Pembiayaan

Pendahuluan
Aspek pembiayaan dalam penanganan persampahan merupakan aspek yang penting dalam
menunjang keberhasilan suatu sistem pengelolaan baik untuk menjalankan pola operasi
maupun untuk mengembangkan kualitas pelayanannya.
Permasalahan Penanganan Sampah
Terkait Biaya

• Ketidakseimbangan anggaran dengan beban pelayanan

• Penerimaan retribusi tidak sebanding dengan biaya pengelolaan
Sumber Pembiayaan

• APBN / APBD Kota atau Kabupaten

• Hibah/Pinjaman Luar Negeri
• Hibah/Pinjaman Swasta
• Kerjasama Swasta
• Dana Masyarakat
• Departemen / Lembaga di Tingkat Pusat
• Lembaga Donor : World Bank, GTZ, JICA, OECF
Komponen Biaya Pengelolaan

• Biaya Administrasi dan Peningkatan

Institusi
• Biaya Pewadahan
• Biaya Pengumpulan
• Biaya Pemindahan
• Biaya Pengangkutan
• Biaya Pengolahan
• Biaya Transfer Station
• Biaya Pembuangan Akhir
Biaya Operasional dan Pemeliharaan TPA
Biaya Investasi
 Sistem landfill
Biaya Operasi
 Bangunan 3R
Komponen Intalasi Pengolahan Lindi (IPL)
 Bangunan pendukung Komponen alat berat
 Fasilitas penunjang Komponen gaji karyawan
 Peralatan Komponen tanah urug
Biaya Pemeliharaan Komponen kantor
 Komponen bangunan pendukung Komponen operasional 3R
 Komponen Instalasi Pengolahan Leacahate Komponen jembatan timbang
(IPL) Komponen pemantauan/ pengendalian
 Komponen Instalasi penanganan dan lingkungan
pemanfaatan Gas d. Komponen alat berat
 Komponen operasional 3R
 Komponen jembatan timbang
Biaya Satuan

Biaya satuan ini digunakan sebagai tolok ukur tingkat

efektifitas/ efisiensi sistem pengelolaan
persampahan, terdiri dari:

• Biaya satuan per m3 atau per ton sampah.

• Biaya satuan per penduduk/tahun.
• Biaya rata-rata per rumah tangga/bulan
Perhitungan Biaya Operasional dan
Pemeliharaan

Digunakan 2 metode:
• Memperhitungkan biaya investasi
Untuk kerja sama dengan swasta
• Tidak memperhitungkan biaya investasi
Untuk pelayanan publik, investasi dibebankan pada
pemerintah
Hal-hal Penting dalam Penghitungan
Biaya Pengelolaan Sampah

• Timbulan sampah harus diketahui dengan pasti

• Tingkat pelayanan harus ditetapkan
• Sistem/pola pelayanan pengumpulan harus
diketahui/ditetapkan
• Pola dan kapasitas pengangkutan harus
ditetapkan
• Sistem dan kapasitas pengolahan maupun
pemrosesan akhir harus ditetapkan.
Biaya Satuan Per Tahap Penanganan
Sampah (1)

1. Pewadahan : Terdiri dari biaya depresiasi dan biaya operasional pemeliharaan wadah
komunal dan pejalan kaki

2. Pengumpulan : Biaya depresiasi dihitung berdasarkan biaya investasi gerobak dibagi

umur teknisnya (rata-rata 3 tahun).
3. Pemindahan : Biaya depresiasi dihitung berdasarkan biaya investasi dibagi umur
teknisnya (rata-rata 25 tahun).

4. Pengangkutan : Biaya depresiasi dihitung dari biaya investasi dibagi umur teknis truk
(rata-rata 5 - 7 tahun).
Biaya Satuan Per Tahap Penanganan
Sampah (3)

3.Pembuangan Akhir: Biaya depresiasi dihitung berdasarkan biaya investasi dibagi

umur teknis TPA (rata-rata 10 tahun).

4.Biaya Administrasi dan Peningkatan Institusi: Biaya administrasi dan

peningkatan institusi terdiri dari biaya keperluan gedung, kendaraan dinas dan
operasional kantor (gaji staf, pengadaan barang/peralatan, biaya administrasi umum),
perawatan kantor, perencanaan (survey dan penelitian), pengendalian pengawasan.
Retribusi

