Anda di halaman 1dari 10

Rubiah Adawiyah

 suatu makula berwarna coklat sampai coklat gelap atau hitam, ukuran kurang dari
0,5 cm, yang timbul akibat peningkatan timbunan melanin dan peningkatan jumlah
melanosit. Lesi ini mempunyai warna yang sama (uniform) ataupun berseling-
seling (variegated), dan bisa didapatkan di mana saja dipermukaan kulit, termasuk
telapak tangan, telapak kaki, dan membran mukosa. Lentigo bisa berbentuk oval
atau regular.
 lentigo senilis atau solar lentigo : >40 tahun, Multiple lesions usually arise in sun-
exposed sites. Most common in Caucasians.
- Belum diketahui secara pasti
- manifestasi gejala sistemik, seperti yang ditemukan pada sindrom LEOPARD.
- efekmutagenik berulang dari eksposur terhadap sinar ultraviolet, yang
menyebabkan peningkatan signifikan pada produksi melanin.
- Lentigo Maligna Melanoma : paparan sinar matahari
 Lentiginosis generalisata : Lesi lentigo umumnya multiple, timbul satu demi satu
atau dalam kelompok kecil sejak masa anak-anak. Patogenesisnya tidak diketahui
dan tidak dibuktikan adanya faktor genetik.
1. Lentiginosis eruptif : Lentigo timbul sangat banyak dan dalam waktu singkat.
Lesi mula-mula berupa telangiektasis yang dengan cepat mengalami pigmentasi
dan lambat laun berubah jadi melanostik seluler.
2. Sindrom lentiginosis multipel : sindrom letiginosa yang dihubungkan dengan
berbagai perkembangan , sering disertai SINDROM LEOPARD (L entigenes, E
CG abnormalities, O cular hypertelorism, P ulmonary stenosi, A bnormality
of the genitalia, R etardation of growth, D eafness)
 Solar lentigo. Solar lentigo muncul ketika radiasi ultraviolet menyebabkan sel
pigmen kulit yang disebut melanosit menjadi terlalu aktif, sehingga mempercepat
produksi melanin, yaitu pigmen yang membuat kulit menjadi lebih gelap. Solar
lentigo muncul di area kulit yang paling sering terpapar sinar matahari, seperti
wajah, tangan, bahu, dan lengan. Bintik umumnya berukuran 1 – 3 cm
 Ink spot lentigo. Lentigo yang umumnya muncul pada orang berkulit putih atau
cerah akibat terbakar sinar matahari saat berjemur. Ink spot lentigo berbentuk titik
hitam.
 Radiation lentigo. Lentigo yang muncul akibat radioterapi, seperti pada
pengobatan kanker.
 PUVA lentigo. Lentigo yang muncul setelah terapi psoralen dan ultraviolet A
(PUVA). Terapi ini digunakan untuk mengobati psoriasis dan eksim.
 Sun bed lentigo. Lentigo yang muncul akibat paparan sinar ultraviolet dari alat
untuk menggelapkan kulit (tanning bed) dalam jangka waktu yang lama.
 Disebabkan oleh kelainan bawaan, antara lain:
 Sindrom Peutz-Jeghers. cenderung memiliki bintik hitam kecil di wajah anak-anak yang
memiliki sindrom
 Sindrom Noonan. lentigines terbentuk di berbagai bagian tubuh yang berbeda.
 Sindrom Bannayan-Riley-Ruvalcaba. munculnya bintik hitam gelap pada tubuh.
 Sindrom xeroderma pigmentosum. penderita lebih sensitif terhadap sinar ultraviolet
dari matahari.
 lentigo ditandai dengan kemunculan bintik-bintik bulat berwarna hitam atau
cokelat di tubuh.
 Lentigo biasanya tidak berbahaya dan tidak membutuhkan perawatan secara
medis. Namun, apabila terdapat perubahan berupa:
o Warna pigmen semakin gelap.
o Memiliki bentuk yang tidak beraturan.
o Memiliki kombinasi warna yang tidak biasa.
o Ukurannya membesar secara cepat.
o Gatal, muncul ruam, atau berdarah.
 Mungkin menjadi tanda tanda kanker kulit melanoma (Lentigo Maligna Melanoma)
 Lentigo Maligna : Uniformly flat, macule ukuran > 0.5 cm - 20 cm, "geographic"
shape

Anda mungkin juga menyukai