ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.

W USIA 17 TAHUN
DENGAN GANGGUAN PEMENUHAN NUTRISI
DI RUANG NUSA INDAH RS BALADHIKA HUSADA
TAHUN 2019

Oleh :
Ajeng Triastiti Dinillah 17037140982
Anisatul Hasanah 17037140985
Khumairoh 17037141012
Sindy Dwi Annisa 17037141036
Tri Yulis Supartiningsih 17037141042
TINJAUAN TEORI
Definisi
Nutrisi adalah zat-zat gizi
atau zat lain yang
berhubungan dengan
kesehatan dan penyakit
termasuk keseluruhan
proses dalam tubuh
manusia untuk menerima
makanan atau bahan-
bahan dari lingkungan
hidupnya dan
menggunakan bahan-
bahan tersebut untuk
aktivitas penting dalam
tubuh, serta mengeluarkan
sisanya (Tarwoto,
Wartonah. 2015)
 Diagnosa

Ketidakseimbangan nutrisi : kurang

dari kebutuhan tubuh

Definisi :
Asupan nutrisi tidak cukup untuk
memenuhi kebutuhan metabolik

Faktor Yang Berhubungan :

Asupan diet kurang
 Data Mayor

Harus Ada satu atau lebih :

1. Klien yang tidak puasa
mengeluhkan atau mendapat
asupan makanan yang tidak
adekuat
2. Kurang dari angka kecukupan
gizi harian
3. Dengan atau tanpa disertai
penurunan berat badan
 Data Minor

Mungkin ada :
1. BB 10% sampai 20% < BBI
2. Lila kurang dari standar
(<23,5cm)
3. Kelemahan otot dan nyeri tekan
4. Konfusi dan iritabilitas mental
5. Penurunan albumin serum
6. Penurunan Hb
7. Fontanel bayi cekung
TINJAUAN KASUS
• Rumah sakit : RS Baladhika
Husada
• Ruangan : Nusa Indah
• Tanggal : 21 April 2019
• Jam MRS : 15.10 WIB

• Dx. Medis : Thypoid

• No. Register : 088xxx

• Pengkajian : Kelompok 10
• Tanggal : 22 April 2019
• Jam : 08.00 WIB
 II. Riwayat Kesehatan

1. Keluhan Utama
- Saat MRS
Demam
- Saat Pengkajian
Mual
 Lanjutan...

2. Riwayat Penyakit Sekarang

Ibu klien mengatakan sejak 1 minggu
terakhir klien demam naik turun. Saat
malam hari demam klien semakin
tinggi, disertai dengan mual dan nafsu
makan menurun. Pada tanggal 21
April keluarga klien membawa klien ke
UGD RS Baladhika Husada pukul 15.00
WIB kemudian dilakukan perawatan
lanjutan di Ruangan Nusa Indah. Saat
pengkajian klien mengeluh mual.
 Lanjutan...

3. Riwayat Penyakit Dahulu

Keluarga klien mengatakan
sebelumnya klien tidak pernah
menderita penyakit seperti yang
dialami klien saat ini. Klien tidak
pernah menderita darah tinggi
ataupun kencing manis. Klien
tidak memiliki riwayat alergi. Klien
tidak pernah opname
sebelumnya.
 Lanjutan...

4. Riwayat Penyakit Keluarga

Keluarga klien mengatakan didalam
keluarga tidak ada yang menderita
penyakit yang sama seperti klien
saat ini.
Lanjutan...
III. POLA FUNGSI KESEHATAN

Pola Nutrisi

a. BB Ideal Brocca
90% x [Tinggi Badan (cm) – 100]
= 90% x [150 – 100 ]
= 45 ± 10%
= 40,5 kg s/d 49,5 kg
Jadi berat badan ideal klien adalah
40,5 kg s/d 49,5kg (kurang dari berat
badan ideal)
Lanjutan...
 Lanjutan...

Deskripsikan singkat tentang keluhan yang

dirasakan

Klien mengatakan setiap kali melihat makanan dan saat makan

selalu mual. Nafsu makan klien semenjak sakit menurun. Mulut
terasa pahit.
 IV. PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum : Lemah

Kesadaran : Composmentis
TTV Tensi : 100/70 mmHg
Nadi : 92 x/menit
Suhu : 38,3 ºC
RR : 20 x/menit
Antropometri : TB : 150 cm
BB sebelum sakit: 42kg
BB saat ini : 40kg
BB ideal : 40,5s/d49,5kg
LLA : 22 cm
 Lanjutan...

• Analisa Kecukupan Nutrisi

• Kebutuhan : 2300 kkal

• Masukan : 900 kkal
• Keseimbangan nutrisi =
Kebutuhan – Masukan
=2300 kkal – 900 kkal
=1400 kkal
 Lanjutan...

• Rambut : penyebaran rambut

merata, tampak kusam,
berminyak, berwarna hitam,
rambut rontok
• Wajah : bentuk oval, pucat,
tampak lesu
• Mata : simetris,sklera
putih, konjungtiva anemis, tidak
ada oedema palpebra
• Mulut : mukosa bibir
kering, lidah kotor, tidak ada
stomatitis
 Lanjutan...

• Abdomen
l.bentuk flat, tidak terdapat luka
bekas operasi,
A. suara bising usus 8x/menit
P. terdapat nyeri tekan kuadran
II, teraba tegang, tidak teraba
massa abnormal
P. tympani
• Kulit
Teraba panas, berwarna
kemerahan
 Lanjutan...

Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal : 21 April 2019
Hb : 10,2 gr%
Leukosit : 4.600
Widal
Sh typh O 1/80
Sh typh H 1/80
Sh typh A 1/320
Sh typh B 1/320
 Lanjutan...

Terapi :
Oral
Sucralfat 3x1 cth ac

Parenteral
Inf. RL 1000 cc /24 jam (14tpm)
Inf. Paracetamol 4 x 500 mg
Inj. Ranitidine 2 x 25 mg
Inj. Cefotaxime 3x1000mg
 ANALISA DATA
TGL/ DATA ETIOLOGI MASALAH
JAM
22/04/20 DS: Salmonella Typhosa Ketidakseimbang
19 Klien mengatakan ↓ an nutrisi kurang
08.10 setiap kali melihat Saluran Pencernaan dari kebutuhan
WIB makanan dan saat ↓ tubuh
makan selalu mual. Lambung
Nafsu makan klien ↓
semenjak sakit mual
menurun. Mulut ↓
terasa pahit. anoreksia (nafsu
makan menurun)
DO: ↓
- k/u: Lemah Asupan diet kurang
- kesadaran: ↓
Composmentis Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari
Observasi TTV: kebutuhan tubuh
- Tensi: 100/70
mmHg
- Nadi: 92x/menit
- Suhu: 38,3ºC
- Pernafasan:
20x/menit
TGL/ DATA ETIOLOGI MASALAH
JAM
p. terdapat nyeri tekan
kuadran II, teraba
tegang, tidak teraba
massa abnormal
p. tympani
Diit:
Makan
- Frekuensi: 3x/hari
- Jenis: roti + Nasi Tym sayur
dan daging
- Nafsu makan: Menurun
- Porsi: roti ¼ potong + 2
sendok nasi tim
Minum
- Jenis : air putih
- Jumlah ±1000cc
- Kebutuhan kalori 2300
kkal/hr
- Masukan = 900kkal/hr
- Keseimbangan nutrisi
Kebutuhan-masukan
= 2300kkal – 900kkal
=1400 kkal/hari
TGL/ DATA ETIOLOGI MASALAH
JAM
Antropometri:
BB sebelum sakit: 42 kg
BB saat ini 40 kg
BB ideal: 40,5 s/d 49,5kg
LLA: 22 cm

Biokimia:
Pemeriksaan laboratorium:
Hb: 10,2 gr%

Clinical:
Pemeriksaan fisik
 Rambut: tampak kusam,
berwarna hitam, rambut
rontok
 Wajah: bentuk oval, pucat,
tampak lesu
 Mulut: mukosa bibir
kering, lidah kotor
 Abdomen:
l. bentuk flat, tidak
terdapat luka bekas
operasi,
A. suara bising usus
8x/menit
p. terdapat nyeri tekan
kuadran II, teraba
22/04/2 DS : Salmonella Typhosa Hipertermi
019 Klien mengatakan ↓
08.10 demam Saluran Pencernaan
WIB ↓
DO : Diserap oleh usus
-K/U : lemah halus
- TTV ↓
Bakteri masuk ke
Tensi: 100/70
aliran darah
mmHg
sistemik
Nadi: 92 x/mnt ↓
Suhu: 38,3 ºC Endotoksin
↓
RR: 20 x/mnt
Pelepasan Pirogen
- Mulut : ↓
mukosa bibir Respon hipotalamus
kering, ↓
Peningkatan laju
- Kulit
metabolisme
Teraba panas, ↓
berwarna Hipertermi
kemerahan
Lab :
Widal
Shtyph O 1/80
Sh typh H1/80
Sh typh A 1/320
 PRIORITAS DIAGNOSA
KEPERAWATAN
TGL/JAM DIAGNOSA PARAF
22/04/2 Hipertermi berhubungan dengan
019 peningkatan laju metabolisme ditandai
08.15 dengan TTV suhu 38,3 C , kulit teraba panas
WIB dan berwarna kemerahan.
22/04/ Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari
2019 kebutuhan tubuh berhubungan dengan
08.15 Asupan Diet Kurang ditandai dengan Klien
WIB mengatakan setiap kali melihat makanan
dan saat makan selalu mual. Nafsu makan
klien semenjak sakit menurun. Mulut terasa
pahit. BB sebelum sakit 42 kg, dan saat sakit
40 kg