• Retribusi dikenakan kepada anggota masyarakat

yang memerlukan pelayanan.
• Tarif retribusi dihitung berdasarkan biaya
pengelolaan per tahun (investasi dan O/M),
kemampuan subsidi pemerintah
kota/kabupaten. kemampuan masyarakat
membayar (willingness to pay), subsidi silang,
volume sampah setiap sumber
• Peninjauan tarif dilakukan paling tidak setap 5
tahun.
• Diperlukan dukungan peraturan dalam
pelaksanaan retribusi
Skenario Perhitungan Retribusi
• Skenario Pelayanan Publik : Digunakan biaya satuan
pengelolaan yang meliputi biaya operasi dan biaya pemeliharaan,
tanpa biaya investasi/depresiasi. Investasi ditanggung
pemerintah
• Skenario Komersial: digunakan biaya satuan pengelolaan
yang meliputi biaya investasi/depresiasi, biaya operasi dan biaya
pemeliharaan

Skenario Komersial Biasanya Digunakan untuk

Perhitungan:
• Pelayanan yang sepenuhnya disediakan oleh pihak swasta
• Daerah layanan yang bersifat komersial misalnya : hotel,
restauran, dan kegiatan komersial lainnya
• Daerah layanan yang bersifat komersial misalnya : hotel,
restauran, dan kegiatan komersial lainnya
Pendekatan Retribusi

• Retribusi menurut biaya satuan:

Besarnya retribusi dapat ditetapkan sesuai
dengan biaya satuan, biasanya dikenakan
pada masyarakat yang memerlukan
pelayanan khusus
• Retribusi menurut pengelompokan
wajib retribusi, dilakukan dengan
memperhitungkan:
 Biaya pengelolaan sampah
 Pengelompokan wajib retribusi
 Subsidi pembiayaan oleh pemerintah
 Subsidi silang antar kelompok wajib
retribusi
Perhitungan Retribusi
• Menghitung biaya pengelolaan sesuai sistem pelayanan yang
dilakukan
• Menentapkan subsidi pemerintah
• Membagi wajib retribusi atas kelompok/ kategori dan kelas
• Menetapkan satuan unit tarif untuk setiap kategori dan kelas
wajib retribusi
• Memperhitungkan efisiensi penarikan retribusi untuk setiap
kategori dan kelas
• Menghitung total unit tarif yang dapat ditagih
• Membagi biaya pengelolaan dengan total unit tarif
• Menghitung besaran tarif untuk setiap kategori dan kelas
• Menetapkan tarif untuk setiap kategori dan kelas
Contoh Perhitungan Biaya Pengelolaan Sampah Tanpa Depresiasi
• DATA TIMBULAN SAMPAH
• Timbulan sampah (contoh) = 200 ton/hari
• Tingkat pelayanan 75% = 150 ton/hari
Biaya Pengelolaan sistem pengumpulan sampah

KAPASITAS BIAYA SAT.

Tanpa
POLA PENGUMPULAN (asumsi) (ton/hari) depresiasi BIAYA
(%) (Rp/ton) (Rp/tahun)

- Pengumpulan dg gerobak = 30 45 72,222 1,186,246,350

- Pengumpulan dg becak = 20 30 93,750 1,026,562,500

- Pengumpulan dg becak motor 40 60 74,815 1,638,448,500

- Pengumpulan dg pick up = 10 15 87,114 476,949,150

100 150 4,328,206,500

 Biaya pengelolaan penyapuan

KAPASITAS (km) BIAYA SATUAN Tanpa BIAYA

depresiasi (Rp/km) (Rp/tahun)
Panjang sisi jalan yang disapu 25 17.500.000 437.500.000
(rencana)

Biaya pengelolaan pengolahan skala kawasan

KAPASITAS BIAYA SAT.

POLA PEMROSESAN AKHIR (asumsi) (ton/hari) Tanpa dprsiasi BIAYA
(%) (Rp/tahun)
(Rp/ton)

- Pengomposan 5 7,5 95.084 260.292.798

•Sampah residu = 675 ton/tahun

•1,85 ton/hari selanjutnya diangkut dengan container
•Sampah harus diangkut setelah sebagian dikomposkan = 144,35 ton/hari
Biaya pengelolaan sistem pengangkutan

BIAYA SAT. Tanpa

Click to add sub title
POLA PENGANGKUTAN
KAPASITAS
(asumsi) (%) (ton/hari)
dprsiasi
(Rp/ton)
BIAYA (Rp/tahun)

-Pengangkutan individual dg dump truck 15 22 95.833 757.382.813

- Pengangkutan komunal dg dump truck 30 43 88.404 1.397.333.829
- Pengangkutan komunal dg container 45 65 41.984 995.417.411
- Pengangkutan komunal dg compactor 10 14 82.87 436.623.264
100 144 3.586.757.316

Biaya pengelolaanTPA

KAPASITAS BIAYA SAT.

POLA PEMROSESAN AKHIR (asumsi) (ton/hari) Tanpa dprsiasi BIAYA

(%) (Rp/ton) (Rp/tahun)

- Sanitary landfill 100 144 50.258 2.647.968.375

Resume Biaya Pengelolaan Tanpa
Depresiasi

KOMPONEN PENGELOLAAN BIAYA

- Pengumpulan 4.328.207.176

- Penyapuan 437.500.000

- Pengolahan kawasan 260.292.798

- Pengangkutan 3.586.757.316

- SPA 210.525.430

- Pemrosesan akhir 2.647.968.375

Jumlah 11.471.251.095

- Sampah terlayani (ton per tahun) 54.750

- Biaya satuan pengelolaan (Rp/ton) 209.520

- Biaya satuan pengelolaan (Rp/m3) 62.856

Contoh Perhitungan Biaya Pengelolaan
Sampah Dengan Depresiasi

TIMBULAN SAMPAH
Timbulan sampah (contoh) = 200 ton/hari
Tingkat pelayanan 75% = 150 ton/hari
Biaya pengelolaan sistem pengumpulan sampah

KAPASITAS BIAYA SAT.

POLA PENGUMPULAN (asumsi) (ton/hari) Tanpa dprsiasi BIAYA

(%) (Rp/tahun)
(Rp/ton)

- Pengumpulan dg gerobak = 30 45 74.444 1.222.750.000

- Pengumpulan dg becak = 20 30 97.917 1.072.187.500

- Pengumpulan dg becak motor 40 60 88.148 1.930.444.444

- Pengumpulan dg pick up = 10 15 113.569 621.791.501

100 150 4.847.173.446

Biaya Pengelolaan Penyapuan

PENYAPUAN KAPASITAS (km) BIAYA SATUAN Tanpa BIAYA

depresiasi (Rp/km) (Rp/tahun)

- Panjang sisi jalan yang disapu 25 17.738.095 443.452.381

(rencana)

Biaya pengelolaan pengolahan skala kawasan

KAPASITAS BIAYA SAT. Tanpa

POLA PEMROSESAN AKHIR dprsiasi BIAYA
(asumsi) (%) (ton/hari)
(Rp/ton) (Rp/tahun)

- Pengomposan 5 7,5 103.973 284.626.131

Biaya Pengelolaan Sistem Pengangkutan

Click to add sub title KAPASITAS BIAYA SAT.

Tanpa
POLA PENGANGKUTAN (asumsi) (ton/hari) BIAYA (Rp/tahun)
(%) dprsiasi
(Rp/ton)
 Pengangkutan individual dg dump truck 15 21,7 142.13 1.123.268.229
 Pengangkutan komunal dg dump truck 30 43,3 119.268 1.885.181.052
 Pengangkutan komunal dg container 45 65,0 65.794 1.559.926.339
 Pengangkutan komunal dg compactor 10 14,4 149.008 785.085.565
100 144,3 5.353.461.186

Biaya Pengelolaan TPA

KAPASITAS BIAYA SAT.

POLA PEMROSESAN AKHIR Tanpa dprsiasi BIAYA (Rp/tahun)
(asumsi) (ton/hari) (Rp/ton)
(%)

- Sanitary landfill 100 144 61.055 3.216.835.313

 Resume Biaya Pengelolaan Dengan
Depresiasi

KOMPONEN PENGELOLAAN BIAYA

- Pengumpulan 4.847.173.446

- Penyapuan 443.452.381

- Pengolahan kawasan 284.626.131

- Pengangkutan 5.353.461.186

- SPA 358.955.235

- Pemrosesan akhir 3.216.835.313

Jumlah 14.504.503.691

- Sampah terlayani (ton per tahun) 54.750

- Biaya satuan pengelolaan (Rp/ton) 264.992

- Biaya satuan pengelolaan (Rp/m3) 79.476

 Contoh Perhitungan Retribusi
• Perhitungan Retribusi Pelayanan Publik
• Biaya pengelolaan tanpa depresiasi : 11.471.251.095 Rp/tahun

Biaya pengelolaan dan subsidi

BIAYA PENGELOLAAN SUBSIDI BEBAN SUBSIDI BEBAN RETRIBUSI
(Rp/tahun) (%) (Rp/tahun) (Rp/tahun)

11.260.725.665 20 2.294.250.219 9.177.000.876

11.260.725.665 40 4.588.500.438 6.882.750.657

11.260.725.665 60 6.882.750.657 4.588.500.438

11.260.725.665 80 9.177.000.876 2.294.250.219

Contoh Perhitungan Retribusi :
- Asumsi subsidi pemerintah 60 %
- Subsidi yang harus disiapkan 6.882.750.65 Rp/tahun
- Beban yang harus dibiayai masyarakat 4.588.500.438 Rp/tahun

