KELOMPOK 3:
DIANA PUSPITA
HENDRA SILALAHI
IRDAWARNI SIHALOHO
RIKA DIANA
HENDRA F. SILALAHI
4123141037
A. DEFENISI :
Sebagai substansi pembawa sifat keturunan yang dapat berupa
organ utuh atau bagian dari tumbuhan atau hewan serta
mikroorganisme (http://wikipedia.com).
Di daerah-daerah pegunungan terdapat suku-suku yang mirip suku yang ada pada
belahan bumi utara seperti Fagaceae, Rosaceae, Lauraceae, Theaceae dan lain-lain.
Di kawasan Indonesia juga dapat tumbuh dengan subur jenis-jenis tumbuhan, epifit,
Contoh :
Tanaman transgenik seperti padi merupakan hasil pemanfaatan plasma nutfah melalui
bioteknologi. Saat ini lebih dari 70 varietas tanaman transgenik telah terdaftar dan
dikomersialkan secara luas di dunia. Menurut data dari ISAAA, hampir 54% dari tanaman
transgenik di dunia merupakan kedelai transgenik, 28% merupakan jagung transgenik,
9% kapas transgenik dan lainnya.
E. USAHA PELESTARIAN PLASMA NUTFAH
a. Konservasi in-situ
ataupun modern/bioteknologi.
a.Cara Konvensional
• Kelebihan: menggunakan lahan yang luas (aneka ragam plasma nutfah dapat
dilestarikan)
•kekurangan: sulit memonitor dan kestabilan plasma nutfah sulit dijamin (Dhanutirto,
1990)
b.Cara Modern
•Kekurangan : investasi awal tinggi dan membutuhkan tenaga ahli yang berkualitas.
•Pemeliharaan intensif konservasi in situ dilakukan dengan mengikutsertakan daerah
dan masyarakat dalam mengelola suatu lahan milik negara. Seperti hutan, pantai,
padang rumput dalam hamparan luas dan lainnya yang diatur dalam perundang –
undangan.
•Dalam usaha melestarikan hutan-hutan yang kaya akan berbagai macam flora dan
fauna telah di programkan adanya beberapa daerah konservasi, penghijauan kembali
(reboisasi), pembatasan pembukaan lahan, dan pemeliharaan intensif untuk kawasan-
kawasan tertentu yaitu daerah hutan, tanam industri, taman-taman nasional, marga
satwa.
b. Konservasi ex-situ
mengambilnya dari habitat lama yang tidak aman atau terancam dan
•Kebun raja (bukan kebun raya) sebagai paru-paru kota yang diisi dengan
beraneka tumbuhan setempat.
Karena itu kebun raja sangat cocok untuk ditangani oleh provinsi untuk
memungkinkan pemerintah daerah setempat dapat memanfaatkan plasma
nutfah daerahnya untuk berbagai macam keperluan.
•Kebun kampus seyogyanya sebagai suatu kebun koleksi untuk keperluan pendidikan
serta laboratorium lapangan guna pendidikan perplasmanutfahan.
•Kebun binatang mencoba meliputi semua macam dan tipe kebun tumbuhan diatas
hanya membatasi diri pada binatang liar dan hewan peliharaan. Disamping itu
bukannya tidak mungkin menggabungkan kebun binatang dengan kebun raja, karena
DIANA PUSPITA
4121141004
BIO DIK B 2012
F. Plasma Nutfah pada Tanaman( Transgenik )
atau virus untuk tujuan menghasilkan tanaman baru yang memiliki sifat
Kambing Marica
Penelitian dan Universitas untuk melakukan pelestarian potensi
Kambing Muara
genetik Plasma Nutfah Kambing Indonesia (Fitra Aji Pamungkas,
Kambing Kosta
2008).
Kambing Gembrong
Dari beberapa bangsa ternak kambing lokal tersebut, kategori
Kambing Samosir
besar : kambing Peranakan Ettawah (PE), kambing kategori
Kambing Kacang
sedang: Benggala, sedangkan yang termasuk kategori kecill Kambing Benggala
:kambing Kacang, kambing Samosir dan kambing Marica. Domba Garut
Pelaksanaan Pembudidayaan Plasma Nutfah
Pembudidayaan bertujuan meningkatan Pengawalan dan Koordinasi
Pembibitan
kuantitas dan kualitas benih/bibit ternak
dengan mengoptimalkan sumberdaya lokal Pelaksanaan Kegiatan
dalam rangka mendorong tumbuhnya
wilayah-wilayah sumber bibit. Perbaikan Genetik
1 Sapi 21-24
2 Domba/ Kambing 12-15
3 Kerbau 24-30
4 Kelinci 9
5 Kuda 21-24
6 Ayam 8-10
Silsilah Keturunan
Silsilah keluarga atau silsilah keturunan ternak
jantan yang akan dijadikan sumber semen
diusahakan dapat ditelusuri. Ternak tersebut
akan lebih baik kalau merupakan keturunan
dari induk dan jantan yang unggul sehingga ia
memiliki potensi genetik yang unggul pula.
Kondisi Badan