Anda di halaman 1dari 7

PEMANTAUAN WILAYAH SETEMPAT KELUARGA BERENCANA ( PWS - KB )

PUSKESMAS : AIR MOLEK


Tahun 2019
6000
5613

5000

4000

2967
3000

2000

1225
989
1000 852
683 687
495
352 375 377 384 406 354
186 194 235 249 191
150
95 53 60 104 62 43 54 60 75 13617 21 31 39 60 7 9 24 29 92 12 14
0
Air Molek Air Molek Candirejo Kembang Sekar Tanjung Tanah Batu Gajah Serumpun Jatirejo LB. Dusun Petalongan Pasir JUMLAH
I II Harum Mawar Gading Merah Jaya Gading Keranji
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
SASARAN PUS SASARAN PA SASARAN BULIN
Peserta KB Baru
Januari s/d Maret
1 Air Molek I, 27 2 Air Molek II, 4

3 Candirejo, 30
13 JUMLAH, 102

10 Jatirejo, 13

4 Kembang
Harum, 5

5 Sekar
Mawar, 1
8 Batu 6 Tanjung
Gajah, 9 Gading, 0
12 Petalongan, 4
13 Pasir Keranji, 2 7 Tanah Merah, 4
11 LB. Dusun Gading, 2
9 Serumpun Jaya, 1
Peserta KB Aktif
Januari s/d Maret

1 Air Molek I, 180 2 Air Molek II, 75

3 Candirejo, 282
4 Kembang Harum, 118

5 Sekar Mawar, 138


6 Tanjung
13 JUMLAH, 1713
Gading, 73
7 Tanah Merah, 132

10 Jatirejo, 215
8 Batu Gajah, 133

9 Serumpun Jaya, 88

11 LB. Dusun Gading, 33


13 Pasir Keranji, 81
12 Petalongan, 165
Peserta KB Pasca Salin

1 Air Molek I, 12 2 Air Molek II, 2

3 Candirejo, 13
13 JUMLAH, 46
4 Kembang
Harum, 3
5 Sekar Mawar,
6 Tanjung 0
Gading, 0
8 Batu 7 Tanah
Gajah, 2 Merah, 2
9 Serumpun Jaya, 1
11 LB. Dusun 10 Jatirejo, 5
12 Petalongan,
Gading,3 1
13 Pasir Keranji, 2
Untuk kasus Drop Out (DO) ada 3
(Tiga) Orang di Desa Batu Gajah karena
ingin hamil lagi.

Untuk kasus Kegagalan KB dari Januari


s/d Maret Tidak Ada
Peserta KB Baru

Yang • Pil 6 Orang


Menggunakan • Suntik 68 Orang
ALKON • Kondom 3 Orang
Jangka Pendek

Yang • IUD 7 Orang


Menggunakan • Implant 17 Orang
ALKON • MOW 1 Orang
Jangka Panjang • MOP 1 Orang
Berdasarkan data dari peserta KB baru
diperoleh kesimpulan bahwa Lebih banyak
KESIMPULAN Akseptor KB yang menggunakan Metode
Jangka Pendek ( 76%) , Maka direncanakan
akan dilaksanakan penyuluhan mengenai
metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP)

Anda mungkin juga menyukai