Anda di halaman 1dari 20

BESARAN

&
SATUAN
Sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka

besaran yang besaran yang


tidak diturunkan diturunkan
dari besaran lain dari besaran
lain
tolak ukur/ acuan dari suatu besaran

Sistem MKS
( Meter, Kilogram, Sekon ) Sistem CGS
Bila ditambah dengan satuan (Centimeter,
dari besaran-besaran pokok Gram, Sekon )
lainnya, dinamakan juga sebagai
satuan Sistem Internasional ( SI )
Besaran Pokok Singkatan Satuan Singkatan
Panjang l meter m
Massa m kilogram kg
Waktu t sekon s
Kuat arus listrik I ampere A
Suhu T kelvin K
Jumlah zat n mol mol
Intensitas cahaya I kandela cd

No Besaran tambahan dalam SI Satuan


1 Sudut datar radian ( radial ) rad
2 Sudut ruang steradian sr
LATIHAN
Carilah satuan dari besaran berikut ini :
1. Kecepatan (perpindahan : selang waktu)
2. Percepatan (perubahan kecepatan : selang waktu)
3. Gaya ( massa x percepatan)
4. Usaha (gaya x perpindahan)
5. Energi (1/2 x massa x kecepatan2)
6. Daya (energi : waktu)
Ayo kita mengKONVERSI SATUAN ?

1. 0,07 m = …. Km
2. 20 g = …. Kg
3. ½ menit = …. Detik
4. 100 m2 = …. dm2
5. 0,05 km3 = .... m3
6. 1 km/jam = …. m/dtk
7. 20 m/s = …. Km/jam
8. 20 cm/s = …. m/s
9. 4,5 kg/m3 = …. g/cm3
10. 4 kg m2/s2 = …. g cm2/s2
Suatu besaran menunjukkan cara besaran itu tersusun dari besaran – besaran
pokok

Besaran Pokok Satuan Singkatan Dimensi


Panjang meter m
Massa kilogram kg
Waktu sekon s
Kuat arus listrik ampere A
Suhu kelvin K
Jumlah zat mol mol
Intensitas cahaya kandela cd
Tentukan Dimensi dari rumus dibawah ini:
1. Luas persegi panjang (L) = p x l
2. Volume balok (V) = p x l x t
3. Kecepatan (v) = s / t
4. Percepatan (a) = v / t
5. Gaya (F) = m . a
6. Usaha (W)= F . S
1. Membuktikan dua besaran setara.
Contoh :
Buktikan bahwa dimensi Energi Potensial dengan
Usaha itu setara ?
2. Analisis dimensi untuk menurunkan persamaan.
Contoh :
Tentukan x, y dan z dari persamaan di bawah ini:
F = k . mx . vy . Rz
dimana F adalah gaya (N) , m adalah massa (kg),
v adalah kecepatan (m/s), r adalah jari – jari (m)
PENGUKURAN
(baca paket hal. 13-14)

• Sebutkan cara membaca skala pada


pengukuran menggunakan jangka sorong?
• Sebutkan cara membaca skala pada
pengukuran menggunakan mikrometer
sekrup?
• Apakah perbedaan fungsi dari jangka sorong
dan mikrometer sekrup?
Jangka Sorong
Mikrometer
Semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran yang
terdiri dari angka eksak dan satu angka terakhir yang ditaksir
(diragukan)

Contoh :
Sebuah hasil pengukuran menunjukkan angka :
4,35 cm

Angka 4 dan 3 Angka 5 adalah


adalah angka EKSAK angka taksiran
1. Semua angka bukan nol (0)
 1,2,3,4,5,6,7,8,9
2. Angka nol yang diapit
c/: 2009  4 angka penting (AP)
3. Angka nol didepan / di belakang angka bukan
nol  bkn AP
c/: 12300  3 AP 10200  3 AP
0,00123  3 AP
4. Angka nol di belakang mjd AP jika ada koma
c/: 6,00  3 AP 120,30  5 AP
0,001230  4 AP
5. Angka nol di belakang mjd AP jika di beri “_”
c/: 123000  5 AP
6. Hsl penjmlhan & pengurangan pengukuran
dibulatkan smp ketelitian yg sama dgn pengukuran
yg paling tdk teliti
c/: 125,24 + 7,256 – 2,13 = 130,366 =130,37
Orde
besar
Penulisan :

a,… x 10n
Bilangan
penting

Contoh :
6.000 = 6,0 x 103

0,006 = 6,0 x 10-3


Tentukan banyak angka penting nya !!!!!
1. 836,5 g
2. 75,006 kg
3. 0,006
4. 0,0060
5. 32,45 kg
6. 8,0006 kg

Operasikan bilangan – bilangan dalam AP !!!!!


1. 273,219 gr + 15,5 gr + 8,43 gr
2. 468,39 m – 412 m
3. 0,6283 cm x 2,2 cm
Bulatkan bilangan – bilangan ini ke banyak
angka penting yang ditunjukkan !!!!!
1. 8900 (2AP)
2. 8900 (3AP)
3. 8900 (4AP)
4. 43,345 (4AP)
5. 88,016 (3AP)
6. 1,037878 (4AP)

Anda mungkin juga menyukai