Anda di halaman 1dari 8

TEORI PITA ENERGI

Pendekatan Model Elektron Bebas


Model electron bebas memberikan harga energy yang terdistribusi secara terus menerus
dari nol sampai tak terhingga

𝜀𝑘 = 𝑘𝑥 2 + 𝑘𝑦 2 + 𝑘𝑧 2
𝜔
Fungsi gelombang electron bebas :
𝜓𝑘 𝑥 = 𝑒 𝑖𝑘𝑥
Persamaan ini mewakili gelombang berjalan dan momentum 𝑝 = ℎ𝑘
Model ini menjelaskan semua pertanyaan kualitatif tentang perilaku electron pada logam.
Untuk
𝜋
seluruh electron bebas dengan celah energy pada 𝑘 =
± 𝑘𝑜𝑛𝑑𝑖𝑠𝑖 𝐵𝑟𝑎𝑔𝑔 (𝑘 + 𝐺)2 = 𝑘 2 . Untuk difraksidari gelombang pada vector gelombang k
𝑎
dalam 1 dimensi,
1 𝑛𝜋
𝑘=± 𝐺= ±
2 𝑎
Menurut teori electron bebas (V=0), energy electron bebas adalah berdasarkan
persamaan Hamiltonian:
𝐻 𝜓 𝑥 = 𝐸𝜓
𝑝2 ℎ2 2
𝐻= =− 𝛻
2𝑚
2
2𝑚

− 𝛻 2 𝜓 = 𝐸𝜓
2𝑚
Fungsi gelombang electron bebas : 𝜓 = 𝑒 𝑖𝑘𝑥
ℎ2 2
𝐸= 𝑘
2𝑚
Sehingga menurut kurva E sebagai fungsi k
E

k
E

Pita yang diijinkan B B


Pita Terlarang 𝐸𝑔
A A
Pita Yang diijinkan

−𝜋/𝑎 𝜋/𝑎
Model Teori Pita Energi
Gerak electron di dalam energy potensial listrik periodic menghasilkan hal – hal sebagai berikut:
1. Pita – pita energy yang dipisahkan oleh energy celah
2. Fungsi energy electron 𝐸 𝑘 adalah periodic
Teori pita energy zat padat mengandaikan model dengan asumsi sebagai berikut:
a. Terdapat energy potensial periodic 𝑉 𝑟 ≠ 0 di dalam kristal dengan keberkalaan kisi Kristal
b. Fungsi gelombangnya untuk kisi sempurna
c. Teori pita energy dikembangkan dengan teori electron tunggal dimana hanya menelaah
perilaku satu electron saja yang mana electron ini dipengaruhi oleh potensial periodic yang
mempresentasikan semua interaksinya
d. Dapat menggunakan persamaan schrodinger untuk megkaji informasi yang ada pada electron
tersebut dengan mengikuti aturan sebaran fermi-dirac untuk pengisian keadaan electron
e. Teorema yang dapat digunakan untuk menguraikan bentuk dan sifat fungsi Schrodinger untuk
satu electron dalam potensial berkala adalah Teorema Bloch.
Fungsi Gelombang dituliskan : 𝜓 𝑥 = 𝑒 𝑖𝑘𝑥 sehingga untuk electron dalam potensial berkala
𝜓 𝑥 = 𝑒 𝑖𝑘𝑥 𝑈𝑘 (𝑥)
Model Kronig-Penney
𝑈𝑥

𝑈0

x
-(a+b) -(b) 0 (a) (a+b)

(Sumur potensial periodic pada model kronig-penney)


Persamaan schrodinger untuk electron tunggal:
ℎ2 𝑑 2 𝜓
− = 𝐸𝜓 𝑥 𝑑𝑖 𝑑𝑎𝑒𝑟𝑎ℎ 0 < 𝑥 < 𝑎
2𝑚0 𝑑𝑥 2
ℎ2 𝑑 2 𝜓
− 2
+ 𝑉0 𝜓 𝑥 = 𝐸𝜓 𝑥 𝑑𝑖 𝑑𝑎𝑒𝑟𝑎ℎ − 𝑏 < 𝑥 < 0
2𝑚0 𝑑𝑥
Apabila persamaan dibatasi dengan 𝐸 < 𝑉0 , maka persamaannya menjadi
𝑑2𝜓 2𝑚0
+ 𝐸𝜓 𝑥 = 0 di daerah 0 < 𝑥 < 𝑎
𝑑𝑥 2 ℎ2
𝑑 2 𝜓 2𝑚0
+ 2 (𝐸 − 𝑉0 ) 𝜓 𝑥 = 0 di daerah −𝑏 < 𝑥 < 0
𝑑𝑥 2 ℎ
Dari persamaan ini dapat ditentukan dua besaran real yaitu nilai α 𝑑𝑎𝑛 𝛽
2
2𝑚0 𝐸
α =
ℎ2
dan
2
2𝑚0 (𝑉0 − 𝐸)
𝛽 =
ℎ2

Anda mungkin juga menyukai