Anda di halaman 1dari 12

Permukiman Ilegal di

Bantaran Kali Pesanggrahan


Risnayanti Arung
(08161069)
Latar Belakang

Harga lahan
Lokasi yang
kelangkaan jauh dari
berdekatan
lahan jangkauan
dengan
masyarakat
Gambaran Umum

 Kali Pesanggrahan mengalir sepanjang 66,7 kilometer dari hulunya di Gunung


Salak, Kabupaten Bogor dan bermuara di Kali Angke dengan lebar 10 meter

 Curah hujan rata-rata tahunan adalah 3674 mm.

 Suhu rata-rata setahun sekitar 29 °C. Bulan panas adalah Oktober, dengan suhu
rata-rata 30 °C, and terdingin Januari, sekitar 28 °C
Dasar Teoritis

Perda Nomor 8 tahun 2007 Pasal 36 Pasal 1 bagian b


“Setiap orang atau badan dilarang mendirikan bangunan pada ruang
milik jalan, ruang milik sungai, ruang milik setu, ruang milik waduk,
ruang milik danau, taman dan jalur hijau, kecuali untuk kepentingan
dinas;”
PEMBAHASAN

Pada tahun
1989 Pada Tahun Pada Tahun Pada Tahun
1995 1998 2013- sekarang
Timbul fenomena
permukiman ilegal di • Permukiman • Permukiman liar • Dilakukan
kawasan bantaran tumbuh dengan muncul kembali normalisasi kali
Kali Pesanggrahan di cepat di kawasan kali Pesanggrahan
Kelurahan Kedoya • Dilakukan Pesanggrahan • Permukiman
Utara, Kecamatan penggusuran ilegal digusur
Kebon Jeruk, Kota
Jakarta Barat
Kerusakan Kali Pesanggrahan

Tingkat oksigen pada kali


Pesanggrahan sebesar 3,2 ppm dari
tingkat normal yaitu sebesar 6 ppm
pencemaran logam berat, yaitu
timah hitam,air raksa dan kromium
hexavalen

Salah satu penyebab banjir terbesar Permukiman ilegal di Kali


di Jakarta Pessanggrahan
Solusi

Normalisasi dan
Relokasi Kali
Pessanggrahan
Solusi

Mengubah
citra
Kampung warna warni Jodipan Malang
Solusi

Penangan Sampah yang


Benar
Lesson Learn

 Untuk mewujudkan lingkungan perkotaan yang sejahtera dan sehat diperlukan


regulasi yang memadai serta pengawasan yang nyata dari pihak terkait
 Perlu adanya penanganan yang tepat terhadap suatu kawasan yang telah
dilanggar peruntukkannya terutama yang menyangkut permukiman
 Perlu adanya pengedukasian kepada masyarakat agar tidak terjadi lagi kerusakan
lingkungan
KESIMPULAN

Perumahan merupakan kebutuhan dasar manusia dalam meningkatkan harkat,


martabat, mutu kehidupan dan penghidupan, serta sebagai pencerminan diri
pribadi. Namun timbulnya kelangkaan lahan menyebabkan harga lahan semakin
melonjak naik. Hal tersebut menyebabkan masyarakat berpendapatan rendah
memilih untuk tinggal pada lahan-lahan ilegal seperti kolong jembatan serta
bantaran sungai.Oleh sebab itu dibutahkan regulasi serta penangan yang tepat
dalam mengahadapi permukiman liar tersebut salah satunya ialah penataan
kembali permukiman tersebut yang kemudian dapat dijadikan kawasan pariwisata
sehingga tidak menimbulkan masalah dan dapat menguntungkan bagi daerahnnya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai