Malnutrisi mengakibatkan :
↓ kekebalan tubuh,
penyembuhan luka yang lama,
berkurangnya kekuatan otot,
pemulihan dan rehabilitasi kesehatan yang lama.
PENYEBAB MALNUTRISI PADA LANSIA,
ANTARA LAIN:
1. Penurunan Selera Makan karena Proses Penuaan
Selera makan ↓ seiring↑usia. Lansia cenderung mengalami kurang
lapar secara konsisten, makan lebih sedikit dan lambat. Rata-rata
penurunan asupan energi pada usia 20 dan 80 tahun sekitar 30%.
Bertambahnya usia juga memiliki beberapa efek bagi saluran pencernaan
antara lain sekresi asam lambung dan pepsin ↓ yang berakibat pada ↓
penyerapan vitamin B6, B12, folat, zat besi dan kalsium.
2. Asupan terganggu
disebabkan karena efek penyakit tertentu, rasa sakit atau mual ketika
makan, depresi atau kecemasan, isolasi sosial atau hidup sendirian,
berkabung atau peristiwa kehidupan yang signifikan lainnya, kurangnya
pemahaman mengenai diet dan kesehatan, berkurangnya indera pencium
dan perasa, disfagia, kesadaran berkurang, demensia, kelemahan atau
radang sendi pada lengan, kebersihan mulut atau gigi yang buruk, dan
kurangnya bantuan saat makan.
3. Penggunaan Obat-obatan
Obat-obatan dapat mempengaruhi status gizi
dengan berbagai cara, misalnya dengan menimbulkan
efek anoreksia, indera perasa menurun, mulut kering,
kebingungan, gangguan pencernaan termasuk mual,
muntah, diare, sembelit, dispepsia.
berat badan ↓ tidak disengaja > 10% dalam 3 hingga 6 bulan terakhir
BMI <20 kg / m2 dan berat badan ↓ tidak disengaja > 5% dalam 3 hingga 6
bulan terakhir.
4. PENGUKURAN STATUS GIZI LANSIA