Satuan Retribusi :
Jumlah sampah yang dilayani 150
ton/hari
Satuan Retribusi 83.808 Rp/ton
25.142 Rp/m3
Perhitungan tanpa subsidi silang : Diperlukan survey untuk mengetahui jumlah
timbulan sampah dari setiap kategori sumber
Contoh perhitungan retribusi perumahan
Jumlah jiwa / rumah 5 jiwa/rumah
Jumlah sampah / rumah 15 L/hari
450 L/bulan
0.135 ton/bulan
Tarif retribusi 11.314 Rupiah/bulan
Contoh perhitungan retribusi hotel

Timbulan sampah 2 m3/hari

60 m3/bulan
18 ton/bulan
Tarif retribusi 1.508.554 Rp/bulan

Contoh perhitungan retribusi pertokoan

Timbulan sampah 6 m3/hari

180 m3/bulan
54 ton/bulan
Tarif retribusi 4.525.632 Rp/bulan
 Perhitungan dengan Subsidi Silang (1)

Langkah perhitungan tarif retribusi adalah sebagai berikut :

• Tetapkan kategori dan klasifikasiWajib retribusi (perumahan, pertokoan dll)
• Kumpulkan data jumlah wajib retribusi menurut kategori dan kelasnya
• Tetapkan perbandingan satuan unit tarif retribusi antar kategori dan kelas.
• Hitung total unit tarif dari perkalian jumlahWajib retribusi dengan Unit Tarif
Perhitungan dengan Subsidi Silang (2)
• Jumlahkan seluruh potensi unit tarif
• Bagi biaya pengelolaan yang
harusditanggung oleh masyarakat
dengan jumlah unit tarif yang ada
untuk mendapatkan unit tarif
retribusi
• Kalikan satuan tarif retribusi dengan
satuan unit tarif per kategori dan
kelas
• Bulatkan angka tarif
Tabel Perhitungan dengan Subsidi
Silang (1)

EFF TERTAGUH
JUMLAH WAJIB

SATUAN UNIT

BULAT TARIF
TOTAL UNIT
RETRIBUSI
RETRIBUSI

RETRIBUSI
TARIF

TARIF

TARIF
(%)
WAJIB RETRIBUSI

1. PERMUKIMAN/PERUMAHAN

- Kelas mewah 8.000 5 95 38.000 21.315 22.000

- Kelas menengah 13.000 3 80 31.200 12.789 13.000
- Kelas sederhana 20.000 1 60 12.000 4.263 4.500
2. PERTOKOAN
- Toko Besar 5 25 100 125 106.576 110.000
- Toko Sedang 15 6 90 81 25.578 26.000
-Toko Kecil 55 2 70 77 8.526 9.000
3. HOTEL/PENGINAPAN
- Hotel bintang 3-4 2 80 100 160 341.044 345.000
- Hotel bintang 1-2 3 40 100 120 170.522 172.000
- Hotel melati/Penginapan 10 15 90 135 63.946 65.000
Tabel Perhitungan dengan Subsidi
Silang (2)

EFF TERTAGUH
JUMLAH WAJIB

SATUAN UNIT

BULAT TARIF
TOTAL UNIT
RETRIBUSI
RETRIBUSI

RETRIBUSI
TARIF

TARIF

TARIF
(%)
WAJIB RETRIBUSI

4. PEDAGANG PASAR
- Pedagang kios 150 10 100 1.500 42.631 43.000
- Pedagang los 200 8 95 1.520 34.104 35.000
- Pedagang k-5 100 4 90 360 17.052 17.000
5. PERKANTORAN
- Kantor Besar 5 50 100 250 213.153 215.000
- Kantor Sedang 8 20 90 144 85.261 86.000
- Kantor Kecil 15 10 80 120 42.631 43.000
6. RUMAH MAKAN
- Besar 5 40 100 200 170.522 172.000
- Sedang 10 15 95 143 63.946 65.000
- Kecil 25 8 75 75 34.104 35.000
abel Perhitungan dengan Subsidi
ilang (3)

TARIF RETRIBUSI

TARIF RETRIBUSI
EFF TERTAGUH
JUMLAH WAJIB

SATUAN UNIT

BULAT TARIF
TOTAL UNIT
RETRIBUSI

TARIF
(%)
WAJIB RETRIBUSI

7. KOMERSIAL/USAHA

- Pabrik 28 30 100 840 127.892 130.000

- Bengkel, salon, dll 35 10 95 333 42.631 45.000
8. SEKOLAH

- Besar 8 30 100 240 127.892 130.000

- Sedang 22 20 80 352 85.261 86.000
88.049

Biaya Pengelolaan = 4.588.500.438 Rp/tahun

Biaya per satuan unit tariff = 52.113 Rp/tahun = 4.342 Rp/bln
SEKIAN & TERIMA KASIH