Anda di halaman 1dari 17

Autisme

Dian Angraeni
Definisi :
 Autisme infantil ad ggn perkembangan
pervasif ( luas & berat ) mencakup bidang
komunikasi, interaksi sosial dan perilaku,
yang mulai tampak pada anak usia < 3
tahun
Etiologi
Belum diketahui dengan jelas
Multifaktorial
 Faktor genetik
 Faktor biologis (neuroanatomi,
neurokimiawi, prenatal)
 Faktor imunologi
 Infeksi virus
Gejala :
1. Gangguan komunikasi
 Terlambat bicara
 Bahasa planet
 Bicara tidak untuk komunikasi
 Meniru / membeo (ekolalia)
 Meniru kata-kata / nyanyian tanpa tahu
artinya
 Bila ingin sesuatu  menarik tangan
terdekat untuk melakukannya
2. Gangguan interaksi sosial
 Menolak / menghindar bertatap mata
 Tidak menoleh bila dipanggil
 Sering menolak bila dipeluk
 Tidak ada usaha melakukan interaksi dgn
orang lain, asyik main sendiri
 Bila didekati malah menjauh
3. Gangguan perilaku
 Hiperaktifitas motorik  tidak bisa diam, lari tak
terarah, melompat, berputar, memukul benda-
benda, mengulang gerakan ttt 
membahayakan diri sendiri & orang lain
 Hipoaktifitas motorik  duduk diam bengong,
bermain monoton, kurang variatif, diulang-
ulang, terpaku oleh sesuatu hal (bayangan,
benda perputar), kelekatan pada benda ttt (tali,
kertas, gambar, gelang karet)
4. Gangguan perasaan / emosi :
 Tidak ada / kurang empati
 Tertawa sendiri, menangis / marah tanpa
sebab yang nyata
 Tempertantrum, agresif, destruktif
5. Gangguan persepsi sensoris :
 Mencium, menggigit, menjilat benda-
benda
 Mendengar suara keras langsung menutup
telinga
 Tidak suka rabaan / pelukan
 Tidak nyaman memakai pakaian dari
bahan kasar
Lain-lain :
 Gangguan tidur & makan
 Gangguan efek & mood
 Gangguan kejang
 Aktifitas & minat terbatas
 Gangguan kognisi ( 75 – 80 % RM )
Diagnosis : ICD-10 & DSM IV
A. Harus ada 6 gejala dari 1,2, dan 3, dg
minimal 2 gejala dari 1, dan masing-
masing 1 gejala dari 2 dan 3.
B. Sebelum usia 3 th tampak keterlmabatan
/ ggn dlm bidang : interaksi sosial, bicara
& bahasa, cara bermain monoton &
kurang variatif
C. Bukan disebabkan oleh sindr. Rett atau
ggn disintegratif masa kanak-kanak
1. Ggn kualitatif dlm integrasi sosial
timbal balik. Minimal 2 gejala :
 Interaksi sosial tidak memadai : kontak
mata sangat kurang, ekspresi muka
kurang hidup, gerak-gerik kurang tertuju
 Tidak bisa bermain dg teman sebaya
 Tidak ada empati
 Kurang mampu mengadakan hubungan
sosial & emosional timbal balik
2. Ggn kualitatif dlm bidang
komunikasi. Minimal 1 gejala :
 Perkembangan bicara terlambat / tidak
berkembang, tidak berusaha
berkomunikasi secara nonverbal
 Bila bisa bicara, tidak dipakai untuk
komunikasi
 Bahasa yang aneh & diulang-ulang
 Cara bermain kurang variatif, kurang
imajinatif, kurang dapat meniru
3. Adanya pola yang dipertahankan,
perilaku, minat & kegiatan yang diulang-
ulang. Minimal 1 gejala :

 Mempertahankan minat dg cara yang khas


& berlebihan
 Terpaku pada kegiatan yang ritualistik /
rutinitas yang tidak ada gunanya
 Gerakan yang aneh & diulang-ulang
 Sering terpukau pada bagian benda-benda
Penatalaksanaan
Tujuan :
 Mengurang masalah perilaku yang
abnormal
 Meningkatkan kemampuan belajar &
perkembangan, terutama kemampuan
bicara

Program terapi menyeluruh & bersifat


individual dg tim kerja terpadu
 Medikamentosa : risperidon 2 x 0,1 mg
 Terapi bicara
 Terapi okupasi
 Terapi perilaku
 Integrasi sensoris
 Psikoterapi
 Terapi diet
 Pendidikan khusus
Prognosis :

 Tergantung pada :
 Diagnosis dini
 Berat ringannya gejala
 Umur pada saat terapi
 Kemampuan bicara
 Intensitas terapi
 Dengan tatalaksana yang tepat & terpadu
 gejala autistik dapat dikurangi
semaksimal mungkin

 Dikatakan “sembuh” bila telah bisa


membaur & mandiri dalam masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai