Anda di halaman 1dari 22

FARMA KOLOGI DAN TOKSIK

OLOGI2

Diuretik
Miranda Taborat Amd,Far., S.Si., M.Si., Apt

23/08/2019
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

adalahDiuretik
zat-zat yangK
dapat
DIURETI memperbanyak
K pengeluaran kemih
(diuresis) melalui
kerja langsung
terhadap ginjal.

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

FUNGSI
UTAMA adalah untuk memobilisasi cairan udema, yang
ZAT-ZAT berarti mengubah keseimbangan cairan sedemikian
DIURETIK rupa agar volume cairan esktraseluluer menjadi
normal

CARA Salah satu cara menyeimbangkan cairan pada keadaan


MENYEIMBANG udema adalah dengan eksreksi cairan melalui urin, jika
KAN CAIRAN jumlah cairan yang dikeluarkan meningkat maka
ekskresi garam juga meningkat.

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

• Diuretik bekerja dengan mengurangi


reabsorbsi ion-ion Na+, sehingga
pengelurannya bersama air diperbanyak.
Obat-obatdiuretik bekerja khusus terhadap
tubulus ginjal tetapi juga ditempat yang
berlainan. Yakni :

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Tubulus Proksimal

Lengkungan Henle
Mekanisme Kerja
Tubulis Distal

Saluran Pengumpul

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Tubulus Proksimal

Pada tubulus proksimal, disini


70% ultra filtart seperti glukosa,
Mekanisme Kerja ureum , ion Na+ dan Cl-diserap
secara aktif tanpa penarikan air,
sehingga filtart menjadi lebih cair
dan hipotonik.zat-zat seperti
thiazid,clortalidon, mefrusid
bekrja disini dengan merintangi
reabsorbsi ion Na+ dan Cl-

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Lengkungan Henle
Mekanisme Kerja
Dibagian menaiknya Ca 25% dari semua
ion Cl- yang telah difiltrasi direabsorpsi
secara aktif, disusul dengan reabsorpsi
pasif dari Na+ dan K=, tetapi tanpa air,
hingga filtart menjadi hipoonis. Diuretika
lengkungan bekerja terutama di sini
dengan merintangi transpor Cl- begitulah
reabsopsi Na+, pengeluaran air dan K+
diperbanyak.
23/08/2019 Miranda Taborat
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Dibagian pertamanya, Na+ direabsorpsi secara aktif


tanpa air hingga filtrat menjadi lebih cair dan lebih
hipotonis. Senyawa tiazida dan klortalidon bekerja
ditempat ini dengan memperbanyak ekskresi Na+
dan Cl- sebesar 5-10%. Pada bagian keduanya, ion
Na+ ditukarkan dengan ion K+ atau NH4+ proses ini
dikendalikan oleh hormon anak ginjal aldosteron.
Antagonis aldosteron dan zat-zat penghemat kalium
bekerja di sini dengan mengeksreksi Na+ dan retensi
Mekanisme Kerja K+

Tubulis Distal

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Hormon antidiuretik (ADH) dan


Mekanisme Kerja hipofise bekerja di sini dengan
mempengaruhi permeabilitas
bagi air dari sel-sel saluran ini.

Saluran Pengumpul

23/08/2019 Miranda Taborat


23/08/2019 Miranda Taborat
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

GOLONGAN DIURETIK – pada umumnya


ada 5
1) Tubuli proksimal
Diuretik osmotik ini bekerja pada tubuli
proksimal dengan menghambat reabsorpsi
natrium dan air melalui daya osmotiknya.
2) Ansa enle
Bekerja pad ansa henle dengan menghmbt
reabsorpsi natrium dan air leh karena
hipertonisitas daerah medula menurun
3) Duktus Koligentes
Diuretik osmotik ini bekerja pada Duktus
Koligentes dengan cara menghambat
reabsorpsi natrium dan air akibat adanya
papillary wash out, kecepatan aliran
filtrat yang tinggi, atau adanya faktor lain.
Istilah Diuretik osmotik biasanya dipakai untuk zat bukan elektrolit yang
mudah dan cepat diekskresi oleh ginjal. Contoh dari diuretik osmotik adalah ;
manitol, urea, gliserin dan isisorbid.
23/08/2019 Miranda Taborat
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Diuretik ini merintangi enzim


