POLA RUANG MAGELANG RAYA

STRUKTUR RUANG MAGELANG RAYA

KSPN BOROBUDUR
 ANALISIS KONSTELASI WILAYAH
KSPN Borobudur merupakan Kawasan Cagar Budaya Kompleks Candi Borobudur yang disekitarnya terdapat
situs cagar budaya lain, yaitu Candi Mendut dan Candi Pawon. Kawasan tersebut memiliki potensi untuk
menjadi destinasi wisata terpadu. Luas wilayah deliniasi KSPN Borobudur sekitar 2.274,44 Ha.
 Sesuai Perpres 58 Tahun 2014 Kawasan Borobudur ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata
Nasional
 Sesuai RTRW Provinsi Jawa Tengah kawasan Borobudur ditetapkan sebagai Kawasan Pengembangan
Pariwisata A
 Sesuai RTRW Kabupaten Magelang Tahun 2010 – 2030 ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Provinsi di
Kabupaten
 Sesuai RTRW Kabupaten Magelang Tahun 2010 – 2030 Kawasan perkotaan Borobudur ditetapkan
sebagai pengembangan PKL (Pusat Kegiatan Lokal)
 Sesuai Perpres 58 Tahun 2014 Kawasan Borobudur ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata
Nasional jabarkan …
 Sesuai RTRW Provinsi Jawa Tengah kawasan Borobudur ditetapkan sebagai Kawasan Pengembangan
Pariwisata A jabarkan …
 Sesuai RTRW Kabupaten Magelang Tahun 2010 – 2030 ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Provinsi di
Kabupaten jabarkan …
 Sesuai RTRW Kabupaten Magelang Tahun 2010 – 2030 Kawasan perkotaan Borobudur ditetapkan
sebagai pengembangan PKL (Pusat Kegiatan Lokal) jabarkan …
Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Borobudur
 POTENSI
Daya Tarik Wisata : - Desa Wisata
Candi, Rafting

Tata Guna Lahan: - Pertanian, Perikanan

Kawasan Perdagangan dan Jasa

Rencana Jalan Tol Semarang - Jogja

Reaktivasi Jalur Kereta Api Bawen - Jogja

Akses Jalan menuju NYIA

Penunjang Pariwisata : Hotel, Homestay,

Terminal Bus Tipe C

Balkondes (Balai Ekonomi Desa)

PERMASALAHAN
Pembangunan Tidak Berizin

Sedikitnya kunjungan Wisman

LP2B

Kondisi Drainase belum baik

Tidak tersedia money changer

Keberadaan situs Candi tidak

mempunyai dampak signifikan
TEMATIK BIDANG INFRASTRUKTUR
KSPN BOROBUDUR
FOTO DAN TEMPAT
TEMATIK SEBARAN OBYEK PARIWISATA

FOTO DAN TEMPAT

TEMATIK SEBARAN FASILITAS
PENUNJANG PARIWISATA
FOTO DAN TEMPAT
RENCANA
JUSTIFIKASI SKENARIO
KSPN BOROBUDUR

1. BIDANG INFRASTRUKTUR
a) RENCANA PEMBANGUNAN JARINGAN JALAN TOL TAHUN BERAPA …
b) RENCANA REAKTIVASI JALUR KERETA API TAHUN BERAPA …
c) RENCANA JALAN BARU NYIA TAHUN BERAPA …
2. BIDANG PEMBANGUNAN
a) RENCANA PEMBANGUNAN STASIUN TAHUN BERAPA …
b) RENCANA PEMBANGUNAN TERMINAL TAHUN BERAPA …
3. BIDANG PARIWISATA
a) TREND KUNJUNGAN WISATA
b) PROPORSI WISNUS DAN WISMAN
c) TREND ASAL WISATAWAN
d) TREND LAMA KUNJUNGAN WISATAWAN
 Wisata
Alam

Wisata Wisata
Budaya Buatan

Attraction
Pemerin Green
tah Infrastr
ucture

Swasta
TOD
Destination Facilities and
Organization Transportation

Masyar
Urban Pemilih
akat
Ecotourism an
Moda

Tourism
Competi
tive Travel Organizer Accomodation
Advanta

RENCANA ge Hotel

KONSEP Tourism
Marketi
ng and
Promoti
Homest
KSPN BOROBUDUR on
ay

URBAN ECO TOURISM
Konsep yang akan dikembangkan di KSPN
Borobudur yaitu: “Pengembangan Wisata di
Kawasan Perkotaan yang Ramah Lingkungan”.
Konsep ini diharapkan dapat berkontribusi
langsung terhadap upaya konservasi kawasan
cagar budaya maupun ekosistem lingkungan,
sekaligus sebagai upaya dalam menyejahterakan
masyarakat disekitarnya.
CANDI MENDUT CANDI BOROBUDUR CANDI PAWON
• Attraction
Atraksi wisata yang dikembangkan di KSPN Borobudur yaitu wisata budaya (Candi Borobudur,
Candi Mendut, Candi Pawon), wisata buatan (Museum, Spot Selfie, Embung, Balkondes, dan
Desa Wisata), dan wisata alam (rafting Elo-Progo). Semua atraksi wisata ini akan disajikan dalam
beberapa pilihan paket wisata yang saling terintegrasi.
• Facilities and Transportation
Infrastruktur penunjang wisata yang dikembangkan mengangkat konsep TOD (Transit Oriented
Development), dimana akan disediakan satu titik pemberhentian utama yang kemudian
diintegrasikan dengan moda transportasi publik (bus wisata, andong, becak, mobil VW,
angkutan umum) menuju titik pendukungnya didekat lokasi wisata. Upaya ini dilakukan untuk
mengurangi beban kendaraan di sekitar kawasan Cagar Budaya.
• Accomodation
Akomodasi yang dikembangkan berupa hotel dan homestay, dimana hotel yang dikelola pihak
swasta dan berada di sepanjang jalan utama. Sedangkan homestay dikelola oleh pihak
masyarakat setempat dengan memanfaatkan rumah dan tanah milik masyarakat setempat.
Pengembangan akomodasi ini dibatasi oleh KDB sebesar 30-40% dan KLB sebesar 0,8.
• Travel Organizers
Travel organizers ini berfungsi sebagai pihak yang menyusun dan mempromosikan paket wisata
di KSPN Borobudur.
• Destination Organization
Destination organization ini merupakan pihak pengelola destinasi wisata, baik dari pemerintah,
swasta, maupun masyarakat itu sendiri. Aspek yang dikelola seperti fasilitas penunjang wisata,
pemandu wisata, kebersihan lingkungan, maupun pengelolaan lainnya yang ada di masing-
masing lokasi wisata. Pemerintah melakukan pengelolaan kawasan wisata secara keseluruhan
dan menyediakan TIC yang memberikan informasi secara terpusat kepada wisatawan. Swasta
melakukan perawatan dan pengelolaan kawasan tertentu. Sedangkan masyarakat ikut
mengelola kawasan wisata yang berbasis komunitas, seperti desa wisata.
KONSEP STRUKTUR RUANG
FUNGSI MASING-MASING HIERARKI
 KONSEP POLA RUANG

1. POLA RUANG EKSISTING

2. MODIFIKASI POLA RUANG EKSISTING SESUAI DENGAN KONSEP STRUKTUR RUANG YANG DITAWARKAN
 INDIKASI PROGRAM PEMBANGUNAN
KSPN BOROBUDUR
No Indikasi Program Lokasi Instansi Pendanaan Waktu Keterangan
1 TOD Desa Mendut dan • PUPR xxx 5 tahun pertama xxx
Dengan Variabel : sekitarnya • DISHUB 5 tahun kedua
• 1 • PT KAI 5 tahun ketiga
• 2
• 3
2 Pengembangan Obyek Desa Borobudur dan xxx xxx 5 tahun pertama xxx
Pariwisata sekitarnya 5 tahun kedua
Dengan Variabel : 5 tahun ketiga
• 1
• 2
• 3
3 Pengembangan Desa Paremono dan xxx xxx 5 tahun pertama xxx
Fasilitas Penunjang sekitarnya 5 tahun kedua
Pariwisata 5 tahun ketiga
Dengan Variabel :
• 1
• 2
• 3
Terima Kasih