Anda di halaman 1dari 22

Pleno

SKENARIO

Seorang pria 68 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan produksi


kencing menurun. Gejala ini disiertai muntah-muntah, merasa sangat
lemas dan malaise. Dua minggu sebelumnya penderita merasa sangat
lemas dan sakit seluruh tubuh, terutama lengan dan kaki dan penderita
minum obat untuk mengurangi rasa sakit tersebut
Normal 0.5 - 1 cc/kgBB/jam
Poliuria >2000 ml/24 jam (>80ml/jam)
Oliguria <400 ml/24 jam (<20 ml/jam)
Anuria <200 ml/24 jam
PRODUKSI
KENCING RETENSI URIN
NYERI PINGGANG,
BULI TERABA

PRODUKSI URIN
ANURIA
MENURUN
AZOTEMI
(UREA <30 MUAL, MUNTAH,
OLIGURI GFR
mmol/liter dan UREMIC FROST
SCR >1.5mg/dl)
ANAMNESIS

1. Sejak kapan produksi kencing menurun ?


2. Disertai nyeri atau tidak ?
3. Jika ada nyeri, nyerinya seperti apa dan dimana ?
4. Warna urin ?
5. Pernah kencing keluar darah atau keluar batu/pasir ?
6. Ada bengkak diwajah / kaki ?
7. Mual / muntah ?
8. Ada nyeri pinggang atau tidak ?
9. Ada sesak atau tidak ?
RPD :
1. Hipertensi lama
2. DM
3. Riwayat hemodialisis
4. Riwayat ekspulsi batu
5. Riwayat ISK berulang
6. Riwayat nyeri pinggang

Riwayat Pengobatan :
1. Penggunaan obat-obatan nefrotoksik (NSID, antibiotik yaitu
aminoglikosida, rifampisin)

RPK :
1. DM di keluarga ?
2. Penyakit ginjal dalam keluarga ? (contoh : ginjal polikistik)
PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum :
1. Muka (ekspresi)
2. Penampilan
3. Gait

Tanda Vital :
1. Suhu meningkat (>37.5)
2. TD meningkat
3. RR meningkat (>20)
4. HARI meningkat (>100)
Kepala, leher :
1. Konjungtiva anemis / tidak
2. Sklera ikterik / tidak
3. Sianosis / tidak

Thorax :
1. Simetris / tidak
2. Ada nyeri tekan / tidak
3. Ada massa / tidak
4. Pergerakan dinding dada
5. Rh +/+ WH +/+
+/+ +/+
Abdomen :
1. Flank / CVA : nyeri ketok +/-, massa +/-
2. Buli teraba / tidak

Ekstremitas
1. Udem
2. Uremic frost
3. CRT (N <2 detik)
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laboratorium :
1. Darah lengkap (anemia atau tidak)
2. Urinalisis
3. Tes fungsi ginjal :
 Serum kreatinin ( Normal : laki-laki (0.6 – 1.3 mg/dl) perempuan (0.5 - 0.9
mg/dl))
 Serum elektrolit (kalium, natrium)
 Klirens kreatinin (Normal : laki-laki (97 – 137 ml/min) perempuan (88 – 128
ml/min))
4. BGA : asidosis metabolik
5. GDS (riwayat DM)
Kultur urin :
Bermakna apabila hitung jenis >105 dengan cara mengambil urin
aliran tengah

Radiologi :
1. BNO
2. IVP
AKI

Penurunan mendadak faal ginjal yaitu berupa


1. Kenaikan kadar kreatinin serum >0.3 mg/dl dalam 48 jam
2. Presentasi kenaikan kreatinin serum >50% (1.5 x kenaikan dari
nilai dasar) dalam waktu 1 minggu
3. Penurunan produksi urin (oliguria yang tercatat <0.5 ml/kg
BB/hari selama lebih dari 6 jam berturut-turut
RIFLE
TATALAKSANA

1. Simtomatik sesuai dengan keadaan umum


2. Pemberian cairan
 Balance cairan :input = output + insensible water loss (500 ml)
3. Hemodialisis cito
 Indikasi : ALO, intoksikasi, hiperkalemia refrakter, asidosis metabolik berat yang tidak
membaik dengan koreksi, uremicum (200 mg/dl), encephalopathy, perikarditis, fluid
overload
KOREKSI KALIUM

4−kalium x BB x 0.3
Koreksi kalium =
25
CKD

Kriteria :
1. Kerusakan ginjal yang terjadi >3 bulan berupa kelainan
struktural atau fungsional dengan atau tanpa penurunan LFG
dengan manifestasi kelainan patologis, terdapat tanda kelainan
ginjal, termasuk kelainan dalam komposisi darah atau urin atau
kelainan dalam tes pencitraan
2. LFG <60 ml/menit/1.73 m2 selama 3 bulan dengan atau tanpa
kerusakan ginjal
KLASIFIKASI
TATALAKSANA
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai