normal. Anemia juga berarti suatu kondisi ketika difesiensi ukura atau jumlah eritrosit atau kandungan hemoglobin ( Tarwoto Wasnindar, 2008 ) Jadi anemia adalah keadaan dimana kadar hemoglobin dalam darah mengalami penurunan dari batas normal ( < 14-18 g/dl ), sehingga tidak daat mengikat O2 yang ada dalam darah Penatalaksanaan farmakologi Eritopoitin Injeksi subkutan Zat besi dan vitamin B12 Penatalaksanaan non farmakologi Terapi oksigen Transfusi darah Diet tinggi zat besi Agen Penghancur Zat Besi Hitung sel darah Pengukuran hematokrit ( Hct ) atau volume sel padat Mean Corpuskular Hemoglobin ( MCH ) atau konsentrasi Hb rata-rata Mean Corpuskular Hemboglobin Concetation (MCHC) atau konsentrasi hemboglobin eritrosit rata-rata Hitung leukosit Hitung trombosit Pemeriksaan pada sumsum tulang Pemeriksaan biokimiawi Angina dapat terjadi akibat iskemi miokardium Gagal jantung kongesti, otot jantung yang kurang oskigen tidak dapat menyesuaikan diri dengan beban kerja jantung yang meningkat Kejang Daya tahan tubuh berkurang, penderita anemia berat, akan mudah terkena infeksi Menganggu perkembangan otak karena kurangnya suplai oksigen ke sel-sel otak