Anda di halaman 1dari 32

EPIDEMIOLOGI INFEKSI

TERKAIT LAYANAN
KESEHATAN
( HEALTHCARE ASSOCIATED
INFECTIONS / HAIs)

PERHIMPUNAN PENGENDALIAN INFEKSI


INDONESIA
PERDALIN
Masalah Utama
 Pasien berisiko terpajan infeksi saat dalam fasilitas
layanan kesehatan
 Infeksi akibat layanan kesehatan (HAIs)  merupakan
penyebab bermakna angka morbiditas dan mortalitas
pasien rawat
 Infeksi akibat layanan kesehatan (HAIs)  berdampak
selain terhadap pasien juga terhadap anggota keluarga,
petugas kesehatan dan pembiayaan / sarana RS
 Petugas kesehatan berkewajiban terlibat surveilans aktif
utk menurunkan angka komplikasi yang mungkin
dicegah
Tujuan
 Peserta memahami pentingnya Epidemiologi HAIs untuk :
- memahami terjadinya infeksi dan penyebarannya
- menilai besaran masalah dan keparahan dampaknya
- menyusun prioritas upaya pencegahan dan pengendalian
secara
efektif
- menilai keberhasilan upaya penanggulanganan
 Pokok Bahasan
 Mengerti maksud EPIDEMIOLOGI dan kegunaannya
 Memahami interaksi Host - Agen - Lingkungan
(Environment) sebagai penyebab infeksi
 Memahami proses penularan, penyebaran dan faktor
risiko infeksi
Pengertian Epidemiologi

 Epidemiology (bahasa Yunani)


 Epi : di atas
 Demos : penduduk
 Logos : ilmu
 Ilmu yg mempelajari hal-hal yang terjadi pada
penduduk serta faktor yang berhubungan
(determinan)
Epidemiologi
 Mempelajari proses terjadinya penyakit atau
masalah kesehatan pada suatu populasi
berisiko, penyebaran dan faktor risiko yg
mempengaruhi (determinan) pada suatu
periode waktu tertentu

Awalnya mempelajari Epidemi penyakit menular


Epidemiologi
 Menjelaskan hubungan antara penyakit dengan
populasi yang berisiko  ada / tidak ?
 Menentukan besarnya masalah :
 Berdasarkan stratifikasi / kelompok :
 Jenis infeksi, Umur, jenis kuman penyebab,
ruangan
 Ukuran (rate / laju ) angka kesakitan, angka
kematian, angka infeksi
 Melakukan analisis dan interpretasi temuan
Infeksi terkait layanan kesehatan (IRS) /
Healthcare - associated Infections(HAIs)
 Dahulu dikenal sebagai  infeksi nosokomial
 Noso : penyakit Komeo : tempat
perwatan
 “ infeksi yang terjadi di RS “
 Istilah lama : inos, inok, nosokomial, IN
 Pemahaman kini  tidak terbatas di RS tetapi
di semua fasyankes  Puskesmas, Balai
pengobatan, Rumah jompo, Panti asuh, Lapas
 Dipakai istilah HAIs / IRS
Contoh HAIs
 IADP (infeksi aliran darah primer) :
 Faktor risiko :
 Tidak mentaati bundles pemasangan IVCL (central-line)

 Perawatan dressing tidak sesuai SOP

 Petugas tidak melakukan kebersihan tangan

 IDO (infeksi daerah operasi) :


 Faktor risiko :
 Sistem aliran udara OK tidak memadai

 Jumlah petugas melebihi persyaratan, frekuensi keluar

masuk tinggi
 Peralatan non-steril masuk OK (komputer, buku,

kamera )
Besaran masalah HAIs dan
Dampaknya
 CDC, USA perkiraan 1,7 juta HAIs  penyebab 99.000 kematian
setiap tahun
 Termasuk salah satu 10 penyebab kematian terbanyak
 Kematian tertinggi pada pasien ICU
 Jenis HAIs dengan angka kematian tertinggi adalah VAP dan IADP
 Angka laju infeksi per 1000 hari rawat tertinggi di ICU, NICU dan
Perina
 Angka HAIs di negara berkembang > 3-4x
 IADP-CVC 7,6/1000, VAP 13,6/1000, ISK-CA 6,3/1000
 Angka mortalitas 23,6% (IADP) , 29,3% (VAP)
Tujuan dan Metode
Epidemiologi
 TUJUAN
 Mencari masalah kesehatan pada kelompok populasi berisiko agar
dapat dilakukan pencegahan dan pengendalian
 METODE :
 Deskriptif :
 WAKTU (musim, bulan, tahun)
 TEMPAT (ruangan, unit, IGD)
 ORANG (umur, jenis kelamin, jenis penyakit)
 Analitik (Kasus-Kontrol, Kohort, Pembuktian Hipotesis)
EPIDEMIOLOGI
PENYAKIT INFEKSI
 EPIDEMIOLOGI INFEKSI : 4 Ws
 What / APA :
 Jenis infeksi, faktor risiko (intrinsik/ekstrinsik)