karbonanhidrase di tubuli proksimal
sehingga di samping karbonat , juga Na
dan K di ekskresikan lebih banyak
bersama dengan air. Khasiat diuretiknya
hanya lemah, setelah beberapa hari
terjadi tachyfylaxie, maka perlu
digunakan secara selang seling
(intermittens). Diuretic bekerja pada
tubuli Proksimal dengan cara
menghambat reabsorpsi bikarbonat.
Yang termasuk golongan diuretik ini
adalah asetazolamid, diklorofenamid
dan meatzolamid.
23/08/2019 Miranda Taborat
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Gol. tiazid ini bekerja pada hulu tubuli distal


dengan cara menghambat reabsorpsi natrium
klorida.

Efeknya lebih lemah dan lambat tetapi tertahan


lebih lama (6-48 jam) dan terutama digunakan
dalam terapi pemeliharaan hipertensi dan
kelemahan jantung (dekompensatio cardis).
Obat-obat ini memiliki kurva dosis efek datar,
artinya bila dosis optimal dinaikkan lagi efeknya
(dieresis, penurunan tekanan darah) tidak
bertambah.

Obat-obat diuretik yang termsuk golongan ini


adalah ; klorotiazid, hidroklorotiazid,
hidroflumetiazid, bendroflumetiazid, politiazid,
benztiazid, siklotiazid, metiklotiazid, klortalidon,
23/08/2019 kuinetazon, dan
Miranda indapamid.
Taborat
PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Bekerja pada hilir tubuli distal dan duktus koligentes


daerah korteks dengan cara menghambat reabsorpsi
natrium dan sekresi kalium dengan jalan antagonisme
kompetitif (sipironolakton) atau secara langsung
(triamteren dan amilorida).

efek obat-obat ini hanya melemahkan dan khusus


digunakan terkombinasi dengan diuretika lainnya
guna menghemat ekskresi kalium. Aldosteron
menstimulasi reabsorbsi Na dan ekskresi K. proses ini
dihambat secara kompetitif (saingan) oleh obat-obat
ini. Amilorida dan triamteren dalam keadaan normal
hanyalah lemah efek ekskresinya mengenai Na dan K.
tetapi pada penggunaan diuretika lengkungan dan
thiazida terjadi ekskresi kalium dengan kuat, maka
pemberian bersama dari penghemat kalium ini
menghambat ekskresi K dengan kuat pula.

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Bekerja pada Ansa Henle bagian asenden


pada bagian dengan epitel tebal dengan
cara menghambat transport elektrolit
natrium, kalium, dan klorida. Obat-obat ini
berkhasiat kuat dan pesat tetapi agak
singkat (4-6 jam).

Banyak digunakan pada keadaan akut,


misalnya pada udema otak dan paru- paru.
Memperlihatkan kurva dosis efek curam,
artinya bila dosis dinaikkan. Yang termasuk
diuretik kuat adalah ; asam etakrinat,
furosemid dan bumetamid.

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

EFEK SAMPING
1 HIPOKALEMIA DIURETIK

Kekurangan kalium dalam darah.

Semua diuretik dengan titik kerja dibagian muka tubuli distal memperbesar
ekskresi ion K dan H karena ditukarkan dengan ion Na. akibatnya adalah
kandungan kalium plasma darah menurun dibawah 3,5 mmol/liter.
Keadaan ini terutama dapat terjadi pada penanganan gagal jantung dengan
dosis tinggi furosemida, mungkin bersama thiazida.

