Disusun Oleh:

Novi Laura Indrayani

10/305754/PTK/06837
1912 Berdirinya PT Stanvac Indonesia (dimiliki oleh Exxon Corp. & Mobil Oil
Corp.)
1939 Ditemukannya Lapangan Lirik di Provinsi Riau
1950 Dilakukan eksplorasi dan ditemukan lapangan minyak Blok Kampar
1958 Dioperasikannya Pipeline Lirik - Terminal Buatan
1983 Sebagian Lapangan Lirik diambil alih oleh Pertamina
1984 Pipeline dan Terminal Buatan diambil alih oleh Pertamina
1992 PT Meta Epsi Drilling yang kemudian menjadi PT Medco Energi
Internasional, Tbk. mengambil alih wilayah kerja Tesoro (TIPCO dan TTPC)
di Kalimantan Timur, yang dikelola oleh PT Exspan Kalimantan
1995 PT Medco Energi Internasional, Tbk. Mengambil alih seluruh saham PT
Stanvac Indonesia (PTSI), yang selanjutnya menjadi PT Exspan Sumatera.
1996 PT Exspan Sumatera menemukan Lapangan Central Sumatera, Blok
Kampar.
PETA LOKASI OPERASI

MERBAU TREND

Distrik 1

Distrik 2
 Kecamatan Pelalawan memiliki luas wilayah
adalah 12.490,42 Km2. Secara geografis,
Pelalawan berada di 00° 46,24' LU sampai 00°
24,34 LS dan 101° 30,37' BT sampai dengan 103°
21,36'. Kecamatan ini memiliki batas wilayah
yang dilihat dari kondisi geografis ini adalah
sebagai berikut:
 Utara; Kabupaten Siak dan Kabupaten Kepulauan
Meranti
 Selatan; Kabupaten Kuantan Singingi dan Pasir
Penyu, Indragiri Hulu
 Barat; Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten
Kampar dan Kota Pekanbaru
 Timur; Kabupaten Karimun dan Kabupaten
Indragiri Hilir
 PANDUK

MERBAU

MUTIARA

N.MERBAU KERUMUTAN

KAYUARA GEMURUH

EAST KAYUARA
 Meningkatkan pertumbuhan ekonomi
dengan :

 Menurunkan krisis BBM di Indonesia

 Membuka lahan pekerjaan

 Pra Konstruksi
• Mendapatkan Kontrak Daerah Kerja
• Survei Topografi
• Survei Geofisik dan Geologi
• Pembebasan Lahan dan ganti rugi

 Konstruksi
• Pengeboran Eksplorasi
• DelineationDrilling
• Feasibility
• Konstruksi Fasilitas Produksi
• Development Drilling for Production

 Operasional
• Produksi Minyak dari sumur
• Proses Pemisahan Minyak dan Air
• Transfer Minyak Mentah

 Pasca Operasi
• Discovery No  Dry Hole
• Pentupan sumur
Skema Produksi Distrik I

Pekan
Station

Trucking Trucking
Binio Seikaras
Station Station
Buatan Terminal
 Skema Produksi Distrik II

Kayuara Kerumutan Merbau

Station Station Station

Trucking
Ukui Station

Buatan Terminal
 Kegiatan Pra Konstruksi Konstruksi Operasi Pasca Operasi

Komponen a b c d e f g h I j k l m n
Lingkungan

I. Komponen Geo-Fisik-Kimia

1. Kualitas Udara dan Kebisingan X X X X X X X X X X

2. Ruang dan Lahan X X X X X X X X X

3. Kualitas Tanah X X X X X X X X X X

4. Kualitas dan Kuantitas Air X X X X X X X

II. Komponen Biotis

1. Flora X X X X X

2. Fauna X X X X

III. Sosekbudkesmas

1. Kependudukan X X X X

2. Perekonomian masyarakat X X X X X X X

3. Sosial budaya X X X X X X

IV. Komponen Kesmas X X X X X

 Kriteria Evaluasi Dampak
Magnitude Importance
Skala Keterangan Skala Keterangan

1 Sangat Kecil 1 Kurang penting

2 Kecil 2 Cukup penting

3 Sedang 3 Penting

4 Besar 4 Lebih Penting

5 Sangat Besar 5 Sangat Penting

 Evaluasi Dampak Kegiatan Pengeboran Eksplorasi Pada Kualitas Tanah

No. Kriteria Evaluasi Dampak M I

1. Jumlah manusia yang akan terkena 2 2
dampak
2. Luas wilayah persebaran dampak 2 2
3. Intensitas dan lamanya dampak 2 2
berlangsung
4. Banyaknya komponen lain yang terkena 2 2
dampak
5. Sifat kumulatif 2 2
6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak 2 2
Jumlah 12 12
Rata – rata 2 2
(P)
Evaluasi Dampak Kegiatan Produksi Minyak dari Sumur pada Kualitas Tanah

No. Kriteria Evaluasi Dampak M I

1. Jumlah manusia yang akan terkena 3 3
dampak
2. Luas wilayah persebaran dampak 3 3
3. Intensitas dan lamanya dampak 2 3
berlangsung
4. Banyaknya komponen lain yang terkena 2 3
dampak
5. Sifat kumulatif 2 3
6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak 2 2
Jumlah 14 17
Rata – rata 2,3(2) 2.77(3)
(P)
 Evaluasi Dampak Kegiatan Transfer Minyak Mentah pada Kualitas Tanah

No. Kriteria Evaluasi Dampak M I

1. Jumlah manusia yang akan terkena 3 3
dampak
2. Luas wilayah persebaran dampak 3 3
3. Intensitas dan lamanya dampak 2 3
berlangsung
4. Banyaknya komponen lain yang terkena 2 3
dampak
5. Sifat kumulatif 2 3
6. Berbalik atau tidak berbaliknya dampak 2 2
Jumlah 14 17
Rata – rata 2,3(2) 2.77(3)
(P)
 Kegiatan Pra Konstruksi Konstruksi Operasi Pasca Operasi

Komponen
Lingkungan a b c d e f G h I j k l m n

I. Komponen Geo-Fisik-Kimia

1 .Kualitas Udara dan Kebisingan X X X X X X X X X X

2. Ruang dan Lahan X X X X X X X X X

3. Kualitas Tanah X P X X X P X P X X
4. Kualitas dan Kuantitas Air X X X X X X X

II. Komponen Biotis

1. Flora X X X X X

2. Fauna X X X X

III. Sosekbudkesmas

1. Kependudukan X X X X

2. Perekonomian masyarakat X X X X X X X

3. Sosial budaya X X X X X X

4. Komponen Kesmas X X X X X