentuk simetris
Palpasi : Nyeri tekan (-/-), fremitus taktil kanan = kiri
Perkusi : sonor
Auskultasi: Suara nafas vesikuler (+), ronkhi (-), wheezing (-)
Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tidak terlihat
Palpasi : Iktus Cordis teraba pada ICS V linea midclavicula
sinistra
Perkusi (Batas jantung):
Atas : ICS III linea parasternalis sinistra
Kanan : ICS IV linea parasternalis dekstra
Kiri : ICS V linea midklavikularis sinistra
Auskultasi : BJ I-II iregular, Murmur(-), Gallop(-)
Abdomen
Inspeksi : kontur datar, spider naevi (-), jar. Parut (-)
Palpasi : Soepel, nyeri tekan epigastrium (+) hepar, ginjal
dan lien , tidak teraba
Perkusi : timpani, shifting dullness (-)
Auskultasi: bising usus (+) normal
Diagnosis Differensial
Ulkus peptikum
Rencana PemeriksaanAnjuran
endoskopi
Pengobatan
Non Farmakologis
Tirah baring
Hindari makam pedas dan asam
Farmakologi
IVFD RL 20 tpm
Inj. Omeprazol 1 x 2 gram (IV)
Po. Sucralfat 3 x 1 cth
Prognosis
• Quo ad vitam : dubia ad bonam
• Quo ad functionam : dubia ad bonam
• Quo ad sanationam : dubia ad bonam