Gejala kekurangan kalium ini bergejala kelemahan otot, kejang-kejang,


obstipasi, anoreksia, kadang-kadang juga aritmia jantung tetapi gejala ini
tidak selalu menjadi nyata. Pasien jantuung dgn ritme/diobati digitalis
harus dimonitor, krn kekurangan kalium dpt mmperhebat keluhan dan
meningktkn toksisitas digoksin

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

EFEK SAMPING
2 Hiperurikemia DIURETIK

Kekurangan kalium dalam darah.

Semua diuretik dengan titik kerja dibagian muka tubuli distal memperbesar
ekskresi ion K dan H karena ditukarkan dengan ion Na. akibatnya adalah
kandungan kalium plasma darah menurun dibawah 3,5 mmol/liter.
Keadaan ini terutama dapat terjadi pada penanganan gagal jantung dengan
dosis tinggi furosemida, mungkin bersama thiazida.

Gejala kekurangan kalium ini bergejala kelemahan otot, kejang-kejang,


obstipasi, anoreksia, kadang-kadang juga aritmia jantung tetapi gejala ini
tidak selalu menjadi nyata

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

EFEK SAMPING
3 Hiperurikemia DIURETIK
Akibat retensi asam urat (uric acid) dapat terjadi pada semua diuretika,
kecuali amilorida.

Menurut perkiraan, hal ini diebabkan oleh adanya persaingan antara


diuretikum dengan asam urat mengenai transpornya di tubuli

Terutama klortalidon memberikan resiko lebih tibggi untuk retensi asam


urat dan serangan encok pada pasien yang peka.

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

EFEK SAMPING
4 Hiperglikemia DIURETIK

Dapat terjadi pada pasien diabetes,

terutama pada dosis tinggi, akibat dikuranginya metabolisme glukosa


berhubung sekresi insulin ditekan.

Terutama thiazida terkenal menyebabkan efek ini, efek antidiabetika oral


diperlemah olehnya dll .

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

HIPERTE
NSI
GAGAL
JANTUNG

23/08/2019 Miranda Taborat


PENGERTIAN &
MEKANISME KERJA GOLONGAN ESO KEGUNAAN SECARA KLINIS
FUNGSI

Diuretika digunakan pada semua keadaan di mana dikehendaki peningkatan


pengeluaran air, khususnya pada hipertensi dan gagal jantung.HipertensiDiuretik
golongan Tiazid, merupakan pilihan utama step 1, pada sebagian besar penderita.
Diuretik kuat (biasanya furosemid), digunakan bila terdapat gangguan fungsi ginjal
atau bila diperlukan efek diuretik yang segera. Diuretik hemat kalium, digunakan
bersama tiazid atau diuretik kuat, bila ada bahaya hipokalemia.Payah jantung kronik
kongestifDiuretik golongan tiazid, digunakann bila fungsi ginjal normal. Diuretik kuat
biasanya furosemid, terutama bermanfaat pada penderita dengan gangguan fungsi
ginjal. Diuretik hemat kalium, digunakan bersama tiazid atau diuretik kuat bila ada
bahaya hipokalemia.Udem paru akutBiasanya menggunakan diuretik kuat
(furosemid) dll

23/08/2019 Miranda Taborat


KEHAMILAN DAN LAKTASI
Thiazida dan diuretika lengkungan dapat
mengakibatkan gangguan elektrolit pada janin, juga
dilaporkan kelainan darah pada neonati. Wanita
hamil hanya dapat menggunakan diuretika pada
fase terakhir kehamilannya atas indikasi ketat dan
dengan dosis yang serendah-rendahnya.
Penggunaan spironolakton dan amilorida oleh
wanita hamil dianggap aman di beberapa negara,
antara lain Swedia. Furosemida, HCT, dan
Spironolakton mencapai susu ibu dan menghambat
laktasi.

23/08/2019 Miranda Taborat

Anda mungkin juga menyukai