Anda di halaman 1dari 10

METODE KALIBRASI

TIMBANGAN ANALITIK
DIGITAL
Kelompok 2
• Agung P
• Atala AG
• Delilah M
• Ikhsan R
Kenapa neraca harus
dikalibrasi terlebih
dahulu?
 Neraca analitik merupakan neraca yang dirancang untuk
pengukuran yang kecil dengan sampai dengan
mengukur 0,1 mg bahkan lebih
 Di neraca analitik ada piringan dengan sensor sensitif
bahkan terhadap debu dan tekanan angin
 Apabila tekanan angin mengenai piringan pengukur
maka akan mempengaruhi sensor dan ketelitian hasil
pengukuran akan menurun (berkurang). Oleh karena itu
pada neraca analitik dilengkapi pelindung angin berupa
kotak transparan yang terbuat dari kaca atau akrilik yang
berfungsi untuk melindungi piringan pengukur dari
pengaruh tekanan angin yang mengalir dalam ruangan
 Maka dari itu kita perlu melakukan kalibrasi neraca
terlebih dahulu
 Sifatnya yang sensitif membuat neraca analitik
sangat peka terhadap gaya luar yang bekerja
padanya. Gaya luar yang dimaksud adalah suhu
ruangan, kemiringan alas tempat meletakkan neraca,
dan tekanan angin dalam ruangan. Bahkan udara hasil
pernapasan juga mempengaruhi sensitifitas neraca.
Sehingga neraca perlu dilakukan kalibrasi agar hasil
pengukuran tetap akurat dan teliti (presisi). Kalibrasi
neraca analitik harus dilakukan secara berkala dan
teratur. Proses kalibrasi dilakukan dengan
menggunakan anak timbangan standard yang
memiliki sertifikat SI. Anak timbangan terdiri dari
berbagai macam ukuran, mulai dari 0,1 mg sampai
dengan 100 g.
 Metode Kalibrasi Timbangan Analitik
Digital

1. Ruang Lingkup
Metode ini digunakan untuk melaksanakan
kalibrasi timbangan analitik elektronik dgn
rentang ukur/kapasitas sampaidengan 200
gram. Metode ini juga digunakan untuk
pemeriksaan bulanan dan enam bulanan.
2. Standar Metode
 The Calibration of Balances, David B.
Prowse, CSIRO, Australia, 1995, butir 6
 Technical Note 13 NATA, Australia,
Agustus, 1994.

3. Peralatan
 Massa (anak timbangan), yg sudah
dikalibrasi beserta sertifikat.
 Pinset yg ujungya plastik.
 Termometer dgn resolusi 1˚C
 Tissue halus

4. Persiapan
 Catat semua spesifikasi timbangan pada
lembar kerja
 Periksa bahwa timbangan bekerja baik
 Letakkan timbangan pada tempat yg kokoh
dan rata (level)
 Bersihkan dudukan timbangan dari debu
 Hidupkan timbangan selama ± 30 menit
untuk pemanasan
 Buat beberapa percobaan pengukuran
5. Prosedur
 Pemeriksaan Skala
1. Lakukan penimbangan terhadap anak
timbangan standar
2. Catat hasil penimbangan
3. Ulangi langkah 1-2 hingga 10x
penimbangan.
4. Hitung nilai rata-rata.
5. Simpulkan apakah neraca layak dipakai
atau tidak.
Toleransi yang masih bisa diterima
adalah sbb:
 Anak timbangan berbobot 1-5mg +-
0,014mg
 Anak timbangan berbobot 100-500mg
+- 0,025mg
 Anak timbangan berbobot 1-5 g +-
0,054 mg
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai