ELEKTROLIT
KU BLOK 7
AIR
AIR
Suatu zat penting dalam sistem kehidupan
Bukan biomolekul organik
Body fluid
60% water
Intracelluler extracelluler
2/3(40%) 1/3(20%)
(28 lt in 70 kg (14 lt in 70 kg
young adult) young adult)
Transcelluler
Interstitial Plasma 1-3%
15% (10.5 lt in 70 kg 5% (3.5 lt in (Cerebrospinal)
young adult) 70 kg young adult) (aqueous humor)
PROSENTASE TOTAL CAIRAN TUBUH DIBANDINGKAN BERAT BADAN
Zat Terlarut:
dua jenis substansi terlarut (zat terlarut): elektrolit dan non-
elektrolit.
Sakit
Stres
Temperatur lingkungan
Diit
ELECTROLYTE COMPOSITION OF BODY
FLUID
Electolyte Plasma(mEq/L) Interstetiel Intracelluler
(mEq/KgH2o) (mEq/KgH2o)
Cation:
Na+ 142 145 10
K+ 4 4 159
Ca2+ 5 3 1
Mg2+ 2 2 40
Total 153 154 210
Anion:
Cl- 103 117 3
HCO3- 25 28 7
Protein 17 - 45
Others 8 9 155
Total 153 154 210
ELEKTROLIT
NATRIUM
Terbanyak di Extra sel
Normal: 135-148 mEq/lt
cairan pengganti
Minum yang berlebihan
parenteral
Penyakit ginjal
Insufisiensi adrenal
natrium serum
Tanda dan gejala Hiponatremia:
Kejang perut, mual, diare, muntah
Hipotensi postural
Kasus berat ; nadi cepat dan lemah, tekanan darah turun, kulit
dingin dan lembab, konvulsi, koma
Penyebab :
Diare
Nafas cepat
Konvulsi
Peningkatan suhu
Penyebab :
Kehilangan cairan gastro intestinal (diare, muntah)
Pemberian deuritik.
berlebihan
Penggunaan steroid berlebihan
Poliuria
Nafas dangkal
Aritmia
Penyebab :
Penyakit ginjal
Luka bakar
Asidosis metabolik
Dehidrasi hipertonik
Insufisiensi adrenal
Tanda dan gejala Hiperkalemia:
Mual
Ansietas
Disritmia jantung
Parestesia
Hipotensi
Kelemahan
Alkalosis metabolik
Peritonitis
Penyakit-penyakit pankreas
Hipoalbumin
Defisiensi vitamin D
Penyakit neoplastik
Tanda dan gejala hipokalsemia:
Penurunan sensasi
Fraktur multiple
Mieloma multiple
Immobilisasi lama
Osteoporosis
Tanda dan gejala hiperkalsemia:
Penurunan tonus otot
Anoreksia, mual dan muntah
Kelemahan
Letargi
Penurunan kesadaran
Henti jantung
Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar kalsium >5
mEq/L, sinar X menunjukkan adanya osteoporosis yang
menyeluruh, peningkatan BUN >25 mg/100 ml, peningkatan
kreatinin >1,5 mg/100 ml.
MAGNESIUM
Magnesium merupakan kation terpenting kedua dalam cairan intrasel dan
sangat penting untuk aktifitas enzim, neurokimia, dan eksitabilitas otot.
Kelebihan aldosteron
Poliuria
Tanda dan gejala hipomagnesemia:
Gangguan susunan syaraf pusat, tremor, kejang
Hipertensi
Kebingungan
Disorientasi
Takikardia
Hasil pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar magnesium
<1,5 mEq/L.
HIPERMAGNESEMIA
Penyebab :
Gagal ginjal
Hiperparatiroidisme
Penyakit Addison
Hipotensi
Rasa mengantuk
mEq/L.
KLORIDA
Diare
Otot hipertonus, tetani
Depresi pernafasan
Hasil laboratorum : kadar klorida serum < 100 mEq/L.
Hiperkloremia
Penyebab :
Meningkatnya pemberian cairan intravena yang hipertonik
Bikarbonat adalah buffer dasar kimia yang utama di dalam tubuh. Ion
bikarbonat terdapat dalam cairan ekstrasel dan intrasel.
Nilai laboratorium normal fosfat serum adalah 2,5 sampai 4,5 mg/100 ml.
Konsentrasi fosfat serum diatur oleh ginjal, hormon paratiroid, dan
vitamin D teraktivasi.
Suhu larutan,
Hipovolemia Ringan
Anoreksia
Keletihan
Kelemahan
Hipovolemia Sedang
Hipotensi ortostatik
Takikardia
Penurunan CVP
Penurunan haluaran urine
Hipovolemia Berat
Hipotensi berbaring
Penyebab
1. Stimulus kronis pada ginjal untuk menahan natrium dan air
2. Fungsi ginjal abnormal, dengan penurunan ekskresi natrium & air
3. Kelebihan pemberian cairan intra vena
4. Perpindahan cairan interstisial ke plasma
TANDA-GEJALA KLINIS
HIPERVOLEMIA
sesak nafas, ortopnea, oedema