Anda di halaman 1dari 12

KONSEP GENDER

AMELIA ANGEL
WA N D A W I D YA
DWI EKA
I NDAH JULIA
REZY AY U
CYNTIA S URAEDAH
SRI ERNA
FA R A H M A R WA H
MEGA
PEMBAHASAN
01 Seksualitas dan Gender
dalam kesehatan reproduksi

02 Proses sosialisasi Gender

03 Upaya mewujudkan
kesesuaian dan kesetaraan
Gender
Definisi Seksualitas
Dimensi yang sangat luas yaitu, dimensi biologis, dimensi sosial, dimensi psikologis dan dimensi kultural

Dimensi
Dimensi biologis Dimensi sosial Dimensi kultural
psikologis

Organ reproduksi Bagaimana Bagaimana Menunjukkan


dan alat kelamin, seksualitas muncul menjalankan fungsi
perilaku seks
termasuk dalam hubungan sebagai makhluk
menjadi bagian
bagaimana antar manusia, seksual, identitas
bagaimana peran atau jenis, dari budaya
menjaga yang ada di
pengaruh serta bagaimana
kesehatan dan masyarakat
lingkungan dalam dinamika aspek-
memfungsikan
membentuk aspek psikologis
secara optimal pandangan tentang (kognisi, emosi,
organ reproduksi seksualitas yang motivasi, perilaku)
dan dorongan akhirnya terhadap
seksual. membentuk seksualitas itu
perilaku seksual sendiri
ASAL KATA SEKSUALITAS

Reproduksi Organ
SEKSUALITAS SEKS
Jenis
Kelamin
Seksual Reproduksi
Definisi Gender

Pembedaan peran

Pembagain kerja antara laki-laki dan


perempuan

Kedudukan

Ditetapkan oleh masyarakat berdasarkan sifat


perempuan dan laki-laki yang dianggap pantas
menurut norma, adat istiadat, kepercayaan atau
Tanggung jawab
kebiasaan masyarakat
Pengaruh Kesenjangan Gender
Terhadap Kesehatan Reproduksi Laki-laki dan Perempuan
Perempuan rentan
dalam menghadapi Masalah kesehatan
resiko kesehatan reproduksi tidak terpisah
Pergaulan bebas dan reproduksi seperti
kehamilan remaja dari hubungan laki-laki
kehamilan dan perempuan

Laki-laki mempunyai Perempuan rentan Kesehatan reproduksi


masalah kesehatan terhadap kekerasan lebih banyak dikaitkan
reproduksi, khusunya dalam rumah tangga dengan urusan
berkaitan dengan IMS, (kekerasan domestik) perempuan seperti KB
HIV & AIDS atau perlakuan kasar.
Gender dalam Masyarakat

Maskulin Feminin

Fisik Rasional Cerewet Emosional

Laki-laki Perempuan

Selalu
Agresif Tegas Pasif
mengalah

Persaingan Kerjasama
Isu Gender dalam Kesehatan Reproduksi

Keluarga Berencana
(Penggunaan alat kontrasepsi seperti KB)

Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir


(Pendarahan saat melahirkan dan eklamsia)

Penyakit Menular Seksual


(Kemandulan dan kanker mulut Rahim)

Kesehatan Reproduksi Remaja


(Pergaulan Bebas)

Kesehatan Reproduksi Lansia


(Menopause)
Kebijakan Kesehatan dalam Kesenjangan Gender
Peningkatan kondisi kesehatan
perempuan dan peningkatan Penyadaran akan kesetaraan dalam
kesempatan kerja menentukan hubungan seksual dengan
laki-laki

Pendekatan target pada program KB


harus disertai dengan adanya tenaga Penyuluhan tentang HIV/AIDS dan PMS
dan peralatan medis yang cukup

Pendidikan seks pada remaja


perempuan dan laki-laki
Proses Sosialisasi Gender
Proses belajar menjadi perempuan dan menjadi laki-laki dalam pengertian: apa saja peran utama perempuan dan peran utama laki-laki di
dalam keluarga dan di dalam komunitas; bagaimana perempuan dan laki-laki harus berperilaku

Sejak lahir
dilakukan oleh
orang tua

Sekolah (guru
dan buku-buku
pelajaran)

Ditempat kerja

Media Massa
Upaya Mewujudkan Kesesuaian dan Kesetaraan Gender
MENINGKATKAN PENGGUNAAN
MENINGKATKAN PELAYANAN MEMASTIKAN AKSES EKONOMI YANG
MENGAKHIRI DISKRIMINASI UMUM DAN KEBIJAKAN PUBLIC UNIVERSAL TERHADAP MEMUNGKINKAN UNTUK
TERHADAP SEMUA WANITA YANG LEBIH DOMINAN KEPADA KESEHATAN SEKSUAL DAN MEMPROMOSIKAN
DAN ANAK PEREMPUAN PEREMPUAN HAK REPRODUKSI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

MEMASTIKAN PARTISIPASI
MELAKUKAN REFORMASI
MENGHILANGKAN SEGALA PENUH DAN KESEMPATAN MEMPERKUAT KEBIJAKAN
UNTUK MEMBERI
BENTUK KEKERASAN YANG SAMA UNTUK DAN PERATURAN YANG
PEREMPUAN HAK YANG
TERHADAP PEREMPUAN DAN KEPEMIMPINAN DI SEMUA DAPAT MEMPROMOSIKAN
SAMA TERHADAP HAK
ANAK TINGKAT PENGAMBILAN KESETARAAN GENDER
SUMBER DAYA EKONOMI
KEPUTUSAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai