Anda di halaman 1dari 23

PUSKESMAS TROSOBO

Juni 2019
Latar Belakang

 UU No. 13 Tahun 2008


DEFINISI LANJUT USIA adalah seseorang
yang berusia 60 tahun keatas

 Usia harapan Hidup Masyarakat Indonesia


semakin meningkat, termasuk di Kabupaten
Sidoarjo  72 tahun

Jumlah Lansia meningkat


setiap tahunnya
Tetap Produktif di usia lanjut
PUSKESMAS SANTUN LANSIA
1. Penyediaan tempat parkir khusus Pasien
Lansia
2. Penandaan pasien Lansia dan pasien
RISTI dengan Kalung atau pin
3. Pelayanan yang ramah dan santun
dimulai dari pelayanan loket hingga obat
4. Antrian khusus (didahulukan) baik di
Loket, Poli, Laboratorium, Rujukan, dan
Obat
5. Kursi tunggu “KHUSUS LANSIA”
6. Toilet khusus lansia dekat dengan Poli
SPM Kesehatan Lansia
TARGET : 100% Lansia mendapatkan
skrining kesehatan minimal 1x dalam
setahun
SKRINING KESEHATAN LANSIA
1. Mengukur Tekanan Darah
2. Mengukur TB  3 bulan sekali
Mengukur BB  1 bulan sekali
Menghitung IMT
Mengukur Lingkar Perut
3. Tes Gula darah , Kolesterol & Asam Urat
4. Mendapatkan pemeriksaan gigi 6 bulan
sekali
5. Pengkajian Paripurna Geriatri (P3G)
PENGKAJIAN PARIPURNA PASIEN GERIATRI (P3G)

Pengertian
Suatu proses diagnostic interdisiplin, untuk
menentukan masalah dan kapabilitas medis,
kemampuan fungsional, psikososial dan
lingkungan bagi pasien lanjut usia

Tujuan

P3G untuk merencanakan penanganan yang komprehensif


serta tindak lanjut jangka panjang

Manfaat
Mendapatkan keterpaduan dalam tatalaksana geriatri
sehingga tatalaksana menjadi efektif dan efisien
(penghematan biaya pengobatan).
PENGKAJIAN MULTIDIMENSI PADA P3G
DI PUSKESMAS DAN DI RUMAH

• Pengkajian masalah medik dan fisik


(diagnosis medik)
• Pengkajian status fungsional (diagnosis
fungsional)
• Pengkajian status mental kognitif dan emosi
• Pengkajian status nutrisi
• Pengkajian kondisi sosial

Komponen P3G (pasien)


Pengkajian masalah medik dan fisik (diagnosis
medik)

• Setelah melakukan wawancara medik


• Keluhan utama + riwayat perjalanan penyakit
• Pemeriksaan jasmani
• Pemeriksaan penunjang
• Tegakkan diagnosis medik (masalah kesehatan)
Pengkajian Status Fungsional

• Menilai kemampuan seseorang untuk melakukan


aktivitas hidup dasar sehari-hari
• Menentukan Status Kemandirian Pasien
PENGKAJIAN STATUS FUNGSIONAL
ADL

Mengendalikan rangsang BAB 2


Mengendalikan rangsang BAK 2
Membersihkan diri (seka,sisir,skt gigi) 1
Penggunaan WC [in/out,lepas/pakai celana,siram] 2
Makan 2
Transfer 3
Mobilisasi = ambulasi 3
Mengenakan pakaian 2
Naik turun anak tangga 2
Mandi 1

20 : Mandiri (A)
12-19 : Ketergantungan ringan (B)
9-11 : Ketergantungan sedang (B)
5- 8 : Ketergantungan berat (C)
0- 4 : Ketergantungan total (C)
Pengkajian Status Kognitif
• Sejalan dengan usia; faal memori bisa berkurang
• Jumlah neurotransmiter di celah sinaps berkurang
• Jumlah sel di hipokampus berkurang
• Jumlah sel di amigdala juga bisa berkurang
• Pasien anak-anak belum mampu mengemukakan keluhan
dengan baik
• Pasien geriatri sudah mengalami kesulitan untuk
menyampaikan keluhan dengan benar

Sangat mempengaruhi tujuan pengobatan


Berperan pada proses pengobatan
Berpengaruh terhadap hasil pengobatan
Total Skor 0-10 Kognitif buruk
Total Skor 11-20 Kognitif sedang
Total Skor 21-30 Kognitif relatif baik
Pengkajian Status mental kognitif dan emosi

• Penting mengkaji status emosi pasien geriatri karena:


• Sangat mempengaruhi kepatuhan
• Dapat merupakan latar belakang penyakitnya
• Mempengaruhi keberhasilan pengobatan
• Lama rawat
• Kemandirian, status fungsional
• Kematian
Geriatric Depression Scale
1. Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan Ya TIDAK
anda ?
2. Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan YA Tidak
dan minat atau kesenangan anda ?
3. Apakah anda merasa kehidupan anda kosong ? YA Tidak
4. Apakah anda sering merasa bosan ? YA Tidak
5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik Ya TIDAK
setiap saat ?
6. Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk YA Tidak
akan terjadi pada anda ?
7. Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian Ya TIDAK
besar hidup anda ?
8. Apakah anda sering merasa tidak berdaya ? YA Tidak
9. Apakah anda lebih senang tinggal di rumah YA Tidak
daripada pergi ke luar dan mengerjakan sesuatu
hal yang baru ?
Geriatric Depression Scale
10. Apakah anda merasa mempunyai banyak YA Tidak
masalah dengan daya ingat anda dibandingkan
kebanyakan orang ?
11. Apakah anda pikir bahwa hidup anda sekarang ini Ya TIDAK
menyenangkan ?
12. Apakah anda merasa tidak berharga seperti YA Tidak
perasaan anda saat ini ?
13. Apakah anda merasa penuh semangat Ya TIDAK
14. Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak YA Tidak
ada harapan ?
15. Apakah anda pikir bahwa orang lain lebih baik YA Tidak
keadaannya dari anda ?

- Setiap jawaban bercetak tebal mempunyai nilai 1


- Skor antara 5-9 menunjukkan kemungkinan besar depresi
- Skor 10 atau lebih menunjukkan depresi
Pengkajian status nutrisi

Gizi kurang; sering kali tidak diperhatikan


oleh pasien maupun keluarganya sampai
pasien benar-benar jatuh dalam status gizi
yang buruk
Penapisan/ Skrining Nutrisi

Proses yang digunakan untuk


mengidentifikasi gejala-gejala gangguan
nutrisi.
Tujuan: untuk mengidentifikasi pasien yang
berisiko defisiensi nutrisi dan masalah yang
mengikutinya.
Penilaian Nutrisi Mini (MNA)

 MNA terdiri dari bbrp pertanyaan (Penilaian


umum, penilaian diit, penilaian diri) dan
pengukuran antropometri.
 Telah divalidasi dan telah digunakan secara
luas.
Skor indikator malnutrisi:
24 = gizi baik
17-23,5 = berisiko malnutrisi
< 17 = malnutrisi

Anda mungkin juga menyukai