Menurut Turban dkk (2005), ada

4 komponen utama dari SPK, yaitu

KELOMPOK 6
Subsistem Manajemen Data
 Pratiwi Nalita
 Raden Abdurrahman
Subsistem Manajemen Model
 Randi Surya Darmawan
Subsistem Antar Muka Pengguna
 Riswanda (Dialog)
Imawan Eka Putra J
 Raihan Muhammad Azka
Subsistem Manajemen Berbasis Pengetahuan
 Model (Basis Model)

Direktori
SubsistemStrategis,
•

•
manajemen taktis, operasional
data memasukkan satu
Statistik, keuangan, pemasaran, Model
database yang berisi
Ilmu manajemen,
Teknik, dsb.
data yang relevan
akuntansi,

untuk situasi dan dikelola oleh perangkat lunak

yang disebut sistem manajemen database (DBMS).
Manajemen Basis Model
Sistem manajemen database melakukan 3 (tiga) Eksekusi
fungsimodel,
Perintah pemodelan: creation
•
Integrasi, dan
dasar: Pemeliharaan: update
•
prosesor perintah
• Antarmuka database
• Bahasa pemodelan

a. Sebagai penyimpanan data dalam basis data.

b. Menerima data dari data basis data
c. Pengendali
Manajemen
basis data. Subsistem
Manajemen
Data antarmuka Berbasis pengetahuan
Subsistem AntarPenggunaan
Alasan Muka Pengguna (Dialog)
Subsistem Manajemen
Subsistem antar muka pengguna (dialog) merupakan subsistem untuk
berkomunikasi dgn pengguna. Tugas utamanya adalah menerima masukkan
model dari
Manipulasi modelSPK
dan Melakukannya
memberikan pada
(sepertiterdiri
keluaran
mengubah variabel) akan lebih mudah dilakukan dari pada
sistemyang dikehendaki pengguna. Fleksibilitas dan
nyata.
dari
kekuatan
Modelelemen elemen
karakteristik SPK timbul
dapat menghemat waktu. dari kemampuan interaksi antara sistem dan
pengguna.
Biaya untuk menganalisis model Jauh lebih murah jika dibandingkan dengan
mengaplikasikannya pada sistem nyata.
Yaitu
Resiko kesalahan pada bentuk model dengan melakukan trial & error (coba-coba) jauh
Subsistem Manajemen
lebih rendah Berbasis
Sistem
jika dibandingkan Manajemen
Pengetahuan
dengan melakukannya pada Sistem nyata.
Banyak masalah
Lingkungan bisnis yangtidak terstruktur
Basis
banyak Model
mengandungdanketidakpastian.
semi terstruktur yang sangat
kompleks
Modelsehingga solusinya memerlukan keahlian. Keahlian tersebut dapat
diberikan
matematika
banyakoleh suatu
bahkan

dapat
tidaksistem
menganalisis
Direktori kemungkinan
Model solusi dalam jumlah yang
pakar atau sistem cerdas lainnya. Oleh sebab itu
terbatas.
lebih

makin banyak
Model pembelajaran
SPK canggih
meningkatkan Eksekusi model
yang dilengkapi dengan komponen yang disebut
& pelatihan.
subsistem manajemen
Model-model berbasis pengetahuan
dan metode-metode untuk mendapatkan solusi telah tersedia diweb.
Sekian,
& Terima Kasih