Anda di halaman 1dari 12

Analisis dampak lingkungan

eksplorasi dan produksi batu bara


PT Bukit Asam (persero)
Disusun Oleh
Hera Amelia Iskandar
(201610235018)
Inggriani hamdi
Sejarah Operasi
1919 Tambang batubara Air Laya, Tanjung Enim, dibuka pertama kali

1923 - 1940's Tambang bawah tanah mulai beroperasi

1938 Mulai produksi untuk kepentingan komersial

1950 Pembentukan PN Tambang Arang Bukit Asam


Perubahan status menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT Tambang
1981
Batubara Bukit Asam

1990 Merger PTBA dan Perum Tambang Batubara

1994 Proyek Briket Batubara

2002 Menjadi perusahaan publik dengan kode "PTBA".

2008 Perubahan status menjadi PT. Bukit Asam (Persero), Tbk.


Latar Belakang

 PT. Bukit Asam (Persero) Tbk adalah Badan Usaha Milik Negara
(BUMN) yang didirikan pada tanggal 02 Maret 1981 dengan dasar
peraturan pemeritah No. 42 tahun 1980 berkantor pusat di Tanjung
Enim, Sumatera Selatan. Penambangan di PT. Tambang Batubara
Bukit Asam (Persero) Tbk, diawali dengan kegiatan Eksplorasi Pada
Tahun 1915 – 1918 Oleh Belanda dan produksi pertama kali pada
tahun 1919.

Lokasi
• Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Propinsi
Sumatera Selatan.
• Luas wilayah seluas ± 7.700 ha
PETA LOKASI OPERASI
 Lokasi kuasa penambangan (KP) yang dimiliki
PT. Bukit Asam (Persero) Tbk Unit Penambangan
Tanjung Enim, meliputi wilayah Tanjung Enim dan
sekitarnya seluas ± 7.700 ha.
 Wilayah tersebut berada pada posisi (1030
45’-1030 50’) bujur timur dan (30 42’ 30”-40 47’
30”) lintang selatan.
 Area tambang air laya (TAL) terdiri dari 560
ha daerah penggalian dan 650 ha daerah
penimbunan tanah yang berjarak sekitar 5 km
sebelah utara lokasi penggalian. Daerah tambang
merupakan daerah berbukit dan daerah landai,
dilalui oleh aliran sungai enim.
 Elevasi terendah pada dasar sungai ± 40 m di
atas permukaan laut dan tertinggi di puncak bukit
asam sekitar 282 m di atas permukaan laut.
Manfaat dari Eksplorasi
Meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan :
• Menurunkan krisis BBM di Indonesia
• Membuka lahan pekerjaan
Tahapan Rencana Kegiatan
Diskripsi kegiatan
Pra Konstruksi
Mendapatkan Kontrak Daerah Kerja
Survei Topografi
Survei Geofisik dan Geologi
Konstruksi
Tahap eksplorasi.
Jenis bahan galian.
Bentuk endapan dan sebaran bahan berharganya
Operasional
Mencari singkapan batuan dan batubara
Mengambil contoh batuan dan batubara
Pasca Operasi
Discovery No  Dry Hole
Pentupan sumur
Gambar Kegiatan Eksplorasi
Pekan
Station

Trucking Trucking
Binio Seikaras
Station Station
Buatan Terminal
Kayuara Kerumutan Merbau
Station Station Station

Trucking
Ukui Station

Buatan Terminal

Anda mungkin juga menyukai