Anda di halaman 1dari 20

RETARDASI MENTAL

Pembimbing :
dr. Setyowati Raharjo. Sp.KJ, M.Kes
Oleh :
Imam Nurhidayat J510170026
Ayu Lestari J510170046
Prala Ayu Aristya P J510170056
Meitanti Dinia Rizki J510170057
Farah Mila Oktavia J510170105
Doni Prabowo J510120053
Delvi Okvitatimur Islami J510181050

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KEDOKTERAN JIWA


FK UMS – RSJD Dr. Arif Zainuddin Surakarta
2018 1
BAB I
PENDAHULUAN

2
Latar Belakang

• Merupakan masalah dunia dengan implikasi yang besar,


terutama bagi negara berkembang.
• Prevalensi untuk RM ringan 0,37 – 0,59% sedangkan
untuk RM sedang, berat dan sangat berat adalah 0,3 –
0,4%.
• Insidensi tertinggi adalah pada anak usia sekolah,
dengan puncak usia 10 sampai 14 tahun.
• Retardasi mental 1,5 kali lebih sering pada laki – laki
dibandingkan dengan wanita.

3
Rumusan Masalah

4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

5
DEFINISI

Retardasi mental adalah suatu keadaan perkembangan mental yang


terhenti atau tidak lengkap, yang terutama ditandai oleh hendaya
keterampilan selama masa perkembangan, sehingga berpengaruh
pada semua tingkat intelegensia yaitu kemampuan kognitif, bahasa,
motorik, dan sosial.

6
ETIOLOGI
Kelainan

7
ETIOLOGI
Faktor Perinatal

8
9
Kode diagnostik dan derajat RM menurut
DSM IV – TR adalah sebagai berikut :4

317
Menurut PPDGJ-III retardasi mental dibagi
menjadi :

F70
F70 • Retardasi Mental Ringan
F71 • Retardasi Mental Sedang
F72 • Retardasi Mental Berat
F78 • Retardasi Mental Lainnya

• Kategori ini hanya digunakan bila penilaian dari tingkat retardasi mental
dengan memakai prosedur biasa sangat sulit atau tidak mungkin
dilakukan karena adanya gangguan sensorik atau fisik, misalnya buta,
bisu, tuli dan penderita yang perilakunya terganggu berat atau fisiknya
tidak mampu.

F79 • Retardasi Mental YTT

• Jelas terdapat retardasi mental, tetapi tidak ada informasi yang cukup
untuk menggolongkannya dalam salah satu kategori tersebut diatas.
Tatalaksana – Pencegahan Primer
Tatalaksana – Pencegahan Sekunder dan
Tersier
Farmakologi untuk Sindrom Prilaku pada
RM
Antagonis
lithium (Eskalith)
narkotik seperti naltrexone (
Agresi
Carbamazepine
dan perilaku(Tegretol)
melukai diri
dansendiri
valproic
Carbamazepine
lithium (Eskalith)(Tegretol) dan valproic
Agresi
Antagonis
dan perilaku
narkotik melukai
sepertidiri
naltrexone
sendiri (
BAB III - KESIMPULAN

19
Thank You

20

Anda mungkin juga menyukai