Anda di halaman 1dari 18

Aliran energi dan Tingkatan trofik

Hana Rizky Pratiwi


1631011005
Energi ???
Energi adalah kemampuan melakukan
kerja,dikatakan demikian karena setiap pekerjaan
yang dilakukan sekecil apapun dan seringan
apapun tetap membutuhkan energi.
Hukum yang menejelaskan tingkah
laku energi
• Termodinamika I (Conservasi energi)
Energi dapat diubah dari satu bentuk menjadi
bentuk yang lain tetapi tidak dapat diciptakan
atau dimusnahkan.
• Termodinamika II (hukum entropi)
Tidak ada peristiwa yang melibatkan perubahan
energi akan berlangsung secara spontan kecuali
dengan adanya penurunan energi dari brntuk
yang disebarkan.
Aliran energi
Aliran energi merupakan rangkaian urutan
pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi
yang lain dimulai dari sinar matahari lalu
ke produsen, ke konsumen primer (herbivora), ke
konsumen tingkat tinggi (karnivora), sampai ke
saproba.
Aliran energi juga dapat diartikan perpindahan
energi dari satu tingkatan trofik ke tingkatan
berikutnya.
Aliran energi dalam ekosistem adalah proses
berpindahnya energi dari suatu tingkat trofik ke
tingkat trofik berikutnya yang dapat digambarkan
dengan rantai makanan atau dengan piramida
biomasa. Ekosistem mempertahankan diri dengan
siklus energi dan nutrisi yang diperoleh dari
sumber eksternal.
Proses perindahan energi
• Pada tingkat trofik pertama, produsen primer
(tumbuhan, alga, dan beberapa bakteri) menggunakan
energi matahari untuk menghasilkan bahan tanaman
organik melalui fotosintesis.
• Hewan Herbivora yang makan hanya pada tanaman
membuat tingkat trofik kedua.
• Predator yang memakan herbivora terdiri dari tingkat
trofik ketiga, jika predator yang lebih besar hadir,
mereka mewakili tingkat trofik lebih tinggi lagi.
• Organisme yang makanannya pada beberapa tingkat
trofik (misalnya, beruang grizzly yang memakan buah
dan salmon) diklasifikasikan pada tingkat trofik
tertinggi di mana mereka makan.
• Dekomposer, yang meliputi bakteri, jamur, jamur,
cacing, dan serangga, memecah limbah dan organisme
mati dan mengembalikan nutrisi ke dalam tanah.
MATAHARI
Siklus materi
Arus energi

PRODUSE KONS I KONS II KONS III


N (HERB) (KARNI) (OMNI)

BAHAN/
MATERI
DEKOMPOSER, TRANSFORMER
(NUTRISI
)
HUBUNGAN ANTAR KOMPONEN DALAM EKOSISTEM

RANTAI MAKANAN: TRANSFER ENERGI DAN MATERI


MELALUI SERANGKAIAN ORGANISME
Produktivitas ekosistem

Kemampuan organisme-organisme dalam


ekosistem untuk menerima dan menyimpan
energi dinamakan.
Produktivitas ekosistem terdiri dari produktivitas
primer dan produktivitas sekunder
Produktivitas primer

Produktivitas primer adalah Produktivitas sekunder


kecepatan organisme autotof
sebagai produsen mengubah
energi cahaya matahari menjadi Produktivitas sekunder (PS)
energi kimia dalam bentuk adalah kecepatan organisme
bahan organik. Hanya sebagian heterotrof mengubah energi
kecil energi cahaya yang dapat kimia dari bahan organik yang
diserap oleh produsen. dimakan menjadi simpanan
energi kimia baru di dalam
tubuhnya
Aliran energi dalam ekosistem
Contoh aliran energi yang terjadi di darat dan perairan antara lain:
1) Ekosistem di Darat
Contoh aliran energi dalam ekosistem darat antara lain:
• matahari -> sawi -> ulat -> burung pipit -> burung elang
• matahari -> buah -> buahan -> manusia
• matahari -> rumput -> ulat -> ayam -> musang
• matahari -> rumput -> kijang -> harimau
• matahari -> padi -> belalang -> ayam -> ular

2) Ekosistem Perairan
Yang termasuk dalam ekosistem perairan adalah ekosistem sungai,
ekosistem rawa, ekosistem danau, ekosistem laut. Sedikit berbeda dengan
ekosistem darat, dalam ekosistem perairan organisme autotrof adalah
fitoplankton dan ganggang. Fitoplankton adalah salah satu dari jenis-jenis
plankton yang dapat berfotosintesis.
• matahari -> fitoplankton –> siput –> ikan ->hiu
• matahari -> fitoplankton -> ikan –> anjing laut -> paus pembunuh
• matahari -> fitoplankton –> udang –> flamingo
• matahari -> fitoplankton -> zooplankton -> ikan paus
Jenis- jenis aliran energi
1. Tingkat Trofik
Tingkat trofik adalah tingkatan
dari sekelompok organisme yang
mempunyai sumber makanan
tertentu. Ada beberapa tingkat
trofik dalam sebuah ekosistem. Hal
tersebut tergantung beberapa
faktor, salah satu diantaranya
adalah jumlah energi yang masuk
ke dalam ekosistem.
Produsen
Produsen merupakan semua
organisme yang mempunyai
klorofil dan dapat berfotosintesis
sehingga dapat membuat
makanannya sendiri.
Konsumen
Kosumen yaitu organisme yang
tidak dapat membuat
makanannya sendiri. Dalam
sebuah ekosistem, konsumen
dapat diklasifikasikan menjadi
beberapa tingkat, yakni
konsumen primer, konsumen
sekunder dan konsumen tersier.
Dekomposer
Dekomposer adalah organisme
pengurai atau disebut juga
detritivor. Organisme tersebut
memperoleh energi dengan cara
memakan detritus atau materi
organik dari organisme lain yang
telah mati.
2. Rantai makanan
Rantai makanan ialah
perpindahan energi dari suatu
organisme ke organisme lainnya
yang berlangsung dalam proses
makan dan dimakan yang
mempunyai satu arah. Proses
rantai makanan dimulai dari
organisme autotrof atau
produsen mengubah energi
cahaya matahari menjadi energi
kimia berupa senyawa glukosa
dan oksigen.
Rantai Makanan Terbagi Menjadi 3 Jenis
Rantai makanan rerumputan

• disebut juga dengan grazing food chain. Proses nya dari tumbuhan dimakan
konsumen primer (herbivora), lalu dimangsa oleh konsumen sekunder (karnivora)
yang selanjutnya dimangsa oleh konsumen tersier.

Rantai parasit

• siklus rantai yang dimulai dari organisme besar sampai ke organisme


parasit. Misalnya tanaman parasit yang mengambil makanan dari
inangnya.

Rantai saprofit

• yakni suatu rantai makanan dimana organisme yang berada di dalamnya


memperoleh makanan dari sisa – sisa makhluk hidup yang telah mati.
3. Jaring- jaring makanan
Jaring- jaring makanan
merupakan kumpulan dari banyak
rantai makanan yang kompleks.
Dikatakan kompleks karena
interaksi makan dan dimakan
terjadi tidak hanya melibatkan 2
organisme saja, melainkan
melibatkan banyak organisme
yang saling memakan.

Anda mungkin juga menyukai