 When / KAPAN :
 Waktu kejadian

 Where / DIMANA :
 Unit, Ruang Rawat, Lantai

 Who / SIAPA :
 Umur, jenis kelamin, jenis penyakit
Proses Terjadinya
Penyakit
 Segi Tiga infeksi atau Trias infeksi : A H E
 Model terjadinya infeksi  tediri dari 3
komponen :
 Agen  penyebab penyakit (external ) A
 Host  pejamu rentan (internal)  H
 Environment / lingkungan : tempat  E
 Terjadinya penyakit merupakan interaksi
A - H - E  saling berhubungan
Interaksi Host, Agent & Environment
Segi Tiga / Trias Epidemiologi

Agent Agent Host

SEIMBANG

Host Environment Environment

Host
Agent

Agent Host

SEHAT SAKIT
Environment Environment
Proses Terjadinya
Penyakit
 Keseimbangan dan interaksi ke 3 faktor
berbeda untuk setiap penyakit
 Untuk mengetahui hubungan ke 3
komponen hrs DIPERHATIKAN dan dipelajari
interaksi ke 3 nya

Untuk mendapat cara pencegahan dan


pengendalian yang efektif, tepat dan praktis
Faktor Agen
 Mikroorganisme infeksius / penyebab penyakit :
 Virus, Bakteri , Parasit , Jamur
 Prion
 Syarat terjadinya penularan :
 Mikroba harus mampu bertahan hidup di
lingkungan sp berhubungan dgn pejamu, misal
:
 Tersentuh luka, Tertusuk
 Tertelan, Terhirup
Kemampuan Agen Menularkan
Penyakit
 Patogenitas :
Kemampuan agen menimbulkan infeksi

 Virulensi :
Kemampuan agen mengakibatkan
penyakit yang berat  fatal  kematian
Reservoir sumber tempat
agen hidup
 Reservoir :
 Tempat mikroba (agen) hidup dan
berkembang biak
 Reservoir dan sumber :
 Dapat sama atau tidak
 Penting dibedakan untuk penanggulangan
Contoh reservoir
 Virus  lebih tahan hidup di manusia
 Bakteri  pada manusia dan benda mati
 Bakteri Gram positif (stafilokokus, streptokokus)
pada manusia
 Bakteri Gram negatif manusia atau hewan mis.
Salmonella , Enterobacter, Klebsiella
atau benda mati  mis. Pseudomonas,
Acinetobacter dalam air / tanah
PEJAMU / HOST
Respons imun pejamu :
 Pejamu rentan, immmunokompromais atau
imunodefisiensi  mudah terinfeksi :
 Kemoterapi, terapi imunosupresi, radiasi

 Keganasan, Luka bakar luas, gizi kurang, DM

 Faktor intrinsik :
 Umur : usia lanjut, bayi prematur
 Jenis penyakit , mis PPOK  tingkatkan risiko
pneumonia
 Sosial ekonomi, Pendidikan, Pekerjaan
 Peri laku
Environment / Lingkungan
 Lingkungan  faktor yg pengaruhi penularan / penyebaran
agen penyebab
 Transmisi A dari sumber  ke H terjadi di Lingkungan (E)
 Faktor Lingkungan RS :
 Prosedur tindakan medis
 Sanitasi lingkungan, kebersihan permukaan, kelembaban
 Animate :
 Petugas, pasien lain, anggota keluarga, pengunjung

 Inanimate :
 Peralatan medis, permukaan ruangan
Contoh prosedur tindakan medis
berisiko HAIs
 Membuka jaringan terkontaminasi / terinfeksi
 Memasang benda asing
 Penggunaan kateter menetap  kateter vena, kateter
urin
 Trakeostomi, intubasi trakeal, ventilasi mekanik
 Kondisi dibawah pengaruh anestesi
 Pasien dialisis, pemberian transfusi darah
 Pemakaian obat imunosupresi, antibiotik, hiperalimentasi
 Terapi radiasi
 Lama pemakaian alat invasif meningkatkan
kemungkinan terinfeksi
Contoh Faktor Lingkungan
 Lingkungan RS :
 Udara
 Air, kelembaban
 Alat/ instrumen terkontaminasi  linen, jarum
bekas pakai
 Lantai, tempat tidur, meja

 Lingkungan RS kotor :
 Lalat, kacoa, serangga  kontaminasi makanan
 infeksi saluran cerna
 Air di kamar operasi – kuman Pseudomonas 
infeksi luka operasi
TRANSMISI INFEKSI
 Kontak : tersering dan paling penting
 Kontak langsung
 Kontak tidak langsung
 Contoh : MDRO, MRSA, VRE.

 Droplet :
 Saat batuk, bersin, bicara, saat tindakan
bronkoskopi  ukuran > 5 um, jarak tempuh < 2 m
 Contoh : H1N1, H5N1, RSV, Ebola, MERScov.
TRANSMISI INFEKSI
 Udara (airborne) :
 Penyebaran inti droplet (droplet nuklei) dari droplet
yang sdh menguap , ukuran < 5 um, mengapung dan
menyebar mengikuti aliran udara
 Dapat terhirup sampai jarak jauh
 Diperlukan ruang isolasi dengan sistem ventilasi
khusus
 Contoh transmisi udara : TB, campak, cacar air

 Transmisi vechile (kendara perantara)  produk darah,


cairan infus, obat, makanan, air
 Transmisi vector (serangga, hewan pengerat/tikus)
Siklus Transmisi
Agen

Pejamu Mikro organisme


rentan Penyebab Penyakit Reservoir
Orang yg menjadi sakit
Tempat dimana A hidup (manusia,
hewan tumbuhan, air dan tanah

Tempat
masuk Tempat
keluar
Tempat A masuk ke Cara
pejamu Transmisi Tempat A keluar dari
reservoir manusia
Cara A pindah dari satu tempat ke tempat
lain atau dari orang ke orang
Kejadian Penyakit dan
Penyebaran
 Endemik : (merupakan angka dasar IRS)
 Keberadaan suatu penyakit pada tingkat biasa /
umum dalam suatu populasi tertentu pada
jangka waktu tertentu
 Epidemi : (KLB / Outbreak)
 Peningkatan yg tidak biasa (lebih tinggi dari yg
diharapkan) dari suatu infeksi atau penyakit
pada suatu periode tertentu
 Pandemi :
 Kejadian penyakit pada waktu yg bersamaan
meluas di banyak negara
FAKTOR RISIKO
TERJADI HAIs
Jenis Infeksi Faktor Risiko

Perempuan, lama pemasangan, tidak


menerapkan sistem tertutup, usia lanjut
ISK-terkait kateter

Intubasi, trakeostomi, ventilasi


mekanik, op torako-abdomen,
gizi kurang, pemberian antasid,
Pneumonia pemakaian alat bantu napas,
penyakit dasar (DM, alkoholik)
FAKTOR RISIKO
TERJADI HAIs
Jenis Infeksi Faktor Risiko
Pencukuran preop, pemasangan
prostese, usia lanjut, gizi kurang,
IDO tingkat kontaminasi, klasifikasi luka,
jenis operasi
Alat intravaskuler, lama kanulasi, usia
lanjut / sangat muda, imunosupresi, luka
IADP bakar luas
FAKTOR RISIKO LAIN
TERJADI HAIs
 Hand hygiene  paling penting
 Pemakaian Antibiotika berlebihan / tidak
tepat
 Pola kepekaan mikroba dan jenis agen
penyebab berubah dari waktu ke waktu
Cara Penanggulangan
 Faktor penting untuk menyusun upaya
intervensi / penanggulanganan adalah
tersedianya informasi Epidemiologis

Alatnya
Surveilans bersinambung
SURVEILANS INFEKSI
 Pengamatan terus-menerus, aktif,
sistematis terhadap kejadian dan
penyebaran infeksi di suatu populasi /
RS, serta faktor / kondisi yg
mempengaruhi terjadinya infeksi

Data Epidemiologi Infeksi RS


(Mata & telinga program PPI)

Anda mungkin juga menyukai