Acidulant
1. Asam sitrat ((Rrowe, 2009)
Alasan penambahan : asam sitrat banyak digunakan
dalam industri terutama industri
makanan dan farmasi, karena
memiliki kelarutan tinggi,
memberikan rasa asam yang enak
dan tidak bersifat racun..
Pemerian : Hablur bening, tidak berwarna
atau serbuk hablur granul sampai
halus, putih, tidak berbau, atau
praktis tidak larut,rasa sangat
asam.
Sambungan
Vitamin
1. Asam askorbat (Rowe, 2009)
Alasan penambahan : Vitamin C berperan bagi tubuh
terutama dalam sintesis kolagen ,
jaringan protein penghubung yang
ditentukan dalam obat, arteri, tulang
dan kulit.
Pemerian : kristal berwarna putih kekuningan,
tidak berwarna, tidak berbau, kristal
tidak berwarna dengan rasa asam
yang tajam praktis tidak larut dalam
kloroform 1: 50 dalam etanol 95 %.
Kelarutan : praktis tidak larut dalam eter. Praktis
tidak larut dalam minyak 1:100 dalam
gliserin 1:20 dalam propilenglikol.
Sambungan
Bahan pengion
1. Kalium klorida (Rowe, 2009)
Alasan penambahan : potasium klorida pada pangan
sebagai zat gizi, suplement diet,
gelung agent, pengganti nacl dan
makanan khamir.
Pemerian : hablur berbentuk gubus atau
berbentuk prisma, tidak berwarna,
serbuk butir putih, tidak berbau,
rasa asin, dan stabil diudara.
Kelarutan : larut dalam 3 bagian air, sangat
mudah larut dalam air mendidih.
Sambungan
Pengawet
1. Sodium benzoat (Rowe, 2006)
Alasan penambahan : digunakan karena natrium benzoat
lebih mudah larut dan juga dapat
mengawetkan berbagai pangan dan
minuman, dapat meningkatkan umur
simpan.
Pemerian : bubuk granul atau kristal putih,
sedikit higroskopis, tidak berbau, atau
dengan bau benzoin samar dan
memiliki rasa manis dan rasa yang
tidak enak.
Sambungan
Pemanis
1. Sukrosa (Rowe, 2009)
Alasan penambahan : sukrosa digunakan sebagai pemanis,
karbohidrat menyuplai energi, dalam
minuman isotonik sukrosa gula
digunakan sebagai penentu rasa.
Pemerian : hablur putih atau tidak berwarna,
massa hablur atau tidak
berbentuk kubus atau serbuk
hablur putih, tidak berbau, manis.
Sambungan
Pengkabut
1. Pati (Rowe 2009)
Alasan penambahan : ditambahkan untuk menimbulkan
penampakan keruh pada produk
terutama minuman.
Pemerian : serbuk, tidak berbau dan hambar, halus
putih.
Kelarutan : praktis tidak larut dalam air dingin dan
etanol 95 % dan amilum mengembung
dalam air pada sushu 37 0C